UTS (Pertanian Konvensional dan Modern)

UTS (Pertanian Konvensional dan Modern)

University

30 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

pts pkwu kelas 10

pts pkwu kelas 10

10th Grade - University

25 Qs

Kejuruan ATPH

Kejuruan ATPH

11th Grade - University

25 Qs

UAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

UAS SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

University

30 Qs

ULANGAN SUMATIF AKHIR TUJUAN PEMBELAJARAN DMP

ULANGAN SUMATIF AKHIR TUJUAN PEMBELAJARAN DMP

10th Grade - University

25 Qs

ANALISIS PASAR

ANALISIS PASAR

University

25 Qs

Prakarya dan Kewirausahaan kelas X MIA/IIS

Prakarya dan Kewirausahaan kelas X MIA/IIS

10th Grade - University

30 Qs

SAS BAHASA INDONESIA KELAS 7

SAS BAHASA INDONESIA KELAS 7

7th Grade - University

25 Qs

Bahasa Indonesia KELAS 5

Bahasa Indonesia KELAS 5

5th Grade - University

25 Qs

UTS (Pertanian Konvensional dan Modern)

UTS (Pertanian Konvensional dan Modern)

Assessment

Quiz

Other

University

Medium

Created by

Yuhersyani Rohezy

Used 2+ times

FREE Resource

30 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 3 pts

Jika diminta mendefinisikan produksi tanaman konvensional, pernyataan manakah yang paling tepat?

Menggunakan pupuk kimia yang mudah diperoleh oleh petani setempat.

Menanam berbagai jenis tanaman bersamaan dengan sistem agroforestry modern.

Menggunakan teknologi canggih otomatis untuk mengatur irigasi dan nutrisi.

Berfokus pada produksi organik tanpa pemakaian bahan kimia sintetis.

Mengandalkan sistem hidroponik dengan kontrol nutrisi dan pH otomatis.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 3 pts

Dalam praktik konvensional, tindakan rutin yang sering dilakukan saat hama muncul adalah…

Menggunakan metode bioteknologi untuk memodifikasi tanaman tahan hama modern.

Menyemprotkan pestisida kimia hanya setelah serangan hama terlihat jelas.

Melakukan monitoring rutin untuk mencegah serangan hama sejak awal.

Mengganti varietas tanaman setiap musim untuk menghindari hama sama.

Menggunakan predator alami untuk mengendalikan hama tanpa bahan kimia.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 4 pts

Dampak jangka panjang utama dari penggunaan praktik konvensional tanpa perubahan adalah…

Kualitas air tanah membaik karena pengurangan praktik pertanian intensif.

Struktur tanah menjadi lebih gembur dan organik meningkat signifikan.

Kesuburan tanah menurun karena ketergantungan pupuk kimia secara terus-menerus.

Pendapatan petani meningkat pesat tanpa perubahan biaya produksi tetap.

Keragaman hayati meningkat di lahan akibat penggunaan pestisida selektif.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 3 pts

Perbedaan paling menonjol antara pertanian konvensional dan pertanian modern adalah…

Konvensional selalu memakai teknologi tinggi otomatis untuk efisiensi maksimum.

Modern menekankan perencanaan data dan penggunaan alat canggih tepat.

Konvensional fokus pada ekspor komoditas dengan standar sertifikasi internasional.

Konvensional cenderung tanpa perencanaan produksi dan bergantung pengalaman petani.

Modern menolak penggunaan teknologi dan hanya mengandalkan kerja manual.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 4 pts

Faktor paling mungkin menyebabkan OPT (organisme pengganggu tanaman) menjadi resisten adalah…

Diversifikasi tanaman dan rotasi musim menekan perkembangan resistensi hama.

Pemakaian pupuk organik meningkatkan resistensi hama terhadap pestisida kimia.

Pengolahan tanah tradisional mencegah munculnya hama baru di lapangan.

Penggunaan varietas tahan menurunkan risiko resistensi terhadap pestisida kimia.

Penggunaan terus-menerus jenis pestisida yang sama menyebabkan resistensi OPT.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 3 pts

Mengapa produksi konvensional sering lebih cocok bagi petani kecil?

Biaya kecil dan metode mudah dipelajari oleh petani pemula.

Membutuhkan investasi besar untuk mesin dan sistem otomatis modern.

Mendorong penggunaan teknologi presisi tinggi tanpa campur tangan manusia.

Cocok bila modal terbatas dan akses ke input tradisional.

Memerlukan sertifikasi organik yang rumit untuk dapat dipasarkan luas.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 4 pts

Modifikasi praktik manakah yang paling efektif mengurangi dampak lingkungan, tetapi tetap dapat dilakukan oleh petani kecil?

Menanam monokultur intensif untuk memaksimalkan produksi lahan terbatas segera.

Menerapkan rotasi tanaman dan mengurangi penggunaan pestisida kimia bertahap.

Mengintensifkan penggunaan satu pestisida dengan dosis lebih tinggi musim.

Beralih ke pertanian modern otomatis tanpa pelatihan petani lokal.

Menghapus semua pemupukan sehingga tanah tidak lagi terkontaminasi kimia.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?