SOAL ARTIKEL ILMIAH POPULER

Apa yang dimaksud dengan artikel ilmiah populer?

• Artikel yang memuat teori ilmiah dengan bahasa yang sangat teknis.

• Artikel yang membahas topik ilmiah dengan bahasa yang mudah dimengerti oleh masyarakat umum.

• Artikel yang ditulis hanya oleh ilmuwan dan akademisi.

• Artikel yang berisi opini pribadi tanpa dasar ilmiah.

Ada beberapa keistimewaan dari sekolah inklusi, antara lain pembelajarannya bersifat kolaboratif dan ada kerja sama antara seluruh peserta kelas, mulai dari guru kelas, guru pendamping khusus, dan seluruh peserta didik untuk mewujudkan kesuksesan pembelajaran. Keistimewaan lainnya adalah muncul pandangan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus sesungguhnya juga memiliki kebutuhan yang sama dengan peserta didik lainnya sehingga mereka tidak lagi dianggap berbeda. Peserta didik biasa di sekolah inklusi akan terbiasa melibatkan peserta didik berkebutuhan khusus dalam setiap kegiatan mereka. Lama-kelamaan tidak ada lagi perbedaan antara peserta didik berkebutuhan khusus dan peserta didik biasa.

Tidak semua sekolah dapat menjadi sekolah inklusi. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah sekolah inklusi, di antaranya ada keterbukaan pemikiran seluruh penyelenggara sekolah, ada fasilitas yang mendukung peserta didik berkebutuhan khusus, dan ketersediaan guru pendamping (service teacher) yang sudah dibekali keterampilan mengawasi menu makanan, memastikan ABK mengonsumsi obat-obatannya tepat waktu, dan mampu menangani ABK yang menangis dan berteriak-teriak di kelas. Menurut Jia Song lagi, “ABK yang mengalami intellectual disability (ketidakmampuan intelektual) juga diikutsertakan di kelas. Oleh sebab itu, untuk menyusun kurikulum pembelajaran, orang tua, psikolog anak, dan guru selalu diikutsertakan.”

Apa keistimewaan utama dari sekolah inklusi menurut teks?

• Membutuhkan fasilitas yang lengkap

• Mewujudkan kesuksesan pembelajaran melalui kolaborasi

• Mengutamakan pemisahan antara peserta didik biasa dan ABK

• Menggunakan kurikulum yang lebih sulit untuk ABK

Ada beberapa keistimewaan dari sekolah inklusi, antara lain pembelajarannya bersifat kolaboratif dan ada kerja sama antara seluruh peserta kelas, mulai dari guru kelas, guru pendamping khusus, dan seluruh peserta didik untuk mewujudkan kesuksesan pembelajaran. Keistimewaan lainnya adalah muncul pandangan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus sesungguhnya juga memiliki kebutuhan yang sama dengan peserta didik lainnya sehingga mereka tidak lagi dianggap berbeda. Peserta didik biasa di sekolah inklusi akan terbiasa melibatkan peserta didik berkebutuhan khusus dalam setiap kegiatan mereka. Lama-kelamaan tidak ada lagi perbedaan antara peserta didik berkebutuhan khusus dan peserta didik biasa.

Tidak semua sekolah dapat menjadi sekolah inklusi. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah sekolah inklusi, di antaranya ada keterbukaan pemikiran seluruh penyelenggara sekolah, ada fasilitas yang mendukung peserta didik berkebutuhan khusus, dan ketersediaan guru pendamping (service teacher) yang sudah dibekali keterampilan mengawasi menu makanan, memastikan ABK mengonsumsi obat-obatannya tepat waktu, dan mampu menangani ABK yang menangis dan berteriak-teriak di kelas. Menurut Jia Song lagi, “ABK yang mengalami intellectual disability (ketidakmampuan intelektual) juga diikutsertakan di kelas. Oleh sebab itu, untuk menyusun kurikulum pembelajaran, orang tua, psikolog anak, dan guru selalu diikutsertakan.”

Menurut teks, bagaimana hubungan antara peserta didik biasa dan peserta didik berkebutuhan khusus (ABK) di sekolah inklusi?

• Mereka selalu dipisahkan dalam kegiatan belajar.

• Peserta didik biasa dilatih untuk menghindari ABK.

• Peserta didik biasa melibatkan ABK dalam setiap kegiatan.

• ABK tidak ikut serta dalam kegiatan kelas bersama peserta didik biasa

Ada beberapa keistimewaan dari sekolah inklusi, antara lain pembelajarannya bersifat kolaboratif dan ada kerja sama antara seluruh peserta kelas, mulai dari guru kelas, guru pendamping khusus, dan seluruh peserta didik untuk mewujudkan kesuksesan pembelajaran. Keistimewaan lainnya adalah muncul pandangan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus sesungguhnya juga memiliki kebutuhan yang sama dengan peserta didik lainnya sehingga mereka tidak lagi dianggap berbeda. Peserta didik biasa di sekolah inklusi akan terbiasa melibatkan peserta didik berkebutuhan khusus dalam setiap kegiatan mereka. Lama-kelamaan tidak ada lagi perbedaan antara peserta didik berkebutuhan khusus dan peserta didik biasa.

Tidak semua sekolah dapat menjadi sekolah inklusi. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah sekolah inklusi, di antaranya ada keterbukaan pemikiran seluruh penyelenggara sekolah, ada fasilitas yang mendukung peserta didik berkebutuhan khusus, dan ketersediaan guru pendamping (service teacher) yang sudah dibekali keterampilan mengawasi menu makanan, memastikan ABK mengonsumsi obat-obatannya tepat waktu, dan mampu menangani ABK yang menangis dan berteriak-teriak di kelas. Menurut Jia Song lagi, “ABK yang mengalami intellectual disability (ketidakmampuan intelektual) juga diikutsertakan di kelas. Oleh sebab itu, untuk menyusun kurikulum pembelajaran, orang tua, psikolog anak, dan guru selalu diikutsertakan.”

Apa syarat yang harus dipenuhi agar sebuah sekolah bisa menjadi sekolah inklusi?

• Semua guru harus memiliki sertifikat pendidikan khusus

• Sekolah harus memiliki fasilitas yang mendukung peserta didik biasa

• Ada keterbukaan pemikiran penyelenggara sekolah dan fasilitas mendukung ABK

• Sekolah harus terletak di daerah perkotaan

Ada beberapa keistimewaan dari sekolah inklusi, antara lain pembelajarannya bersifat kolaboratif dan ada kerja sama antara seluruh peserta kelas, mulai dari guru kelas, guru pendamping khusus, dan seluruh peserta didik untuk mewujudkan kesuksesan pembelajaran. Keistimewaan lainnya adalah muncul pandangan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus sesungguhnya juga memiliki kebutuhan yang sama dengan peserta didik lainnya sehingga mereka tidak lagi dianggap berbeda. Peserta didik biasa di sekolah inklusi akan terbiasa melibatkan peserta didik berkebutuhan khusus dalam setiap kegiatan mereka. Lama-kelamaan tidak ada lagi perbedaan antara peserta didik berkebutuhan khusus dan peserta didik biasa.

Tidak semua sekolah dapat menjadi sekolah inklusi. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah sekolah inklusi, di antaranya ada keterbukaan pemikiran seluruh penyelenggara sekolah, ada fasilitas yang mendukung peserta didik berkebutuhan khusus, dan ketersediaan guru pendamping (service teacher) yang sudah dibekali keterampilan mengawasi menu makanan, memastikan ABK mengonsumsi obat-obatannya tepat waktu, dan mampu menangani ABK yang menangis dan berteriak-teriak di kelas. Menurut Jia Song lagi, “ABK yang mengalami intellectual disability (ketidakmampuan intelektual) juga diikutsertakan di kelas. Oleh sebab itu, untuk menyusun kurikulum pembelajaran, orang tua, psikolog anak, dan guru selalu diikutsertakan.”

Apa peran guru pendamping di sekolah inklusi menurut teks?

• Menyusun kurikulum untuk ABK

• Mengawasi menu makanan dan memastikan obat-obatan ABK tepat waktu

• Mengajarkan materi pelajaran kepada peserta didik biasa

• Menangani administrasi sekolah

Ada beberapa keistimewaan dari sekolah inklusi, antara lain pembelajarannya bersifat kolaboratif dan ada kerja sama antara seluruh peserta kelas, mulai dari guru kelas, guru pendamping khusus, dan seluruh peserta didik untuk mewujudkan kesuksesan pembelajaran. Keistimewaan lainnya adalah muncul pandangan bahwa peserta didik berkebutuhan khusus sesungguhnya juga memiliki kebutuhan yang sama dengan peserta didik lainnya sehingga mereka tidak lagi dianggap berbeda. Peserta didik biasa di sekolah inklusi akan terbiasa melibatkan peserta didik berkebutuhan khusus dalam setiap kegiatan mereka. Lama-kelamaan tidak ada lagi perbedaan antara peserta didik berkebutuhan khusus dan peserta didik biasa.

Tidak semua sekolah dapat menjadi sekolah inklusi. Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi sebuah sekolah inklusi, di antaranya ada keterbukaan pemikiran seluruh penyelenggara sekolah, ada fasilitas yang mendukung peserta didik berkebutuhan khusus, dan ketersediaan guru pendamping (service teacher) yang sudah dibekali keterampilan mengawasi menu makanan, memastikan ABK mengonsumsi obat-obatannya tepat waktu, dan mampu menangani ABK yang menangis dan berteriak-teriak di kelas. Menurut Jia Song lagi, “ABK yang mengalami intellectual disability (ketidakmampuan intelektual) juga diikutsertakan di kelas. Oleh sebab itu, untuk menyusun kurikulum pembelajaran, orang tua, psikolog anak, dan guru selalu diikutsertakan.”

Mengapa orang tua, psikolog anak, dan guru selalu diikutsertakan dalam menyusun kurikulum di sekolah inklusi?

• Karena mereka memiliki keterampilan mengawasi ABK.

• Untuk memastikan ABK dapat mengikuti kurikulum yang sama dengan peserta didik biasa.

• Karena mereka memiliki kewenangan untuk mengatur kurikulum.

• Untuk mengatur jumlah jam pelajaran bagi ABK.

Manakah yang termasuk opini dalam teks?

• Peserta didik difabel mempunyai kemampuan berbeda dibanding anak-anak lainnya.

• Interaksi simbolik dilakukan dengan simbol seperti puzzle dan gambar.

• Peserta didik difabel sudah selayaknya mendapat layanan khusus di sekolah inklusi.

• Difabel adalah bentuk halus untuk menggambarkan kondisi seseorang yang mengalami disabilitas.

Manakah pernyataan berikut yang termasuk fakta?

• Peserta didik difabel akan merasa nyaman di sekolah jika diterima oleh semua pihak.

• Masyarakat seharusnya memperlakukan peserta didik difabel dengan baik.

• Difabel mempunyai keterbatasan fisik, mental, atau intelektual.

• Semua sekolah inklusi memberikan layanan interaksi khusus.

Manakah yang termasuk opini dalam teks?

• Peserta didik difabel harus diperlakukan baik oleh masyarakat.

• Peserta didik difabel mengalami keterbatasan fisik maupun mental.

• Difabel adalah istilah halus untuk menggambarkan keterbatasan seseorang.

• Prasetyo meneliti interaksi simbolik peserta didik difabel.

Manakah pernyataan berikut yang bukan fakta?

• Berdasarkan penelitian Prasetyo, interaksi simbolik menggunakan gambar dan simbol pendukung.

• Peserta didik difabel memerlukan layanan khusus saat berinteraksi.

• Difabel dapat meraih prestasi seperti peserta didik lain.

• Difabel adalah istilah yang merujuk pada seseorang tanpa keterbatasan fisik maupun mental.