Peristiwa Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW

Apa itu peristiwa Isra Mi'raj?

• Peristiwa Isra Mi'raj adalah perayaan tahun baru Islam.

• Peristiwa Isra Mi'raj adalah perjalanan Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Palestina dan naik ke langit untuk menerima wahyu.

• Peristiwa Isra Mi'raj adalah perjalanan Nabi Musa ke Mesir.

• Peristiwa Isra Mi'raj adalah pertemuan Nabi Muhammad dengan para sahabat.

Kapan peristiwa Isra Mi'raj terjadi?

• 27 Rajab

• 1 Syawal

• 25 Rajab

• 28 Rajab

Amal apa yang pertama kali di hisab pada hari kiamat??

• puasa

• shalat

• sedekah

• zakat

Dari mana Nabi Muhammad SAW berangkat dalam Isra?

• Masjidil Haram

• Kota Makkah

• Masjid Nabawi

• Masjid Al-Aqsa

Ke mana Nabi Muhammad SAW pergi dalam peristiwa Mi'raj?

• Bumi dan Laut

• Kota Makkah dan Madinah

• Gua Hira dan Bukit Uhud

• Langit dan Sidratul Muntaha

Apa yang terjadi di Masjid Al-Aqsa selama Mi'raj?

• Nabi Muhammad SAW berdoa di Ka'bah.

• Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan ke langit dan bertemu dengan para nabi dan Allah untuk menerima perintah shalat.

• Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan ke Madinah.

• Nabi Muhammad SAW mengunjungi Makkah.

Siapa yang pertama kali mengimani peristiwa isra mi'raj Nabi Muhammad SAW?

• Hamzah RA

• Umar RA

• Abu Bakar RA

• Ali RA

Apa saja yang dilihat Nabi Muhammad SAW selama Mi'raj?

• Nabi Muhammad SAW melihat surga, neraka, para nabi, dan tanda-tanda kebesaran Allah.

• Nabi Muhammad SAW melihat lautan yang luas

• Nabi Muhammad SAW melihat makhluk asing

• Nabi Muhammad SAW melihat bintang jatuh

Apa makna dari peristiwa Isra Mi'raj?

• Isra Mi'raj hanya berkaitan dengan sejarah Nabi Muhammad.

• Makna dari peristiwa Isra Mi'raj adalah penguatan iman, penegasan kewajiban shalat, dan pengakuan akan keagungan Allah.

• Makna dari Isra Mi'raj adalah perayaan tahunan umat Islam.

• Peristiwa Isra Mi'raj adalah perjalanan ke surga tanpa makna khusus.

Mengapa peristiwa ini sangat penting bagi umat Islam?

• Peristiwa ini dianggap tidak penting oleh umat Islam.

• Peristiwa ini hanya berpengaruh pada satu negara.

• Peristiwa ini tidak ada hubungannya dengan ajaran Islam.

• Peristiwa ini menandai momen penting dalam perintah shalat 5 waktu sebagai tiang agama dan menguji keimanan umat Islam.