Pengukuran dan Kesalahan Alat Ukur

Seorang teknisi mengukur diameter luar sebuah pipa dengan kaliper (akurasi 0,02 mm). Skala utama menunjukkan 32 mm, dan skala nonius ke-18 sejajar. Jika teknisi melaporkan 32,18 mm, kesalahannya adalah …

• Tidak menambahkan hasil skala nonius

• Menghitung nilai skala nonius dengan salah

• Menentukan skala utama dengan salah

• Tidak memperhatikan posisi rahang

Seorang siswa mengukur sebuah baut dan mendapatkan hasil 55,40 mm. Spesifikasi dalam gambar kerja: 55,00 mm ±0,10 mm. Kesimpulan yang benar adalah …

• Baut tersebut memenuhi standar karena masih dalam toleransi

• Baut tersebut tidak memenuhi standar karena lebih panjang

• Baut tersebut memenuhi standar karena mendekati ukuran

• Baut tersebut harus dipotong agar sesuai

Dua kelompok mengukur objek yang sama. Kelompok A: 24,20 mm, Kelompok B: 24,60 mm. Langkah terbaik untuk guru adalah …

• Pilih satu hasil

• Mintalah untuk mengulang pengukuran dengan bimbingan

• Ganti dengan penggaris

• Abaikan karena perbedaan kecil

Seorang teknisi perlu mengukur celah mesin dengan standar 0,01 mm, tetapi hanya memiliki kaliper (0,05 mm). Solusi terbaik adalah …

• Melanjutkan menggunakan kaliper

• Gunakan mikrometer atau alat yang lebih akurat

• Bulati hasil pengukuran

• Ukur hanya dengan skala utama

Seorang siswa melaporkan hasil: skala utama 15 mm, skala nonius 7, akurasi 0,02 mm. Dia menulis hasilnya sebagai 15,07 mm. Kesalahan tersebut adalah …

• Salah mengalikan akurasi

• Salah membaca skala utama

• Salah menambahkan hasil

• Tidak memperhatikan akurasi

Seorang siswa dengan terburu-buru membaca hasil kaliper: 28,50 mm. Setelah memeriksa lagi: 28,05 mm. Dampak yang paling mungkin adalah …

• Tidak ada efek karena perbedaan kecil

• Komponen tidak memenuhi standar dan dapat ditolak

• Dapat diperbaiki dengan penggiling

• Komponen lebih kuat karena lebih besar

Shaft yang dibuat harus berukuran 20,00 mm ±0,05 mm. Hasil pengukuran adalah 20,12 mm. Analisis yang benar adalah …

• Memenuhi standar karena mendekati ukuran

• Tidak memenuhi standar karena melebihi toleransi

• Dapat digunakan karena perbedaan kecil

• Harus dipotong agar sesuai

Seorang siswa menekan rahang kaliper terlalu keras sehingga hasilnya lebih kecil. Kesalahan ini diklasifikasikan sebagai …

• Kesalahan sistematik karena teknik yang salah

• Kesalahan acak karena kebetulan

• Kesalahan alat ukur karena kerusakan

• Kesalahan pembulatan

Dua siswa mengukur objek yang sama, tetapi hasilnya …

Kesalahan sistematik akibat teknik yang salah.

• Kesalahan sistematik akibat teknik yang salah

• Kesalahan acak akibat kebetulan

• Kesalahan alat ukur akibat kerusakan

• Kesalahan pembulatan