Kuis Sosialisasi Kebijakan Interim

Tujuan Kebijakan Interim disusun dan ditetapkan adalah:

• Untuk mengatur tata cara pengelolaan rekrutmen Pekerja Waktu Tidak Tertentu (PWTT) dan Pekerja Waktu Tertentu (PWT) dari Fresh Graduate dan Experienced Hire.

• Untuk mengatur tentang pemutakhiran Update Performance Appraisal Result (Upload dan Change) pada sistem Enterprise Resource Planning (ERP).

• Untuk mengatur proses penyelenggaraan program pembelajaran di Perusahaan secara konsisten, kontinu dan terkendali yang mencakup usulan, pengajuan, pemanggilan, evaluasi, dan pelaporan.

• Untuk mengatur kebijakan – kebijakan yang diperlukan oleh SS HC dalam menjalankan operasionalnya yang mencakup kebijakan – kebijakan dalam bidang Strategi, Tata Kelola, Proses, People dan Teknologi, serta Manajemen Risiko dan Keberlangsungan Bisnis agar terintegrasi dan menghasilkan tingkat maturitas layanan SS HC yang mengarah kepada Tingkat Best Practices sesuai standard layanan Global Business Services (GBS), yang sesuai dengan tata nilai AKHLAK.

Berikut Kebijakan – kebijakan yang diperlukan oleh SS HC dalam menjalankan operasionalnya, kecuali:

• Kebijakan Strategi Operational Excellence SS HC, Kebijakan Tata Kelola Operational Excellence SS HC

• Kebijakan Proses Operational Excellence SS HC, Kebijakan People Operational Excellence SS HC

• Kebijakan Inovasi Operational Excellence SS HC, Kebijakan Program Operational Excellence SS HC

• Kebijakan Teknologi Operational Excellence SS, Kebijakan Manajemen Risiko dan Keberlangsungan Bisnis SS HC

Kebijakan Strategi Operational Excellence SS HC

• Perusahaan menetapkan tujuan organisasi dan mengembangkan strategi serta program kerja jangka panjang yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi.

• Perusahaan merencanakan proses delivery layanan SS HC sesuai quality plan yang ditetapkan.

• Perusahaan memastikan bahwa pekerja yang melaksanakan kegiatan operasi yang mempengaruhi mutu, kompeten atas dasar pendidikan pelatihan, dan pengalaman yang sesuai.

• Perusahaan memastikan penggunaan teknologi terkini untuk mempercepat atau mengotomasi proses sehingga menghasilkan nilai tambah pada pelanggan.

Kebijakan Proses Operational Excellence SS HC

• Perusahaan menetapkan tujuan organisasi dan mengembangkan strategi serta program kerja jangka panjang yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi

• Perusahaan memastikan bahwa pekerja yang melaksanakan kegiatan operasi yang mempengaruhi mutu, kompeten atas dasar pendidikan pelatihan, dan pengalaman yang sesuai.

• Perusahaan merencanakan proses delivery layanan SS HC sesuai quality plan yang ditetapkan.

• Perusahaan memastikan penggunaan teknologi terkini untuk mempercepat atau mengotomasi proses sehingga menghasilkan nilai tambah pada pelanggan.

Program kerja SS HC Tahun 2023-2024, kecuali?

• Assesment maturity level emerging

• Assesment advance maturity level

• Generate efficiency akumulasi lebih dari 25 milyar

• Create RPA lebih dari 15 RPA

Program kerja SS HC Tahun 2025-2026, kecuali?

• Assesment advance maturity level

• Generate efficiency akumulasi lebih dari 45 milyar

• Generate efficiency akumulasi lebih dari 65 milyar

• Create RPA lebih dari 25 RPA

Program kerja SS HC Tahun 2027-2028, kecuali?

• Assesment maturity level best in class

• Generate efficiency akumulasi lebih dari 65 milyar

• Create RPA lebih dari 35 RPA

• Create RPA lebih dari 45 RPA

Kebijakan People Operational Excellence SS HC

• Perusahaan menetapkan tujuan organisasi dan mengembangkan strategi serta program kerja jangka panjang yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi

• Perusahaan merencanakan proses delivery layanan SS HC sesuai quality plan yang ditetapkan

• Perusahaan memastikan bahwa pekerja yang melaksanakan kegiatan operasi yang mempengaruhi mutu, kompeten atas dasar pendidikan pelatihan, dan pengalaman yang sesuai

• Perusahaan memastikan penggunaan teknologi terkini untuk mempercepat atau mengotomasi proses sehingga menghasilkan nilai tambah pada pelanggan

Kebijakan Teknologi Operational Excellence SSHC

• Perusahaan menetapkan tujuan organisasi dan mengembangkan strategi serta program kerja jangka panjang yang diperlukan untuk mencapai tujuan organisasi

• Perusahaan merencanakan proses delivery layanan SS HC sesuai quality plan yang ditetapkan

• Perusahaan memastikan bahwa pekerja yang melaksanakan kegiatan operasi yang mempengaruhi mutu, kompeten atas dasar pendidikan pelatihan, dan pengalaman yang sesuai

• Perusahaan memastikan penggunaan teknologi terkini untuk mempercepat atau mengotomasi proses sehingga menghasilkan nilai tambah pada pelanggan

Kebijakan Manajemen Risiko dan Keberlangsungan Bisnis SS HC

• Perusahaan merencanakan proses delivery layanan SS HC sesuai quality plan yang ditetapkan

• Perusahaan memastikan bahwa pekerja yang melaksanakan kegiatan operasi yang mempengaruhi mutu, kompeten atas dasar pendidikan pelatihan, dan pengalaman yang sesuai

• Perusahaan menyusun, memitigasi dan memonitor risiko yang mungkin terjadi dan mengelola keberlangsungan bisnis

• Perusahaan memastikan penggunaan teknologi terkini untuk mempercepat atau mengotomasi proses sehingga menghasilkan nilai tambah pada pelanggan