Remedial Pendidikan Pancasila Kelas 11 Smstr Genap

Remedial Pendidikan Pancasila Kelas 11 Smstr Genap

11th Grade

25 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

KONFLIK SOSIAL

KONFLIK SOSIAL

11th - 12th Grade

20 Qs

quiz bineka tunggal ika

quiz bineka tunggal ika

10th Grade - University

20 Qs

Masalah yang muncul dalam keberagaman

Masalah yang muncul dalam keberagaman

9th - 12th Grade

20 Qs

Kebudayaan

Kebudayaan

11th Grade

20 Qs

Konflik keberagaman

Konflik keberagaman

11th Grade

20 Qs

Ulangan PKn Keanekaraman Budaya

Ulangan PKn Keanekaraman Budaya

6th - 12th Grade

20 Qs

ULANGAN HARIAN KONFLIK SOSIAL

ULANGAN HARIAN KONFLIK SOSIAL

11th Grade

20 Qs

Masyarakat Majemuk

Masyarakat Majemuk

11th Grade

20 Qs

Remedial Pendidikan Pancasila Kelas 11 Smstr Genap

Remedial Pendidikan Pancasila Kelas 11 Smstr Genap

Assessment

Quiz

Social Studies

11th Grade

Hard

Created by

Andam Sukma Wahyuni

FREE Resource

25 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Dalam konteks menjaga keutuhan NKRI, penerapan sila Kemanusiaan yang Adil dan Beradab dapat diwujudkan melalui tindakan …

memprioritaskan kepentingan kelompok sendiri di atas kepentingan nasional

menghormati hak beragama dan adat istiadat minoritas tanpa diskriminasi

menegakkan kebijakan tunggal untuk semua daerah meski mengabaikan perbedaan budaya

mengutamakan pembangunan ekonomi di Pulau Jawa saja

memberlakukan larangan total atas praktik kepercayaan tradisional

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Konsep Bhinneka Tunggal Ika paling menekankan pentingnya …

keseragaman budaya agar mudah dikelola negara

integrasi budaya lewat pendidikan wajib satu bahasa daerah

toleransi, sambil mengakui dan merayakan perbedaan

asimilasi paksa kelompok minoritas ke budaya mayoritas

penetapan satu agama resmi negara

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Pasal 1 ayat (1) UUD 1945 menyatakan “Kedaulatan berada di tangan rakyat”. Dalam konteks harmoni keberagaman, makna penerapannya adalah …

segala keputusan politik wajib diserahkan sepenuhnya pada pemerintah pusat

rakyat dipaksa tunduk tanpa boleh mengkritik kebijakan pemerintah

perwakilan kelompok sosial beragam terlibat aktif dalam pembuatan kebijakan

meniadakan pemilihan kepala daerah agar stabilitas terjaga

menghentikan debat publik demi menjaga citra nasional

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Model resolusi konflik antar kelompok adat di Papua yang paling sesuai dengan nilai Persatuan Indonesia adalah …

intervensi militer tanpa musyawarah

pengusiran kelompok yang menolak dialog

musyawarah mufakat melibatkan tokoh adat dan pemerintah daerah

penetapan sanksi administratif sepihak

pemaksaan asimilasi budaya Jawa

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Pernyataan manakah yang paling mencerminkan semangat gotong royong dalam menjaga keutuhan NKRI?

“Setiap daerah hanya boleh peduli pada kepentingan sendiri.”

“Saling membantu dalam pembangunan sarana umum demi kemaslahatan bersama.”

“Hanya pemerintah pusat yang bertanggung jawab atas keamanan nasional.”

“Minoritas harus menyesuaikan diri sepenuhnya pada norma mayoritas.”

“Perbedaan suku dan agama menjadi alasan untuk memisahkan diri.”

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah mendukung harmoni keberagaman karena memberikan wewenang otonomi seluas-luasnya bagi daerah. Salah satu risikonya yang perlu diantisipasi agar NKRI tetap utuh adalah …

wilayah kaya sumber daya alam dipaksakan ikut pembiayaan dari pusat

daerah memonopoli rekrutmen TNI

tumbuhnya gerakan separatisme karena pelaksanaan otonomi yang salah kaprah

pemerintah provinsi mengambil alih kewenangan majelis agama nasional

penetapan bahasa daerah sebagai bahasa resmi negara

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

45 sec • 1 pt

Keputusan Majelis Permusyawaratan Rakyat (TAP MPR) Nomor XI/MPR/2001 tentang GBHN menegaskan peran pembangunan nasional berbasis keragaman. Poin utamanya adalah …

integrasi ekonomi regional tanpa mempertimbangkan kekhasan budaya

pemindahan ibu kota sebagai sarana pemusatan pembangunan

pemberdayaan daerah otonom untuk memperkuat kohesi sosial

pemindahan seluruh kegiatan industri ke Pulau Sumatera

pembatasan gerakan masyarakat adat

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?