Pretes Teks Hikayat

Pretes Teks Hikayat

10th Grade

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

HIKAYAT-P5

HIKAYAT-P5

10th Grade

5 Qs

PAS BAHASA INDONESIA KELAS 10 (GANJIL)

PAS BAHASA INDONESIA KELAS 10 (GANJIL)

10th Grade

10 Qs

Nilai-Nilai Kehidupan dalam Teks Hikayat

Nilai-Nilai Kehidupan dalam Teks Hikayat

10th Grade

15 Qs

HIKAYAT

HIKAYAT

10th Grade

10 Qs

Games Hikayat

Games Hikayat

10th Grade

10 Qs

KUIS TEKS HIKAYAT KELAS X

KUIS TEKS HIKAYAT KELAS X

10th Grade

10 Qs

KUIS MAKNA KATA

KUIS MAKNA KATA

10th Grade

10 Qs

Karakteristik dan Nilai Hikayat

Karakteristik dan Nilai Hikayat

10th Grade

6 Qs

Pretes Teks Hikayat

Pretes Teks Hikayat

Assessment

Quiz

World Languages

10th Grade

Hard

Created by

Mekawati Mekawati

Used 5+ times

FREE Resource

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Berikut yang bukan merupakan ciri-ciri teks hikayat adalah ...

anonim

dinamis

istanasentris

mengandung hal yang tidak logis

Menceritakan kesaktian tokoh

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Ditambahkannya bahwa Raja Kabir sudah membuat rencana bahwa barang siapa yang berhasil untuk membunuh Buraksa itu akan dinikahkan bersama anak perempuannya yang memiliki paras elok. Sebanyak sembilan dari anak raja sudah ada di dalam negeri itu.

Ciri dominan yang terdapat di dalam kutipan teks hikayat di atas yaitu…..

Istana sentris

Kesaktian

Anonim

Logis

Kemustahilan

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Maka kata Indera Bangsawan, “Hamba ini tiada bernama dan tiada tahu akan bapak Hamba, karena diam dalam hutan rimba belantara. Adapun sebabnya hamba kemari ini karena hamba mendengar kabar anak raja sembilan orang hendak datang membunuh buraksa dan merebut tuan hamba dari padanya itu. Itulah maka hamba datang kemari hendak melihat tamasya anak raja itu. Mengasihani hamba dan pada bicara akal hamba akan anak raja-raja sembilan itu  tiadalah dapat membunuh buraksa itu. Jika lain daripada Indera Bangsawan tiada dapat membunuh akan buraksa itu.  Kalimat dalam kutipan tersebut yang menunjukkan kata-kata arkais adalah ….

diam dan tuan

raja dan tamasya

rimba dan akal

hamba dan buraksa

daripadanya dan merebut

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Cermati kutipan berikut!

(1) Selanjutnya, Marakarmah mencari ayah bundanya yang telah jatuh miskin kembali. (2) Dengan kesaktiannya diciptakannya kembali Kerajaan Puspa Sari dengan segala perlengkapannya seperti dahulu kala. (3) Negeri Antah Berantah dikalahkan oleh Marakarmah, yang kemudian dirajai oleh Raja Bujangga Indera (saudara Cahaya Chairani). (4) Akhirnya, Marakarmah pergi ke negeri mertuanya yang bernama Maharaja Malai Kisna di Mercu Indera. (5) Marakarmah menggantikan mertuanya itu menjadi Sultan Mangindera Sari menjadi raja di Palinggam Cahaya.

Berdasarkan isinya, karakterisitik yang menunjukkan kemenangan tokoh utama terdapat pada nomor ….


(1)

(2)

(3)

(4)

(5)

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Cermati kutipan berikut!

Adapun maka pada masa itu Juragan Garubug akan mempersembahkan pada Sang Ratu Darmawangsa Darmakusuma di hadapan orang banyak . Maka sembahnya,” Ya Tuanku, Syah Alam, bahwa adalah hamba ini mempersembahkan pada Tuanku sebuah cincin. Maka kata Sang Ratu, “ Hai Gurubug, di manakah kamu peroleh ini cincin karena barang ini mahal harganya. 

Maka pada masa itu sembahnya Juragan Gurubug, “Ya, Tuanku, beginilah awal mulanya patik dapat ini cincin. Pada tatkala tuan patik Pangeran Dipati Rajuna pergi bertapa di atas Gunung Gandalisada lima belas tahun lamanya, pada sampai tapanya lalu turunlah dari atas gunung itu, maka dipegat dengan dua orang raksasa. Maka tuan patik hampir-hampir tiada dapat melawan. 

Maka turun seorang pendeta memberi tahu; katanya jika hendak membunuh dua raksasa itu dengan mudahnya, hendak pergi bertapa lagi di atas Gunung Parasu. Maka tuan patik bertapa lagi di atas Gunung Parasu adalah kira-kira sepuluh tahun lamanya. Maka cukuplah tapanya dikabulkan oleh Dewata Mulia Raya. Maka tuan patik kembali lagi melawan dua raksasa itu hingga kedua raksasa itu jadi binasa. Maka patik pun hendak kembali pulang ke dalam negeri Pandawa bersama tuan Patik Dipati Rajuna. Maka sampailah pada pertengahan jalan patik melihat mencorong seperti matahari rupanya. Maka patik memburu dan ini cincin rupanya. (Hikayat Maharaja Garebag Jagat)

Kemustahilan yang terdapat dalam kutipan naskah Melayu klasik tersebut adalah … 

Mendapatkan sebentuk cincin di atas gunung.

Melawan dua orang raksasa dengan mudahnya.

Menemukan cincin di perjalanan ketika bertapa.

Bertapa selama 25 tahun untuk melawan raksasa.

Permintaannya dikabulkan oleh yang Mahakuasa.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Beberapa lama di jalan, sampailah ia pada suatu taman dan bertemu sebuah mahligai. ia naik ke atas mahligai itu dan melihat sebuah gendang tergantung. Gendang itu dibukanya dan dipukulnya. Tiba-tiba ia mendengar orang yang melarangnya memukul gendang itu. Lalu, diambilnya pisau dan ditorehnya gendang itu, maka Putri Ratna Sari pun keluarlah dari gendang itu. Putri Ratna Sari menerangkan bahwa negerinya telah dikalahkan oleh Garuda. Itulah sebabnya ia ditaruh orang tuanya dalam gendang itu dengan suatu cembul. Di dalam cembul yang lain, bersemayam perkakas dan dayang-dayangnya. Dengan segera, Syah Peri mengeluarkan dayang-dayang itu. Tatkala Garuda itu datang, Garuda itu dibunuhnya. Maka Syah Peri pun duduklah berkasih-kasihan dengan Putri Ratna Sari sebagai suami istri dihadap oleh segala dayang-dayang dan inang pengasuhnya. Hal mustahil yang tergambar dalam teks hikayat tersebut adalah ...

larangan memukul gendang

Syah Peri membuka gendang dengan pisau

Pernikahan Syah Peri dengan Putri Ratna Sari

Syah Peri membunuh Garuda

masuknya beberapa orang dalam gendang dan cembul.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Beberapa lama di jalan, sampailah ia pada suatu taman dan bertemu sebuah mahligai. ia naik ke atas mahligai itu dan melihat sebuah gendang tergantung. Gendang itu dibukanya dan dipukulnya. Tiba-tiba ia mendengar orang yang melarangnya memukul gendang itu. Lalu, diambilnya pisau dan ditorehnya gendang itu, maka Putri Ratna Sari pun keluarlah dari gendang itu. Putri Ratna Sari menerangkan bahwa negerinya telah dikalahkan oleh Garuda. Itulah sebabnya ia ditaruh orang tuanya dalam gendang itu dengan suatu cembul. Di dalam cembul yang lain, bersemayam perkakas dan dayang-dayangnya. Dengan segera, Syah Peri mengeluarkan dayang-dayang itu. Tatkala Garuda itu datang, Garuda itu dibunuhnya. Maka Syah Peri pun duduklah berkasih-kasihan dengan Putri Ratna Sari sebagai suami istri dihadap oleh segala dayang-dayang dan inang pengasuhnya. bukti kesaktian tokoh yang terdapat dalam kutipan teks hikayat tersebut adalah ...

Syah Peri membunuh Garuda

Putri Ratna Sari keluar dari gendang.

Syah Peri menikahi Putri Ratna Sari

Syah Peri mengeluarkan dayang-dayang

Putri Ratna Sari bersembunyi di dalam gendang.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?