Seorang manajer harus membuat keputusan dengan informasi yang sangat terbatas. Langkah pertama yang harus dilakukan manajer adalah:

• Membuat keputusan secepatnya tanpa pertimbangan

• Mengumpulkan informasi sebanyak mungkin

• Menunda keputusan sampai informasi lengkap tersedia

• Membatalkan semua rencana yang ada

Expected Monetary Value (EMV) dalam analisis risiko digunakan untuk:

• Menghitung biaya proyek secara rinci

• Menentukan nilai ekspektasi dari hasil proyek berdasarkan probabilitas dan dampaknya

• Mengidentifikasi risiko proyek secara kualitatif

• Membuat rencana mitigasi risiko

Jika seorang investor sangat menghindari risiko, jenis investasi yang paling sesuai adalah:

• Saham perusahaan teknologi

• Obligasi pemerintah dengan tingkat pengembalian tetap

• Investasi properti

• Mata uang kripto

Dalam meningkatkan penjualan di wilayah yang performanya rendah, langkah pertama yang harus dilakukan oleh manajer penjualan adalah:

• Memberhentikan seluruh tim penjualan di wilayah tersebut

• Mengurangi harga produk secara signifikan

• Menganalisis data penjualan untuk memahami penyebab rendahnya performa

• Meningkatkan anggaran iklan tanpa analisis lebih lanjut

Dalam memilih pemasok berdasarkan beberapa kriteria seperti biaya, kualitas, dan keandalan pengiriman, metode yang paling tepat digunakan adalah:

• Metode Monte Carlo

• Metode Analytic Hierarchy Process (AHP)

• Metode Delphi

• Metode SWOT

Saat menghadapi ketidakpastian, manajer dapat menggunakan model pengambilan keputusan yang melibatkan:

• Penentuan satu skenario terbaik saja

• Evaluasi berbagai skenario dan probabilitasnya

• Mengabaikan skenario yang paling tidak mungkin

• Hanya mempertimbangkan biaya langsung

Salah satu manfaat utama dari penggunaan data dalam pengambilan keputusan adalah:

• Mengurangi waktu pengambilan keputusan

• Mengurangi biaya operasional secara keseluruhan

• Meningkatkan akurasi dan dasar dalam pengambilan keputusan

• Memastikan semua keputusan selalu benar

Dalam konteks analisis risiko, langkah mitigasi risiko adalah:

• Mengidentifikasi semua risiko yang mungkin terjadi

• Mengukur dampak dari setiap risiko yang diidentifikasi

• Menentukan tindakan untuk mengurangi atau mengelola risiko

• Mengevaluasi proyek berdasarkan nilai ekspektasi

Seorang investor yang memilih investasi dengan tingkat pengembalian variabel tetapi dengan potensi keuntungan yang lebih tinggi kemungkinan memiliki:

• Toleransi risiko rendah

• Toleransi risiko tinggi

• Ketidakpedulian terhadap risiko

• Preferensi terhadap likuiditas

Pengambilan keputusan dalam organisasi sering kali membutuhkan pertimbangan dari berbagai sudut pandang. Oleh karena itu, salah satu pendekatan yang baik adalah:

• Membuat keputusan secara individual

• Melibatkan berbagai pihak yang terkait untuk mendapatkan masukan yang beragam

• Mengandalkan intuisi semata

• Mengikuti tren tanpa analisis lebih lanjut