KIMIA 12 S1 HAL 009

KIMIA 12 S1 HAL 009

12th Grade

5 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Assesmen Awal Kekuatan dan pH Asam Basa

Assesmen Awal Kekuatan dan pH Asam Basa

12th Grade

8 Qs

Kimia, Latihan Ujian Semester

Kimia, Latihan Ujian Semester

12th Grade

10 Qs

Remedial titrasi asam basa

Remedial titrasi asam basa

10th Grade - University

10 Qs

Chemistry XII MIPA

Chemistry XII MIPA

12th Grade - University

10 Qs

Test Titrasi Asam dan Basa

Test Titrasi Asam dan Basa

9th - 12th Grade

10 Qs

Quizz Asidi-Alkalimetri

Quizz Asidi-Alkalimetri

12th Grade

9 Qs

Larutan Asam dan Basa untuk SMK Tekin kelas X

Larutan Asam dan Basa untuk SMK Tekin kelas X

10th - 12th Grade

10 Qs

Analisis Kuantitatif

Analisis Kuantitatif

12th Grade

10 Qs

KIMIA 12 S1 HAL 009

KIMIA 12 S1 HAL 009

Assessment

Quiz

Chemistry

12th Grade

Hard

Created by

almas site

FREE Resource

5 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Jelaskan prinsip kerja dari larutan penyangga ?

Prinsip kerja larutan penyangga yakni larutan ini mengandung komponen asam dan basa lemah, dengan asam dan basa konjugasinya, sehingga dapat mengikat baik ion H+ maupun ion OH-. Akibatnya dalam larutan ini penambahan sedikit asam kuat atau basa kuat tidak bisa mengubah pH nya secara signifikan. Artinya larutan ini dapat mempertahankan pH awal larutan meskipun ke dalam larutan ditambahankan asam kuat maupun basa kuat atau air dalam jumlah tertentu.

Larutan penyangga bekerja dengan menambahkan ion hidrogen (H+) dan ion hidroksida (OH-) ke dalam larutan untuk menetralkan perubahan pH.
Larutan penyangga bekerja dengan menghasilkan ion positif dan ion negatif yang bereaksi untuk menetralkan perubahan pH.
Larutan penyangga bekerja dengan menurunkan konsentrasi ion hidrogen (H+) dan ion hidroksida (OH-) dalam larutan untuk menyeimbangkan pH.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Kapan suatu titrasi harus dihentikan dalam percobaan ?

Titrasi harus dihentikan ketika titran telah bereaksi sebagian dengan titran.

Titrasi harus dilakukan hingga mencapai titik ekivalen, yaitu keadaan di mana asam dan basa tepat habis bereaksi secara stoikiometri. Titik ekivalen umumnya dapat ditandai dengan perubahan warna dari indikator. Keadaan di mana titrasi harus dihentikan tepat pada saat indikator menunjukkan perubahan warna disebut titik akhir titrasi.

Titrasi harus dihentikan ketika titran telah bereaksi dengan zat lain selain titran.
Titrasi harus dihentikan ketika titran belum bereaksi sama sekali.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Sebanyak 200 mL larutan asam asetat 0,045 M (Ka = 10–5) dicampur dengan 50 mL larutan KOH 0,18 M. Hitunglah pH yang dibentuk dari campuran larutan tersebut ?

pH larutan campuran adalah 3,56

pH = ½ (14 + pKa + log [garam])

pH = ½ (14 + (–log(10-5) + log (36 × 10-3))

pH = ½ (14 + 5 – 3 + log 36)

pH = ½ (16 – log 36)

pH = 8 – ½ log 36

pH = 8 – ½ log 62

pH = 8 – ½.2 log 6

pH = 8 – log 6

pH larutan campuran adalah 7,00

pH = ½ (14 + pKa + log [garam])

pH = ½ (14 + (–log(10-5) + log (36 × 10-4))

pH = ½ (14 + 5 – 3 + log 34)

pH = ½ (16 – log 34)

pH = 8 – ½ log 34

pH = 8 – ½ log 64

pH = 8 – ½.2 log 4

pH = 8 – log 4

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Larutan NaOH sebanyak 100 mL yang memiliki pH = 13 dicampurkan dengan 100 mL larutan asam lemah HZ 0,3 M (Ka = 2×10–5). Hitung pH larutan yang dihasilkan tersebut ?

Media Image
Media Image
Media Image
Media Image

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Sebanyak 0,1 mol natrium hidroksida (NaOH) dan 0,1 mol asam sianida (HCN) dengan Ka = 4 × 10–10 dilarutkan dalam air hingga diperoleh larutan dengan volume 100 mL.

Hitunglah pH larutan yang dihasilkan tersebut ?

pH = ½ (15 + pKa + log [garam])

pH = ½ (15 + (–log(4 × 10–10) + log (1))

pH = ½ (15 + 10 – log 4 + 0)

pH = ½ (25 – log 4)

pH = 15 – ½ log 4

pH = 15 – ½ log 22

pH = 12 – ½.2 log 2

pH = 12 – log 2

pH = ½ (16 + pKa + log [garam])

pH = ½ (16 + (–log(4 × 10–10) + log (1))

pH = ½ (16 + 10 – log 4 + 0)

pH = ½ (24 – log 4)

pH = 12 – ½ log 4

pH = 12 – ½ log 22

pH = 12 – ½.2 log 2

pH = 12 – log 2

pH = ½ (14 + pKa + log [garam])

pH = ½ (14 + (–log(4 × 10–10) + log (1))

pH = ½ (14 + 10 – log 4 + 0)

pH = ½ (24 – log 4)

pH = 12 – ½ log 4

pH = 12 – ½ log 22

pH = 12 – ½.2 log 2

pH = 12 – log 2

pH larutan yang dihasilkan adalah 4,7