Bibit ternak adalah ternak Jantan/betina yang mampu bereproduksi atau berkembang biak, karena proses pemuliaan melalui seleksi dan/atau kawin silang, memiliki sifat unggul bahkan lebih unggul dari pada:

• Rata-rata populasinya

• Spesies lain

• Jenis lain

• Semua benar

Cara pembentukan layer adalah :

• Great Grand Parent Stock-Grand Parent Stock-Paren Stock-Pure Line-Final Stock

• Pure Line-Great Grand Parent Stock-Grand Parent Stock-Parent Stock-Final Stock

• Pure Line-Grand Parent Stock-Great Grand Parent Stock-Parent Stock-Final Stock

• Pure Line-Parent Stock-Great Grand Parent Stock-Grand Parent Stock-Final Stock

Periode grower pada pembibit adalah :

• Ayam umur 7 - 14 minggu

• Ayam umur 15 - 24 minggu

• Ayam umur 7 - 20 minggu

• Semua benar

Pengontrolan bobot badan pada periode grower akan memberikan keuntungan sebagai berikut :

• menunda umur bertelur pertama

• kematian pada periode layer dapat dikurangi

• produksi telur tetas menjadi lebih tinggi

• semua benar

Umur bertelur pertama yang standar untuk ayam bibit pedaging adalah:

• umur 18 minggu

• umur 20 minggu

• umur 22 minggu

• umur 24 minggu

Pencahayaan yang diberikan pada bibit pedaging umur 4 - 19 minggu adalah :

• 24 jam

• 18 jam

• 16 jam

• Malam hari dimatikan

Pullet yang mendapatkan full lighting atau tambahan pencahayaan sebelum waktunya bertelur berakibat pada :

• Dewasa kelamin menjadi lebih cepat

• Persistensi produksi telur rendah

• Telur yang dihasilkan kecil-kecil

• Semua benar

Perbandingan jantan dan betina untuk tipe medium adalah:

• 1 ♂ : 10-15 ekor ♀

• 1 ♂ : 8-9 ekor ♀

• 1 ♂ : 9-10 ekor ♀

• 1 ♂ : 6-8 ekor ♀

Jika menggunakan lantai kandang slatt dan litter, maka perbandingannya adalah :

• 60% slat + 40% litter

• 40% slat + 60% litter

• 70% slat + 30% litter

• 30% slat + 70% litter

Frekuensi kawin dari pejantan dipengaruhi oleh :

• Sosial order

• Kualitas pejantan

• Temperatur lingkungan

• Semua benar