Post Test Routing Statis

Apa yang dimaksud dengan routing statis?

• Routing statis hanya digunakan untuk jaringan nirkabel.

• Routing statis adalah pengaturan rute yang berubah otomatis.

• Routing statis adalah pengaturan rute jaringan yang ditentukan secara manual dan tidak berubah otomatis.

• Routing statis adalah metode untuk mengatur alamat IP secara dinamis.

Sebutkan langkah-langkah dalam konfigurasi routing statis!

• 3. Menghapus konfigurasi yang ada sebelum menyimpan.

• 2. Mengabaikan alamat jaringan dan subnet mask.

• 1. Masuk ke mode konfigurasi. 2. Tentukan alamat jaringan dan subnet mask. 3. Gunakan perintah 'ip route'. 4. Simpan konfigurasi. 5. Verifikasi dengan 'show ip route'.

• 1. Hanya menggunakan perintah 'ping'.

Apa saja keuntungan dari penggunaan routing statis?

• Routing statis memerlukan lebih banyak sumber daya

• Routing statis tidak stabil dan sering berubah

• Keuntungan dari penggunaan routing statis adalah kesederhanaan, kontrol penuh, efisiensi sumber daya, dan stabilitas.

• Routing dinamis lebih mudah diatur

Berikan contoh penerapan routing statis dalam jaringan!

• Router A mengonfigurasi routing statis ke jaringan 192.168.1.0/24 tanpa menggunakan perintah 'ip route'.

• Router A mengonfigurasi routing dinamis ke jaringan 192.168.1.0/24 melalui Router B.

• Router A mengonfigurasi routing statis ke jaringan 192.168.2.0/24 melalui Router C.

• Contoh: Router A mengonfigurasi routing statis ke jaringan 192.168.1.0/24 melalui Router B dengan perintah 'ip route 192.168.1.0 255.255.255.0 [IP Router B]'.

Sebutkan masalah umum yang sering terjadi pada routing statis!

• Mudahnya mengelola perubahan topologi jaringan.

• Routing dinamis lebih cepat dan efisien.

• Tidak ada kebutuhan untuk konfigurasi manual.

• Kesulitan dalam mengelola perubahan topologi jaringan.

Bagaimana cara mengatasi masalah pada routing statis?

• Periksa konfigurasi routing dan pastikan semua rute ditentukan dengan benar.

• Nonaktifkan semua protokol routing.

• Ganti semua perangkat jaringan dengan yang baru.

• Hapus semua rute yang ada.

Apa perbedaan antara routing statis dan routing dinamis?

• Routing dinamis hanya digunakan dalam jaringan kecil.

• Routing statis menggunakan algoritma kompleks untuk menentukan jalur.

• Routing statis lebih cepat daripada routing dinamis.

• Routing statis ditentukan manual, routing dinamis otomatis menggunakan protokol.

Mengapa routing statis lebih cocok untuk jaringan kecil?

• Routing statis lebih rumit dan sulit dikelola.

• Routing statis lebih cocok untuk jaringan kecil karena kesederhanaan dan kontrol yang lebih baik.

• Routing dinamis lebih efisien untuk jaringan kecil.

• Routing statis tidak memerlukan konfigurasi manual.

Apa yang harus diperhatikan saat melakukan konfigurasi routing statis?

• Perhatikan alamat jaringan, subnet mask, dan konflik rute.

• Perhatikan kecepatan internet dan bandwidth

• Perhatikan perangkat lunak antivirus yang terpasang

• Perhatikan jenis kabel yang digunakan

Jelaskan bagaimana routing statis dapat meningkatkan keamanan jaringan!

• Routing statis mempercepat pengalihan data ke server lain.

• Routing statis mengizinkan semua lalu lintas tanpa kontrol.

• Routing statis tidak mempengaruhi keamanan jaringan.

• Routing statis meningkatkan keamanan jaringan dengan mengontrol jalur data dan mencegah pengalihan lalu lintas yang tidak sah.