Cerpen

Cerpen

6th Grade

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Unsur intrinsik cerita

Unsur intrinsik cerita

6th Grade

10 Qs

Kata Ganti Nama Diri dan Kata Ganti Nama Tunjuk

Kata Ganti Nama Diri dan Kata Ganti Nama Tunjuk

1st - 6th Grade

10 Qs

untitled

untitled

4th Grade - University

12 Qs

PAT Kelas 6 Tema 9 Bahasa Indonesia KD 3.9

PAT Kelas 6 Tema 9 Bahasa Indonesia KD 3.9

6th Grade

10 Qs

KESALAHAN AYAT

KESALAHAN AYAT

6th Grade

10 Qs

dhomir munfasil

dhomir munfasil

1st - 6th Grade

15 Qs

Quis cerita pendek kelas xi smk

Quis cerita pendek kelas xi smk

1st Grade - University

10 Qs

KRITIK DAN ESAI SASTRA

KRITIK DAN ESAI SASTRA

KG - Professional Development

15 Qs

Cerpen

Cerpen

Assessment

Quiz

World Languages

6th Grade

Hard

Created by

Apriliani Nur Auliya

Used 8+ times

FREE Resource

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Cerpen adalah salah satu karya sastra yang berbentuk

Bait

Baris

Dialog

Prosa

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Salah satu hal yang membedakan cerpen dan puisi adalah

Adanya alur

Adanya amanat

Adanya imajinasi

Adanya gaya bahasa

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Salah satu unsur instrinsik cerpen adalah

Klimaks

Latar/setting

Sajak

Suspens

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Salah satu unsur ekstrinsik cerpen adalah

Gaya penyampaian cerita

Latar budaya pengarang

Penokohan

Tampilan ilustrasi cerpen

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

Judul: "Senja di Pinggir Jalan"

Di ujung jalan yang sepi, terdapat seorang pemuda bernama Rizal. Dia duduk di pinggir trotoar sambil menatap langit yang mulai memerah oleh senja. Di tangannya, ia memegang selembar kertas yang lusuh.

Rizal menghela nafas dalam-dalam. Hari ini adalah hari terakhirnya bekerja di kantor itu. Setelah bertahun-tahun berkutat di sana, dia memutuskan untuk mengikuti passion-nya yang sebenarnya: menulis.

Sambil memandang senja yang semakin merona, Rizal mulai menulis. Dia menuangkan perasaannya, mimpi-mimpinya, dan segala hal yang ingin dia sampaikan dalam kata-kata. Sampai matahari benar-benar tenggelam di balik cakrawala, Rizal tak henti menulis.

Malam pun tiba, namun Rizal masih saja duduk di sana, hanya ditemani oleh cahaya lampu jalan yang redup. Ketika dia menutup buku catatan lamanya, dia merasa lega. Meskipun tantangan besar menanti di depan, dia yakin akan memulai petualangan barunya dengan penuh semangat.

Rizal berjalan pulang dengan langkah ringan. Dia tahu bahwa keputusannya untuk mengikuti passion-nya mungkin akan menuntut pengorbanan, tetapi dia siap menghadapinya. Baginya, mengejar impian adalah hal yang tak ternilai harganya.

Senja di pinggir jalan telah memberinya keberanian untuk melangkah maju, dan dia tidak akan pernah melupakan momen itu.

Siapa tokoh utama dalam cerpen Ini?

Ali

Bunga

Rizal

Maya

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

1. Perhatikan kutipan cerpen berikut untuk soal 6-9!

Setibanya Pak Usman di restoran kecil sepulang dari sekolah, Larasati segera memulai pembicaraan.

"Sebelum membicarakan soal Diah, saya perlu menjelaskan menggapa saya tidak mau membicarakan hal ini di sekolah karena saya ingin saya bicarakan adalah masalah yang harus diselesaikan dengan kacamata kemanusiaan, bukan kedinasan."

"Maksud ibu apa?"

"Saya khawatir, keinginan Bapak untuk menghabisi Diah itu karena kebencian Bapak terhadap saya. Selama ini orang kan tahu saya sangat perhatin terhadap Diah. Dia anak yang lemah Pak, sudah mengalami berbagai cobaan hidup, sering murung karena menerima beban yang terlalu banyak dalam hidupnya."

Sifat tokoh Larasati berdasarkan kutipan di atas adalah?

Sabar dan Penyayang

Angkuh dan Disiplin

Tegas dan Pemberani

Penakut

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 10 pts

1. Perhatikan kutipan cerpen berikut untuk soal 6-9!

Setibanya Pak Usman di restoran kecil sepulang dari sekolah, Larasati segera memulai pembicaraan.

"Sebelum membicarakan soal Diah, saya perlu menjelaskan menggapa saya tidak mau membicarakan hal ini di sekolah karena saya ingin saya bicarakan adalah masalah yang harus diselesaikan dengan kacamata kemanusiaan, bukan kedinasan."

"Maksud ibu apa?"

"Saya khawatir, keinginan Bapak untuk menghabisi Diah itu karena kebencian Bapak terhadap saya. Selama ini orang kan tahu saya sangat perhatin terhadap Diah. Dia anak yang lemah Pak, sudah mengalami berbagai cobaan hidup, sering murung karena menerima beban yang terlalu banyak dalam hidupnya."

Karakter tokoh Pak Usman dalam kutipan cerpen di atas memiliki sifat ...

Pendendam

Keras Kepala dan mudah marah

Tidak bisa membedakan urusan dinas dan pribadi

Ingin menang sendiri

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?