Quiz Hukum Internasional

Quiz Hukum Internasional

University

15 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

soal phi

soal phi

University

10 Qs

Sistem Hukum dan Peradilan

Sistem Hukum dan Peradilan

University

10 Qs

PENGANTAR HUKUM INDONESIA

PENGANTAR HUKUM INDONESIA

University

20 Qs

Kuis Hukum Perancangan Kontrak Ke-2

Kuis Hukum Perancangan Kontrak Ke-2

University

20 Qs

BENTUK INTERAKSI SOSIAL

BENTUK INTERAKSI SOSIAL

10th Grade - University

10 Qs

TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

TEKNOLOGI PEMBELAJARAN

University

10 Qs

Ujian Akhir Semester Hukum Perbankan Syariah

Ujian Akhir Semester Hukum Perbankan Syariah

University

20 Qs

Sistem Hukum Nasional

Sistem Hukum Nasional

12th Grade - University

20 Qs

Quiz Hukum Internasional

Quiz Hukum Internasional

Assessment

Quiz

Social Studies

University

Medium

Created by

Dudi A

Used 2+ times

FREE Resource

15 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Perusahaan multinasional X mengadakan perjanjian dengan Y Corp. dari negara lain, melibatkan pengiriman barang bernilai tinggi. Salah satu klausul dalam kontrak menyebutkan bahwa semua sengketa akan diselesaikan melalui arbitrase internasional di negara netral. Ketika terjadi pelanggaran, perusahaan Y mengklaim arbitrase tidak sah karena perjanjian tersebut dianggap bertentangan dengan prinsip hukum lokal. Berdasarkan prinsip lex mercatoria (hukum perdagangan internasional), apa yang seharusnya menjadi pertimbangan arbitrase dalam menyelesaikan kasus ini?

Kepatuhan terhadap regulasi lokal di negara Y

Penerapan hukum kebiasaan internasional dalam perdagangan

Dominasi hukum negara tempat arbitrase dilakukan

Penggunaan yurisprudensi untuk mengabaikan perjanjian

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Di wilayah tertentu, pelaku usaha kecil menggunakan sistem "kesepakatan verbal" untuk menyelesaikan transaksi. Meski tanpa kontrak tertulis, praktik ini dianggap sah karena telah menjadi kebiasaan. Suatu hari, salah satu pihak melanggar kesepakatan, tetapi menolak bertanggung jawab dengan alasan tidak adanya dokumen tertulis. Dalam konteks hukum kebiasaan, bagaimana pengadilan seharusnya memutuskan sengketa ini?

Membatalkan semua kewajiban karena kurangnya bukti tertulis

Menerapkan asas pacta sunt servanda berdasarkan kebiasaan

Mengabaikan hukum kebiasaan dan berpegang pada KUHPerdata

Menyerahkan kasus kepada arbitrase internasional

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Startup ZetaTech menciptakan teknologi baru yang revolusioner tetapi belum memiliki perlindungan paten. Beberapa perusahaan besar mencoba meniru produk ini dan memasarkan versinya dengan harga lebih rendah. ZetaTech membawa kasus ini ke pengadilan dan meminta perlindungan berdasarkan doktrin hukum yang relevan. Doktrin hukum mana yang dapat digunakan ZetaTech untuk mempertahankan hak inovasinya?

Doktrin res ipsa loquitur (fakta berbicara sendiri)

Doktrin stare decisis (berpegang pada preseden)

Doktrin equity (keadilan) untuk melindungi inovasi

Doktrin force majeure untuk membatalkan persaingan

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Perusahaan e-commerce FastShop memiliki kebijakan "tidak ada pengembalian barang". Konsumen melaporkan produk rusak yang diterimanya, tetapi FastShop menolak bertanggung jawab. Konsumen mengajukan keluhan berdasarkan Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Dalam situasi ini, aspek hukum apa yang akan menjadi dasar keputusan pengadilan?

Kebijakan internal perusahaan yang harus dihormati

Asas perlindungan konsumen dalam transaksi elektronik

Yurisprudensi terkait kontrak dagang internasional

Hukum pidana ekonomi yang mengatur penyalahgunaan data

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Perjanjian dagang antara AlphaCorp dan BetaIndustries mencantumkan klausul arbitrase yang menyebutkan bahwa penyelesaian sengketa harus dilakukan di Hong Kong. Namun, AlphaCorp mengklaim bahwa arbitrase tidak sah karena tidak sesuai dengan hukum di negara asalnya. Apa yang menjadi dasar arbitrase untuk mempertahankan keabsahannya?

Prinsip lex mercatoria dalam perdagangan internasional

Ketentuan dalam KUHDagang yang berlaku global

Asas kepatuhan hukum lokal di negara asal

Pengesahan perjanjian oleh pengadilan internasional

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Dua perusahaan, Sigma Ventures dan Omega Solutions, menandatangani kontrak yang mencantumkan syarat bahwa segala perubahan harga produk akan disesuaikan secara sepihak oleh Sigma Ventures. Beberapa bulan kemudian, Omega Solutions mengajukan gugatan karena menganggap klausul tersebut merugikan mereka. Dalam konteks asas kebebasan berkontrak, apa yang kemungkinan menjadi putusan pengadilan?

Klausul tersebut tetap berlaku karena sesuai asas kebebasan berkontrak

Klausul tersebut batal karena melanggar asas keadilan

Kontrak hanya dapat diubah jika ada persetujuan pihak ketiga

Klausul tersebut diubah untuk melindungi kepentingan pihak yang dirugikan

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Perusahaan Global Trade mengirimkan barang ke luar negeri berdasarkan kontrak dagang dengan BlueCo. Dalam perjalanan, barang rusak akibat cuaca ekstrem. Kontrak tidak mencantumkan klausul terkait risiko pengiriman. BlueCo menolak membayar dengan alasan tanggung jawab ada pada pengirim. Berdasarkan hukum dagang, siapa yang bertanggung jawab atas kerusakan barang?

Pengirim karena tidak mencantumkan klausul risiko

Penerima karena barang sudah dikirim sesuai kontrak

Asuransi karena mereka harus menanggung risiko penuh

Tanggung jawab ditentukan berdasarkan hukum kebiasaan internasional

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?