Panduan Menanam Semangka

Video ini menjelaskan langkah-langkah menanam semangka, dimulai dari pemilihan benih berkualitas, persiapan tanah, persemaian, hingga pemindahan bibit. Selanjutnya, dibahas perawatan rutin, pemupukan, dan pengendalian hama serta penyakit. Proses penyerbukan, pembesaran buah, dan cara panen juga dijelaskan. Video ini memberikan panduan lengkap untuk menanam semangka dengan hasil optimal.

Apa langkah pertama yang harus dilakukan saat menanam semangka?

• Menanam bibit langsung

• Menyiram tanah

• Memilih benih berkualitas

• Memupuk tanah

Berapa dosis urea yang digunakan per tanaman semangka?

• 25 gram

• 10 gram

• 15 gram

• 20 gram

Kapan sebaiknya persemaian dilakukan?

• 1 minggu sebelum pindah tanam

• 2 minggu sebelum pindah tanam

• 3 minggu sebelum pindah tanam

• 4 minggu sebelum pindah tanam

Apa yang harus dilakukan jika tanaman semangka mati setelah dipindah tanam?

• Tanam kembali secepatnya

• Biarkan saja

• Pindahkan ke tempat lain

• Siram dengan air lebih banyak

Kapan penyiraman harus dihentikan sementara?

• Saat awal pembentukan bunga betina

• Saat buah sudah terbentuk

• Saat tanaman mulai layu

• Saat tanaman berbuah lebat

Bagaimana cara mengendalikan hama dan penyakit pada semangka?

• Dengan penyemprotan pestisida secara berkala

• Dengan menutup tanaman

• Dengan menyiram air

• Dengan menanam tanaman lain di sekitarnya

Mengapa semangka non biji memerlukan penyerbukan buatan?

• Karena lebih manis

• Karena bunga jantan steril

• Karena lebih cepat berbuah

• Karena lebih tahan hama

Apa yang dilakukan setelah bunga semangka non biji dikawinkan?

• Siram dengan air

• Pindahkan ke tempat lain

• Tutup dengan plastik

• Biarkan terbuka

Berapa umur tanaman semangka yang siap dipanen?

• 60-65 hari

• 55-60 hari

• 50-55 hari

• 40-45 hari

Bagaimana cara memanen semangka dengan benar?

• Cabut langsung dari tanah

• Potong buah menjadi dua

• Potong tangkai buah dengan pisau atau gunting

• Biarkan jatuh sendiri