ASAS GANJIL BAHASA INDONESIA

ASAS GANJIL BAHASA INDONESIA

7th Grade

50 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Ujian Akhir Semester 1 Prakarya kelas 7

Ujian Akhir Semester 1 Prakarya kelas 7

7th Grade

50 Qs

Latihan 1

Latihan 1

1st Grade - Professional Development

50 Qs

SAS GANJIL KELAS 7 PRAKARYA 2024

SAS GANJIL KELAS 7 PRAKARYA 2024

7th Grade

52 Qs

LATIHAN SOAL EKONOMI KELAS XI

LATIHAN SOAL EKONOMI KELAS XI

1st - 12th Grade

45 Qs

QUIZ B.INDO 7

QUIZ B.INDO 7

7th Grade

50 Qs

Ujian Materi Tema 1 Kelas VI SDN 1 Ciawigebang_Agus Setiadin

Ujian Materi Tema 1 Kelas VI SDN 1 Ciawigebang_Agus Setiadin

1st - 10th Grade

50 Qs

BiodataTokoh (T1)

BiodataTokoh (T1)

4th - 8th Grade

53 Qs

Farmakologi XII

Farmakologi XII

7th Grade

50 Qs

ASAS GANJIL BAHASA INDONESIA

ASAS GANJIL BAHASA INDONESIA

Assessment

Quiz

Other

7th Grade

Hard

Created by

richana hana

Used 1+ times

FREE Resource

50 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Bacalah teks berikut!

LEGENDA PERI BULAN

“Kurasa aku sudah tersesat!” gumam Wulan panik. Ternyata para kunang-lunang telah mengarahkannya masuk ke dalam hutan.

“Jangan takut, Wulan! Kami membawamu ke sini agar wajahmu bisa disembuhkan.” ujar seekor kunang-kunang

“Kau ? Kau bisa bicara ?” Wulan menatap heran pada kunang-kunang yang badannya paling besar.

“Kami adalah utusan Dewi Bulan,” jelas kunang-kunang itu

Wulan panik karena …

Merasa tersesat di hutan

       Kunang-kunang bisa bicara

Bertemu kunang-kunang di hutan

    Dewi Bulan mengutus kunang-kunang

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

LEGENDA PERI BULAN

“Kurasa aku sudah tersesat!” gumam Wulan panik. Ternyata para kunang-lunang telah mengarahkannya masuk ke dalam hutan.

“Jangan takut, Wulan! Kami membawamu ke sini agar wajahmu bisa disembuhkan.” ujar seekor kunang-kunang

“Kau ? Kau bisa bicara ?” Wulan menatap heran pada kunang-kunang yang badannya paling besar.

“Kami adalah utusan Dewi Bulan,” jelas kunang-kunang itu

Informasi yangterdapatdalamkutipanceritaberjudul LegendaPeriBulanyaitu…

Wulan berteman dengan kunang-kunang sehingga Wulan ditolong oleh kunang- kunang

Wulan merasa amat senang karena kunang-kunang bisa berbicara dengannya

Kunang-kunang menyesatkan Wulan karena dia disuruh oleh Dewi Bulan

Kunang-kunang, utusan Dewi Bulan, berniat menyembuhkan wajah Wulan

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Bacalah kutipan berikut !

Dikisahkan pada zaman dahulu, ada sebuah kerajaan bernama Medhang Kamulan. Kerajaan tersebut dipimpin oleh raja yang jahat bernama Prabu Dewata Cengkar. Sang raja memiliki kebiasaan yang membuat rakyat Medhang Kamulan ketakutan, yaitu menyantap manusia.

Suatu malam, Prabu Dewata Cengkar tiba-tiba bermimpi, ada seorang lelaki yang menghancurkan takhtanya. “Pertanda apa ini!?” pikirnya.

Di sisi lain, tepatnya di sebuah desa, ada seorang pemuda bersama kedua abdi setianya. Pemuda itu bernama Aji Saka dan kedua abdinya bernama Dora dan Sembada. Mereka tinggal bersama seorang janda tua bernama Nyai Sengkaren.


Saat Dora sedang tertidur, Aji Saka menitipkan keris pusakanya kepada Sembada sambil berpesan, “Sembada, jagalah keris ini. Jika nanti ada yang memintanya, jangan pernah kau serahkan kecuali aku sendiri yang datang untuk mengambilnya.” “Baiklah,” jawab Sembada. Sembada pun dengan sigap menyanggupinya.

Unsur intrinsik berupa latar waktu terdapat pada …

Paragraf 1 kalimat ke-1

Paragraf 2 kalimat ke-1

Paragraf 3 kalimat ke-1

Paragraf 4 kalimat ke-3

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Bacalah kutipan berikut !

Dikisahkan pada zaman dahulu, ada sebuah kerajaan bernama Medhang Kamulan. Kerajaan tersebut dipimpin oleh raja yang jahat bernama Prabu Dewata Cengkar. Sang raja memiliki kebiasaan yang membuat rakyat Medhang Kamulan ketakutan, yaitu menyantap manusia.

Suatu malam, Prabu Dewata Cengkar tiba-tiba bermimpi, ada seorang lelaki yang menghancurkan takhtanya. “Pertanda apa ini!?” pikirnya.

Di sisi lain, tepatnya di sebuah desa, ada seorang pemuda bersama kedua abdi setianya. Pemuda itu bernama Aji Saka dan kedua abdinya bernama Dora dan Sembada. Mereka tinggal bersama seorang janda tua bernama Nyai Sengkaren.


Saat Dora sedang tertidur, Aji Saka menitipkan keris pusakanya kepada Sembada sambil berpesan, “Sembada, jagalah keris ini. Jika nanti ada yang memintanya, jangan pernah kau serahkan kecuali aku sendiri yang datang untuk mengambilnya.” “Baiklah,” jawab Sembada. Sembada pun dengan sigap menyanggupinya.

 

Berikut ini analisis watak tokoh dan penggambaran wataknya yang benar berdasarkan teks di atas yaitu …

Bengis tidak

berprikemanusiaan

Pemberani

Setia

Setia

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Bacalah kutipan berikut !

Dikisahkan pada zaman dahulu, ada sebuah kerajaan bernama Medhang Kamulan. Kerajaan tersebut dipimpin oleh raja yang jahat bernama Prabu Dewata Cengkar. Sang raja memiliki kebiasaan yang membuat rakyat Medhang Kamulan ketakutan, yaitu menyantap manusia.

Suatu malam, Prabu Dewata Cengkar tiba-tiba bermimpi, ada seorang lelaki yang menghancurkan takhtanya. “Pertanda apa ini!?” pikirnya.

Di sisi lain, tepatnya di sebuah desa, ada seorang pemuda bersama kedua abdi setianya. Pemuda itu bernama Aji Saka dan kedua abdinya bernama Dora dan Sembada. Mereka tinggal bersama seorang janda tua bernama Nyai Sengkaren.


Saat Dora sedang tertidur, Aji Saka menitipkan keris pusakanya kepada Sembada sambil berpesan, “Sembada, jagalah keris ini. Jika nanti ada yang memintanya, jangan pernah kau serahkan kecuali aku sendiri yang datang untuk mengambilnya.” “Baiklah,” jawab Sembada. Sembada pun dengan sigap menyanggupinya.

YangmembuatSembadamenyanggupiperintahAjisakauntukmenyimpankeristersebut adalah …

Kesetiaan Sembada pada Ajisaka sehingga selalu patuh dan menuruti perintah Ajisaka.

Prabu Dewatacengkar suka menyantab manusia sehingga Ajisaka ketakutan padanya

Mereka tinggal bersama seorang janda tua bernama Nyai Sengkaren di Medhang Kamulan yang menakutkan

Ajisaka adalah rakyat Medhang Kamulan yang selalu hidup dalam ketakutan atas kejahatan Prabu Dewata Cengkar.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Perhatikan dua teks berikut!

TEKS 1

Pada zaman dahulu kala, hiduplah seorang raja dengan putrinya yang sangat cantik, yaitu putri Jawi. Pada suatu hari, berkatalah sang raja kepada sang putri.

“Anakku sekarang engkau sudah dewasa, sudah saatnya engkau pergi ke Pasuruan untuk menemui jodohmu,”

“Sendiko dawuh ayahanda, ananda akan melaksanakan semua titah ayahanda,”


Pada saat itu juga, sang raja memerintahkan seorang punggawa kerajaan yang bernama Kebo Suwayuwo untuk menyiapkan pasukannya guna mengawal perjalanan sang putri.

Namun sayang, Kebo Suwayuwo terpikat dengan sang Putri. Karena terpikat dengan kecantikan sang putri, akhirnya tumbuhlah benih-benih cinta di dalam hati Kebo Suwayuwo.

TEKS 2

Saat mereka tiba di istana, Prabu Dewata Cengkar senang, dan sesuai dengan ucapannya, Prabu Dewata Cengkar menanyakan apa yang diinginkan Aji Saka.

“Hamba hanya ingin sebidang tanah seluas kain yang hamba bawa ini.” Ucap Aji Saka. “Hahaha, hanya itu yang kau inginkan? Apa kau serius? Baiklah, ambil saja jika kau

mau!”

Diluar dugaan, kain yang dibawa Aji Saka terus memanjang hingga melebihi kerajaan Prabu Dewata Cengkar. Melihat hal itu, ia sangat marah karena ia menyadari niat yang sebenarnya dari Aji Saka, yaitu mengakhiri kekuasaannya.

“Sungguh licik kau Aji Saka!” Ucap Prabu Dewata Cengkar.

Dengan kesaktian Aji Saka, kain yang membentang itu tiba-tiba melilit tubuh Prabu Dewata Cengkar dan disentakkan olehnya ke dalam laut selatan, hingga tubuh raksasa itu hilang ditelan ombak yang ganas.

Perbandingan teks 1 dan teks 2 yang paling tepat adalah ….

 

Berisi perkenalan tokoh,

Berisi konflik antartokoh

Penggambaran watak tokoh berdasarkan prilaku tokoh,

Penggambaran watak tokoh berdasarkan lingkungan hidup tokoh

Setting di Pasuruan,

Setting di pegunungan Selatan Pulau Jawa

Suasana cerita menyeramkan, Suasana cerita menegangkan

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 2 pts

Bacalah teks berikut !

Untuk mengabadikan kesetiaan keduanya, Prabu Aji Saka mengukir sesuatu disebuah batu yang bertuliskan, Ha Na Ca Ra Ka, Da Ta Sa Wa La, Pa Dha Ja Ya Nya, Ma Ga Ba Tha


Nga. Yang artinya, Ada dua utusan setia, saling bertarung, sama-sama kuat dan tangguh, akhirnya tewas bersama. [ … ]

Kalimat lanjutan yang tepat teks di atas yaitu ….

Ha Na Ca Ra Ka, Da Ta Sa Wa La, Pa Dha Ja Ya Nya, Ma Ga Ba Tha Nga adalah tulisan yang sering kita dengar

Ha Na Ca Ra Ka, Da Ta Sa Wa La, Pa Dha Ja Ya Nya, Ma Ga Ba Tha Nga adalah asal usul tulisan Aji Saka

Tulisan Aji Saka pada batu tersebut menjadi asal-usul huruf Jawa atau dikenal sebagai Aksara Jawa

Akhirnya, kesetiaan itu dilambangkan dengan aksara jawa pada batu-batuan

Create a free account and access millions of resources

Create resources

Host any resource

Get auto-graded reports

Google

Continue with Google

Email

Continue with Email

Classlink

Continue with Classlink

Clever

Continue with Clever

or continue with

Microsoft

Microsoft

Apple

Apple

Others

Others

By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy

Already have an account?