Ujian Akhir Semester Biologi

Seorang guru akan mengajarkan konsep fotosintesis kepada siswa kelas V SD. Banyak siswa masih menganggap bahwa tumbuhan makan dari tanah. Strategi pengajaran yang paling efektif untuk mengatasi miskonsepsi ini berdasarkan prinsip PCK adalah...

• Menjelaskan secara detail siklus Krebs dan peran klorofil pada tingkat molekuler.

• Memberikan lembar kerja berisi gambar tumbuhan dan panah arah serapan nutrisi dari tanah.

• Melakukan praktikum sederhana seperti menanam biji di kapas tanpa tanah, kemudian mengamati pertumbuhannya sambil berdiskusi tentang kebutuhan dasar tumbuhan (air, cahaya, udara).

• Meminta siswa menghafal definisi fotosintesis dari buku teks.

Ketika mengajarkan topik struktur dan fungsi bagian tumbuhan, seorang siswa bertanya, "Mengapa daun warnanya hijau, Bu/Pak? Apakah karena dia lapar?" Sebagai guru dengan PCK yang baik, respons Anda yang paling tepat adalah...

• "Itu pertanyaan bagus! Warna hijau pada daun disebabkan oleh zat pigmen klorofil yang berperan penting dalam proses fotosintesis, yaitu pembuatan makanan bagi tumbuhan."

• "Jangan berpikir aneh-aneh. Daun memang hijau, sudah dari sananya."

• "Kamu bisa cari jawabannya di internet nanti setelah pelajaran selesai."

• "Karena sel tumbuhan memiliki dinding sel yang kuat."

Anda berencana mengajarkan tentang keanekaragaman hayati dan peran ekosistem kepada siswa kelas IV SD. Untuk menumbuhkan kesadaran dan minat siswa, metode pengajaran yang paling relevan dengan PCK adalah...

• Memberikan daftar panjang nama-nama spesies langka untuk dihafal.

• Mengajak siswa melakukan observasi lingkungan sekolah (taman atau kebun kecil), mengidentifikasi berbagai jenis tumbuhan dan hewan kecil, serta mendiskusikan interaksi di antara mereka.

• Memutar video dokumenter tentang hutan Amazon tanpa ada diskusi atau tugas lanjutan.

• Memberikan ulangan mendadak tentang rantai makanan.

Dalam materi siklus air, beberapa siswa di kelas VI SD kesulitan memahami bagaimana air bisa 'hilang' dari genangan di jalan setelah hujan. Miskonsepsi yang mungkin terjadi adalah siswa berpikir air langsung masuk ke tanah seluruhnya. Pendekatan yang efektif untuk mengklarifikasi konsep ini adalah...

• Menuliskan rumus evaporasi dan kondensasi di papan tulis.

• Melakukan demonstrasi sederhana seperti meletakkan kain basah di bawah sinar matahari dan mengamati perubahannya, kemudian mengaitkannya dengan proses evaporasi.

• Meminta siswa untuk membaca buku teks bab siklus air berulang kali.

• Menyatakan bahwa air memang menghilang begitu saja.

Ketika membahas topik planet dan tata surya di kelas III SD, Anda mendapati siswa sering keliru antara bintang dan planet, serta menganggap bintang adalah benda yang sangat kecil. Bagaimana Anda, dengan PCK yang kuat, membantu mereka memahami perbedaan fundamental ini?

• Menggunakan model tata surya interaktif yang menunjukkan ukuran relatif planet dan bintang (misalnya, membandingkan kelereng dengan bola basket), dan menjelaskan bahwa bintang memancarkan cahaya sendiri sedangkan planet memantulkan cahaya.

• Menyuruh siswa untuk menggambar tata surya tanpa penjelasan lebih lanjut.

• Mengatakan bahwa bintang itu seperti lampu di langit malam.

• Fokus hanya pada nama-nama planet untuk dihafalkan.

Setelah melakukan praktikum sederhana tentang perkecambahan biji, seorang siswa tidak dapat menyimpulkan faktor-faktor yang mempengaruhi perkecambahan. Sebagai guru, tindakan Anda yang paling tepat adalah...

• Langsung memberikan kesimpulan yang benar agar siswa tidak salah.

• Meminta siswa lain untuk memberikan kesimpulan mereka.

• Mengajukan pertanyaan-pertanyaan pemantik seperti "Apa yang berbeda dari biji A dan biji B?", "Apa yang terjadi pada biji yang tidak mendapatkan air/cahaya?", untuk membimbing siswa merefleksikan hasil observasi mereka.

• Menilai siswa tersebut rendah karena tidak dapat menyimpulkan.

Guru ingin memperkenalkan konsep adaptasi makhluk hidup kepada siswa kelas IV. Agar pembelajaran bermakna dan mudah dipahami, guru sebaiknya...

• Memberikan contoh adaptasi makhluk hidup dari daerah kutub yang sangat asing bagi siswa.

• Memulai dengan mengajak siswa mengidentifikasi adaptasi pada hewan atau tumbuhan yang ada di lingkungan sekitar mereka (misalnya, bentuk paruh burung di taman, duri pada kaktus di pot) dan mendiskusikan mengapa mereka memiliki ciri tersebut.

• Meminta siswa mencari definisi adaptasi dari kamus.

• Hanya menunjukkan gambar-gambar adaptasi tanpa diskusi.

Saat membahas perubahan iklim dan dampaknya di kelas VI SD, beberapa siswa menunjukkan kecemasan berlebihan. Sebagai guru dengan PCK yang baik, Anda akan...

• Mengabaikan kecemasan tersebut dan tetap fokus pada data ilmiah.

• Memberikan informasi yang lebih menakutkan agar siswa lebih peduli.

• Mengakui perasaan mereka, menjelaskan bahwa ada banyak upaya yang bisa dilakukan (misalnya, mengurangi sampah, menghemat energi), dan fokus pada solusi yang bisa dilakukan siswa dalam skala kecil di kehidupan sehari-hari mereka.

• Mengatakan bahwa itu bukan urusan mereka.

Anda akan mengajarkan tentang kehidupan di luar angkasa (eksobiologi) yang merupakan topik yang cukup kompleks. Agar siswa SD tidak memiliki miskonsepsi yang terlalu jauh dari sains (misalnya, membayangkan alien seperti di film), strategi pengajaran yang efektif adalah...

• Menjelaskan secara rinci tentang astrofisika dan astrobiologi.

• Mengajak siswa berdiskusi tentang kemungkinan kehidupan mikroba di planet lain berdasarkan kondisi ekstrem di Bumi yang mendukung kehidupan (misalnya, bakteri di gunung berapi atau di bawah es), serta parameter yang dibutuhkan untuk kehidupan.

• Meminta siswa menonton film fiksi ilmiah tentang alien.

• Menyatakan bahwa kehidupan di luar angkasa itu mustahil.

Dalam proses penilaian praktikum pertumbuhan tanaman, seorang guru ingin menilai lebih dari sekadar data yang dicatat siswa. Penilaian yang mencerminkan PCK yang kuat akan mencakup...

• Hanya memberikan nilai berdasarkan kerapian laporan.

• Memberikan nilai berdasarkan seberapa cepat tanaman siswa tumbuh.

• Menilai keterampilan proses sains siswa (misalnya, kemampuan mengukur, mengamati perubahan, mencatat data secara sistematis, serta kemampuan menyimpulkan berdasarkan bukti), dan pemahaman konseptual yang ditunjukkan melalui diskusi.

• Mengadakan tes tertulis tentang siklus hidup tanaman.