DPK PPLG FC

DPK PPLG FC

10th Grade

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

PEMBELAJARAN KOLABORATIF DARING (KD 3.11)

PEMBELAJARAN KOLABORATIF DARING (KD 3.11)

10th Grade

10 Qs

SOAL PTS

SOAL PTS

9th - 12th Grade

6 Qs

Quiz Basis Data

Quiz Basis Data

9th - 12th Grade

10 Qs

Koding

Koding

10th Grade

10 Qs

PH 1 Informatika

PH 1 Informatika

10th Grade

14 Qs

Pemahaman Google Classroom

Pemahaman Google Classroom

1st Grade - Professional Development

10 Qs

Koding dan Kecerdasan Artifisial

Koding dan Kecerdasan Artifisial

10th Grade

10 Qs

SMK Teknas Dps - PTS Simkomdig Semester Ganjil T.P. 2022/2023

SMK Teknas Dps - PTS Simkomdig Semester Ganjil T.P. 2022/2023

10th Grade

14 Qs

DPK PPLG FC

DPK PPLG FC

Assessment

Quiz

Computers

10th Grade

Hard

Created by

Wayground Content

Used 3+ times

FREE Resource

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Berikan  contoh  prosedur  darurat  yang  harus  tersedia  di  tempat  kerja!

Peta  jalur  evakuasi  yang  jelas  dan  dipasang  di  berbagai  sudut  ruangan.

Daftar  kontak  darurat  yang  dapat  dihubungi  jika  terjadi  kecelakaan.

Petunjuk  penggunaan  alat  pemadam  kebakaran  (APAR).

Prosedur  tanggap  darurat  untuk  kebakaran,  seperti  titik  kumpul  evakuasi.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Tika adalah seorang siswa yang sedang belajar membuat program sederhana untuk menghitung nilai rata-rata siswa di kelasnya. Tika memutuskan untuk menggunakan tipe data integer untuk menyimpan nilai setiap siswa dan float untuk menyimpan hasil rata-rata. Dalam programnya, Tika membuat fitur agar program bisa membaca jumlah siswa yang akan dihitung, lalu meminta pengguna memasukkan nilai masing-masing siswa. Tika menggunakan struktur kontrol perulangan untuk memastikan program dapat memproses nilai semua siswa tanpa harus menulis kode berulang kali. Tuliskan alur logika atau pseudocode program yang dibuat Tika untuk menghitung rata-rata nilai siswa!

Mulai
Masukkan jumlah siswa
Inisialisasi total = 0
Untuk setiap siswa (dari 1 hingga jumlah siswa):
Masukkan nilai siswa
Tambahkan nilai siswa ke total
Akhir untuk Hitung rata-rata = total / jumlah siswa
Tampilkan rata-rata
Selesai

Mulai
Masukkan jumlah siswa
Inisialisasi total = 0
Untuk setiap siswa (dari 1 hingga jumlah siswa):
Masukkan nilai siswa
Hitung rata-rata = total + nilai siswa
Tampilkan rata-rata
Selesai

Mulai
Masukkan jumlah siswa
Inisialisasi total = 0
Untuk setiap siswa (dari 1 hingga jumlah siswa):
Masukkan nilai siswa
Hitung rata-rata = total - nilai siswa
Tampilkan rata-rata
Selesai

Mulai
Masukkan jumlah siswa
Inisialisasi total = 0
Untuk setiap siswa (dari 1 hingga jumlah siswa):
Masukkan nilai siswa
Tambahkan nilai siswa ke total
Akhir untuk Hitung rata-rata = total * jumlah siswa
Tampilkan rata-rata
Selesai

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Jelaskan bagaimana struktur percabangan if dan else diterapkan pada proyek Rina!

a. Struktur percabangan if digunakan untuk memeriksa apakah jawaban yang diberikan oleh pengguna benar.

b. Jika jawaban salah, maka percabangan else digunakan untuk memberikan umpan balik yang sesuai, seperti pesan kesalahan, dan memberi kesempatan untuk mencoba lagi.

c. Struktur percabangan if digunakan untuk mengakhiri aplikasi jika jawaban salah.

d. Jika jawaban benar, maka pengguna akan dipindahkan ke soal berikutnya, menggunakan perintah untuk melanjutkan ke soal yang lain.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Adi adalah seorang siswa yang bercita-cita menjadi technopreneur di bidang pengembangan perangkat lunak dan gim. Sebagai tugas akhir, Adi bersama timnya merancang sebuah proyek startup berupa aplikasi gim edukasi yang mengajarkan coding dasar untuk anak-anak. Untuk mendukung keberhasilan proyeknya, Adi mempelajari berbagai profesi yang terlibat dalam industri perangkat lunak dan gim, seperti game developer, UX designer, dan data analyst. Selain itu, Adi dan tim melakukan simulasi proyek kewirausahaan dengan mempresentasikan ide mereka kepada calon investor. Jelaskan jenis-jenis profesi yang terlibat dalam proyek pengembangan gim Adi dan peran masing-masing!

a. Game Developer: Bertanggung jawab dalam pengembangan gim, termasuk coding dan implementasi fitur-fitur.

b. UX Designer: Merancang antarmuka dan pengalaman pengguna agar gim mudah dipahami dan menarik.

c. Marketing Specialist: Mengembangkan strategi pemasaran untuk menjangkau target pasar.

d. Software Tester: Menguji perangkat lunak untuk menemukan dan memperbaiki bug.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Berdasarkan cerita di atas, jelaskan secara rinci proses yang dilakukan tim pengembang dari tahap perencanaan hingga distribusi, dengan menyertakan penerapan budaya mutu, keselamatan kerja!

Perencanaan, analisis, desain, implementasi, integrasi dan validasi, pemasaran dan distribusi.

Hanya melakukan analisis dan desain tanpa implementasi.

Mengembangkan produk tanpa melakukan pengujian dan validasi.

Langsung meluncurkan produk tanpa perencanaan dan analisis.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Bagaimana  Andi  dapat  menerapkan  enkapsulasi  pada  kelas  Produk?

Dengan menjadikan atribut-atribut seperti harga dan namaProduk public dan tidak menyediakan metode untuk mengaksesnya.

Dengan menjadikan atribut-atribut seperti harga dan namaProduk private, dan menyediakan metode getter dan setter untuk mengakses dan memodifikasi nilai atribut tersebut.

Dengan menghapus semua atribut dari kelas Produk dan hanya menggunakan metode untuk mengakses data.

Dengan membuat atribut-atribut tersebut final sehingga tidak dapat diubah.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Rani sedang mengerjakan proyek akhir di mana dia diminta untuk mengembangkan aplikasi manajemen inventaris barang untuk sebuah toko online. Dalam aplikasi tersebut, dia harus mendesain sistem yang memungkinkan pengelolaan barang dengan kategori berbeda, mencatat stok, harga, dan status ketersediaan barang. Untuk membuat sistem ini lebih modular dan mudah dikelola, Rani memutuskan untuk menggunakan konsep pemrograman berorientasi objek (OOP). Rani membuat beberapa class untuk mewakili berbagai jenis barang, misalnya Electronics, Clothing, dan Food. Setiap class memiliki atribut seperti nama barang, harga, dan jumlah stok. Rani juga menambahkan method untuk memperbarui stok, menghitung total harga, dan memeriksa ketersediaan barang. Aplikasi ini juga mengorganisir kode menggunakan package agar lebih terstruktur dan mudah dipelihara. Jelaskan bagaimana Rani menerapkan konsep class, obyek, method, dan package dalam pengembangan aplikasi manajemen inventaris!

a. Rani menggunakan satu class untuk semua kategori barang, tanpa atribut dan method yang spesifik.

b. Rani membuat class untuk masing-masing kategori barang, seperti Electronics, Clothing, dan Food, yang berfungsi sebagai blueprint untuk menciptakan obyek barang.

c. Rani tidak menggunakan package dalam aplikasinya, sehingga kode menjadi tidak terstruktur.

d. Rani hanya menambahkan method untuk menghitung total harga tanpa memperbarui stok barang.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?