Dakwah Nabi Muhammad di Thaif

Apa tujuan Nabi Muhammad pergi ke Thaif?

• Mendapatkan harta dan kekayaan.

• Mencari tempat tinggal baru.

• Menghindari konflik dengan kaum Quraisy.

• Mencari dukungan dan perlindungan untuk ajaran Islam.

Siapa yang menemani Nabi Muhammad dalam perjalanan ke Thaif?

• Zaid bin Harithah

• Umar bin Khattab

• Abu Bakar

• Ali bin Abi Talib

Bagaimana sikap masyarakat Thaif terhadap dakwah Nabi?

• Masyarakat Thaif menolak dan menunjukkan sikap permusuhan terhadap dakwah Nabi.

• Masyarakat Thaif tidak memiliki pendapat tentang dakwah Nabi.

• Masyarakat Thaif menerima dakwah Nabi dengan baik.

• Masyarakat Thaif mendukung penuh dakwah Nabi.

Sebutkan salah satu alasan mengapa masyarakat Thaif menolak dakwah Nabi!

• Masyarakat Thaif merasa terancam oleh ajaran monoteisme.

• Masyarakat Thaif merasa ajaran Nabi tidak relevan.

• Masyarakat Thaif tidak percaya pada keberadaan Tuhan.

• Masyarakat Thaif ingin menyebarkan ajaran baru.

Apa yang dilakukan Nabi Muhammad saat ditolak oleh masyarakat Thaif?

• Nabi Muhammad berdoa dan tidak putus asa.

• Nabi Muhammad menyerah dan pergi ke Madinah.

• Nabi Muhammad meminta bantuan dari raja lain.

• Nabi Muhammad mengutuk masyarakat Thaif.

Sebutkan kesulitan yang dihadapi Nabi Muhammad di Thaif!

• Dukungan dari penduduk Thaif

• Kedamaian dan keamanan

• Kesulitan yang dihadapi Nabi Muhammad di Thaif termasuk penolakan, penghinaan, dan serangan fisik.

• Penerimaan yang hangat dari masyarakat

Apa yang terjadi di kebun Utbah?

• Konflik antara Utbah dan Nabi Muhammad.

• Nabi Muhammad mengunjungi kebun Utbah.

• Utbah mengadakan pesta di kebunnya.

• Utbah menanam pohon zaitun.

Siapa Utbah dan apa perannya dalam peristiwa di Thaif?

• Utbah adalah raja Thaif yang mendukung dakwah.

• Utbah adalah seorang sahabat Nabi Muhammad.

• Utbah adalah pemimpin Quraisy yang menolak dakwah Nabi Muhammad di Thaif.

• Utbah adalah seorang pedagang yang kaya di Mekah.

Bagaimana reaksi Utbah terhadap Nabi Muhammad?

• Utbah tidak memiliki reaksi terhadap Nabi Muhammad.

• Utbah mendukung Nabi Muhammad dalam misinya.

• Utbah menunjukkan sikap menentang dan marah terhadap Nabi Muhammad setelah tawarannya ditolak.

• Utbah mengagumi Nabi Muhammad dan menawarkan bantuan.

Apa pelajaran yang bisa diambil dari dakwah Nabi di Thaif?

• Mencari dukungan dari penguasa setempat.

• Kepentingan materi dalam dakwah.

• Menghindari konflik dengan masyarakat.

• Kesabaran dan keteguhan dalam menghadapi penolakan.