Evaluasi Bahasa Indonesia Tema 9

Struktur rangkaian kejadian dalam cerita disusun dalam keseluruhan fiksi,

merupakan perpaduan unsur-unsur yang membangun cerita

sehingga menjadi kerangka utama cerita, disebut ....

• A. Plot atau Alur cerita

• B. Tema cerita

• C. Latar cerita

• D. Amanat cerita

Penulis memperkenalkan tokoh dalam cerita

dan memberikan gambaran tentang latar cerita.

Tahapan ini adalah ... dalam sajian cerita

• A. Pengenalan

• B. Puncak klimak (konflik)

• C. Penyelesaian

• D. Muncul masalah

Desa Lembayung merupakan desa yang dikelilingi oleh sungai besar.

Semakin bertambahnya penduduk, pinggiran sungai pun digunakan sebagai perumahan.

Kalimat tersebut merupakan tahapan ... dalam alur cerita.

• A. Muncul konplik

• B. Pengenalan

• C. Klimaks

• D. Penyelesaian

Contoh plot berupa antiklimaks adalah....

• A. Langit begitu cerah. Masyarakat bergotong-royong membersihkan sisa-sisa kekacauan tadi malam.

• B. Tadi malam, para masyarakat berkumpul mencari tempat yang lebih tinggi. Para orang tua berbondong-bondong menggendong anaknya untuk dibawa ke balai desa, yang memiliki topografi tanah yang lebih tinggi.

• C. Dalam waktu kurang dari 1 jam, air telah masuk ke rumah warga. Barang-barang rumah tangga tidak sempat diselamatkan. Warga harus menanggung kerugian tidak sedikit. Banyak pula warga yang histeris melihat harta bendanya tenggelam.

Keteladanan tokoh merupakan usaha meniru sikap dari tokoh

atau hal yang dapat dicontoh.

Berikut adalah contoh keteladana dalam alur cerita ....

• A. Pinggiran sungai masih digunakan perumahan oleh penduduk dan tanggul jebol tidak diperbaiki ketika terjadi hujan deras prediksi kejadian akan terjadi banjir lagi.

• B. Masyarakat Lembayung bergotong royong membersihkan sisa-sisa banjir sehingga pekerjaan cepat selesai musibah cepat ditanggulangi.  

• C. Tadi malam, para masyarakat berkumpul mencari tempat yang lebih tinggi untuk berlindung.

• D. Desa Lembayung masyarakatnya terkenal ringan tangan

Jenis teks eksplanasi ada 4

yaitu eksplanasi sequential, eksplanasi faktorial,

eksplanasi teoritis, dan eksplanasi kausal.

Contoh teks ekplanasi kausal adalah....

• A. gempa bumi yang bisa memicu adanya tsunami.

• B. efek dari penjajahan

• C. banjir di pemukiman padat penduduk

• D. urutan bernapas mulai dari menghirup udara, udara masuk ke hidung, kerongkongan, paru-paru, terjadi pergantian darah dan udara, lalu hingga keluar menjadi karbondioksida.

Udara di lingkungan kami sangat kotor terkena polusi. Polusi udara itu disebabkan oleh asap pabrik dan asap kendaraan bermotor. Masyarakat mengurangi polusi dengan[….] . Hal itu diharapkan dapat mengurangi polusi udara dan memperindah pekarangan rumah.

Istilah yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah….

• A. pembibitan

• B. penghijauan

• C. penyemaian

• D. pembenihan

Setiap masalah tidak semua harus dihadapi dengan emosi, sebaiknya gunakan [….]

untuk menyeleseikannya.

Ungkapan yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah….

• A.  kepala dingin

• B. keras kepala

• C. kepala batu

• D. angkat tangan

Ayahku membanting tulang tiap hari agar aku dan adik-adkku bisa bersekolah.

Makna ungkapan membanting tulang adalah….

• A.  bekerja keras

• B. kerja paksa

• C. kerja bakti

• D. kerja rodi

Ia selalu optimis dalam mengahadapi segala masalah dan kesulitan.

Kata bercetak miring bersinonim dengan….

• A. Saya ragu atas kemampuan tim futsal kita.

• B. Mengambil keputusan dengan cepat perlu

      dibiasakan.

• C. Pekerjaan yang sulit dilaksanakan, sebaiknya

      dihindari saja.

• D. Saya yakin, mereka mampu mengatasi

      masalah.