UAS Seni Mendidik AUD Genap 2024

Pendekatan Montessori menekankan pentingnya lingkungan belajar yang disiapkan dengan baik. Apa alasan utama dibalik penekanan ini?

• Agar anak-anak dapat bermain dengan aman.

• Untuk memastikan semua alat dan bahan teratur.

• Untuk memfasilitasi pembelajaran mandiri dan eksplorasi.

• Agar guru bisa mengawasi semua kegiatan dengan mudah.

Dalam kelas Montessori, peran guru lebih berfokus pada:

• Memberikan instruksi langsung dan mendetail.

• Mengatur permainan yang menyenangkan bagi anak-anak.

• Mengamati dan memfasilitasi kebutuhan belajar individu anak-anak.

• Mengendalikan seluruh kegiatan di kelas.

Salah satu prinsip utama Montessori adalah "follow the child". Apa makna dari prinsip ini dalam konteks kegiatan belajar mengajar di PAUD?

• Guru harus selalu mendampingi anak ke mana pun mereka pergi.

• Anak-anak diberikan kebebasan untuk memilih aktivitas yang mereka minati.

• Guru harus memastikan semua anak melakukan aktivitas yang sama.

• Anak-anak diajarkan untuk mengikuti instruksi guru

Mengapa pendekatan Montessori menggunakan materi pembelajaran yang dirancang khusus, seperti alat peraga sensorik dan alat manipulatif?

• Karena materi tersebut lebih murah daripada mainan biasa.

• Agar kelas terlihat lebih menarik dan berwarna.

• Karena anak-anak tidak bisa belajar hanya dengan buku saja.

• Untuk memberikan pengalaman belajar yang konkret dan langsung.

Dalam pendekatan Montessori, pentingnya "periode sensitif" adalah untuk:

• Menentukan jadwal makan dan istirahat anak-anak.

• Mengidentifikasi waktu terbaik untuk mengajarkan keterampilan tertentu.

• Membatasi waktu bermain anak-anak di luar ruangan

• Membatasi waktu bermain anak-anak di luar ruangan

Pendekatan Montessori sangat menekankan perkembangan sosial dan emosional anak. Apa salah satu cara utama pendekatan ini mendukung perkembangan tersebut?

• Mengatur kompetisi antar anak-anak

• Mendorong kerjasama dan interaksi positif antar anak.

• Memberikan penghargaan untuk pencapaian individu.

• Memastikan anak-anak bekerja sendiri dan fokus pada tugas mereka.

Montessori percaya bahwa lingkungan belajar harus disiapkan untuk memungkinkan "self-correction" atau koreksi diri. Bagaimana ini diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari di kelas?

• Guru selalu memperbaiki kesalahan anak segera setelah terjadi.

• Materi pembelajaran dirancang agar anak dapat melihat dan memperbaiki kesalahan mereka sendiri.

• Anak-anak tidak diizinkan membuat kesalahan selama belajar.

• Guru memberikan koreksi secara berkala untuk setiap anak.

Pendekatan Montessori mengajarkan pentingnya keteraturan dan kemandirian. Bagaimana hal ini diterapkan dalam pengaturan kelas?

• Guru yang mengatur semua kegiatan dan anak mengikuti instruksi dengan ketat.

• Anak-anak diajarkan untuk mengatur kegiatan bermain mereka sendiri tanpa bantuan guru.

• Guru memberikan tugas harian yang harus diselesaikan oleh anak-anak.

• Kelas disusun dengan area-area yang jelas dan bahan-bahan yang mudah dijangkau oleh anak.

Pendekatan Reggio Emilia menekankan pentingnya "hundred languages of children". Apa makna dari konsep ini dalam konteks kegiatan belajar mengajar di PAUD?

• Memfasilitasi berbagai cara ekspresi anak-anak, termasuk seni, gerak, dan permainan.

• Mengajarkan anak-anak untuk berbicara dalam berbagai bahasa.

• Menyediakan materi pembelajaran dalam berbagai bahasa.

• Mendorong anak-anak untuk berkomunikasi satu sama lain menggunakan berbagai bahasa.

Dalam pendekatan Reggio Emilia, dokumentasi proses belajar anak sangat penting. Apa tujuan utama dari dokumentasi ini?

• Untuk menilai kemampuan akademis anak.

• Untuk mendokumentasikan kesalahan yang dilakukan anak.

• Untuk merefleksikan dan memahami perkembangan serta proses belajar anak.

• Untuk mengumpulkan data untuk laporan tahunan sekolah.