Dalam melakukan penilaian rentabilitas, Pengawas BUS harus mempertimbangkan beberapa hal yang berbeda dibandingkan dengan Pengawas BUK meliputi beberapa aspek berikut, kecuali ...

• Nominal Dana Kebajikan yang disalurkan

• Peran BUS dalam pembayar zakat

• Accrued Income yang berasal dari nasabah memiliki bisnis pabrik minuman keras

• Naik/turunnya rasio BOPO

Berikut merupakan faktor penilaian yang tidak terdapat dalam penilaian Tingkat Kesehatan UUS yaitu

• Risiko Kredit, Risiko Operasional, dan GCG

• GCG, Permodalan, dan Rentabilitas

• GCG, Risiko Imbal Hasil, dan Risiko Investasi

• Risiko Imbal Hasil, Risiko Investasi, dan Risiko Operasional

Risiko yang terkait dengan pos persediaan di BUS/UUS adalah risiko:

• Kredit dan Investasi

• Operasional dan Pasar

• Imbal Hasil dan Investasi

• Hukum dan Pasar

Akad-akad berikut termasuk dalam kategori equity based yaitu:

• Murabahah dan Musyarakah

• MMQ dan Mudharabah

• Ijarah dan Murabahah

• Mudharabah dan Musyarakah

Beberapa faktor berikut dapat mempengaruhi penilaian pengawas BUS/UUS terhadap Risiko Imbal Hasil, kecuali ...

• Pembuktian nasabah melakukan at-ta'addi, at-taqshir, dan/atau mukhalafat as-syuruth

• preferensi nasabah penyimpan dalam memilih bank syariah

• pemburukan kualitas pembiayaan yang signifikan

• komposisi akad yang didominasi akad Murabahah jangka panjang

2 (dua) konsep utama yang mendasari adanya risiko Imbal Hasil dalam perbankan syariah yaitu

• Repricing Risk dan Displaced Commercial Risk

• Reprofiling Risk dan Displaced Corporate Risk

• Repricing Risk dan Displaced Corporate Risk

• Reprofiling Risk dan Displaced Commercial Risk

Bank Syariah Disampingmu Selalu Tbk ditetapkan memiliki risiko inheren dengan kategori Moderate dan kualitas penerapan manajemen risiko dinilai marginal, maka berdasarkan matriks penilaian profil risiko, peringkat faktor profil risiko bank ditetapkan menjadi peringkat?

• 1

• 2

• 3

• 4