Penalaran Umum Chapter 1

Penalaran Umum Chapter 1

1st Grade

20 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Kuiz CG (25/06/2021)

Kuiz CG (25/06/2021)

1st Grade

15 Qs

Soalan Objektif Tingkatan 3 BAHASA MELAYU

Soalan Objektif Tingkatan 3 BAHASA MELAYU

1st - 12th Grade

20 Qs

B.Indonesia.semester 2.thn 2023

B.Indonesia.semester 2.thn 2023

1st Grade

20 Qs

Soal Latihan Pengelolaan Bisnis Ritel XII Bag 3

Soal Latihan Pengelolaan Bisnis Ritel XII Bag 3

1st - 3rd Grade

20 Qs

PENGENALAN CATUR

PENGENALAN CATUR

1st - 12th Grade

15 Qs

KUIZ BAHASA MELAYU TAHUN 4 MUTIARA

KUIZ BAHASA MELAYU TAHUN 4 MUTIARA

1st - 12th Grade

19 Qs

Matematika Kelas V k13

Matematika Kelas V k13

1st - 5th Grade

15 Qs

BAHASA MELAYU TAHUN 2

BAHASA MELAYU TAHUN 2

1st Grade

20 Qs

Penalaran Umum Chapter 1

Penalaran Umum Chapter 1

Assessment

Quiz

Other

1st Grade

Hard

Created by

yo gi

Used 253+ times

FREE Resource

20 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Simpulan yang tepat berdasarkan paragraf pertama adalah...

Masyarakat Indonesia masih kurang mengonsumsi sayur

Konsumsi buah masyarakat Indonesia masih dianggap sangat rendah oleh Organisasi Kesehatan Dunia

WHO mencatat, konsumsi buah di Indonesia masih jauh dari cukup

Masyarakat Indonesia belum menjadikan makan buah dan sayur sebagai sebuah kebiasaan

WHO mencatat, konsumsi buah dan sayur di Indonesia masih belum dalam kategori layak

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Berdasarkan paragraf pertama, jika konsumsi buah dan sayur di Indonesia mengalami kenaikan dua kali lipat dari data yang sebenarnya, maka...

Sebagian besar masyarakat Indonesia sehat

Konsumsi buah dan sayur di Indonesia adalah sebuah kewajiban

Indonesia menjadikan buah dan sayur sebagai makanan pokok

Kebiasaan buah dan sayur di Indonesia masih belum memenuhi standar WHO

Penjualan buah dan sayur di Indonesia mengalami kenaikan

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Berikut adalah jenis buah yang jarang dikonsumsi di Indonesia...

Durian, pisang, rambutan

Mangga, salak, papaya

Stoberi, naga, jambu air

Rambutan, pepaya, semangka

Apel, durian, salak

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Jika di Kabupaten Fakfak buah durian jarang ditemukan, maka...

Masyarakat Fakfak jarang mengonsumsi buah durian

Masyarakat Fakfak tidak mengonsumsi buah durian

Masyarakat Fakfak menjadikan durian sebagai buah paling langka

Masyarakat Fakfak akan mengonsumsi buah lain

Masyarakat Fakfak tidak akan pernah mengonsumsi buah sama sekali

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Berikut adalah fakta berdasarkan bacaan tersebut...

Buah durian adalah buah yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia

Ekspor tanaman buah di Indonesia mengalami kelesuan mencapai 24%

Jeruk adalah buah yang paling banyak ditemukan di Wonosobo

Mangga bukan buah utama bagi penduduk di Pulau Jawa

Rambutan adalah buah yang memiliki persentase konsumsi tertinggi di Indonesia

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Jika dalam sebulan, konsumsi salak di Wonosobo mengalami peningkatan 25% per orang, maka...

Memiliki jumlah konsumsi yang sama dengan pisang di Nusa Tenggara Timur

Memiliki jumlah konsumsi yang sama dengan mangga di Banggai Laut

Memiliki jumlah konsumsi yang lebih besar dari jeruk di Deli Serdang

Memiliki jumlah konsumsi yang lebih besar dari duku di Ogan Komering Ilir

Memiliki jumlah konsumsi yang hampir seimbang dengan rambutan di Sinjai

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

2 mins • 1 pt

Sepuluh Jenis Buah Paling Digemari

Tingkat konsumsi buah masyarakat Indonesia tergolong rendah, masih jauh di bawah standar Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Survei terakhir menyebut konsumsi sayur dan buah mencapai 180 gram per kapita setiap hari, sedangkan standar WHO mencapai 400 gram per kapita per hari.

Walau minim konsumsi, terdapat sepuluh buah favorit atau jenis buah yang paling banyak digemari. Ini sepenuhnya hasil pengolahan Lokadata, dari Data Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) 2018. Tabulasi ini berdasarkan pada jumlah konsumsi terbanyak dalam lingkup kabupaten/kota per orang dalam satuan kg. Sepuluh jenis buah yang paling banyak di konsumsi, yaitu buah duku, durian, pisang, rambutan, mangga, jeruk, salak, pepaya, semangka, dan apel.

Buah-buahan yang paling banyak dikonsumsi adalah buah duku. Terbanyak di Sumatera Selatan, Kabupaten Ogan Komering Ilir mencapai 2,7 kg per orang/bulan. Wilayah ini terkenal dengan produksi duku Komering—bahkan sejak 2017 mendapatkan sertifikat Indikasi Geografis (IG) untuk tiga kabupaten, yakni OKU Timur, OKU Selatan, dan Ogan Komering Ilir (OKI).

Kedua, buah durian. Buah dengan aroma menyengat ini paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Fakfak, Papua Barat (2,6kg/orang/bulan). Kemudian pisang banyak disukai di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (2,4kg/orang/bulan). Jawa penghasil terbesar buah mangga, namun tidak menjadi buah utama. Justru masyarakat Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Selatan, konsumsinya paling tinggi mencapai 1,5 kg per orang/bulan.

Sementara buah rambutan paling banyak dikonsumsi di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (2,2 kg/orang/bulan). Buah jeruk banyak disukai di Deli Serdang, Sumatra Utara (0,9 kg/orang/bulan) dan buah Salak di Wonosobo, Jawa Tengah (0,8 kg/orang/bulan).

Dalam laporan Statistik Perdagangan Luar Negeri Indonesia tahun 2018, total ekspor tanaman buah-buahan mencapai 87,99 ribu ton dengan nilai USD 61,86 juta atau naik 24 persen dari tahun sebelumnya. Saat yang sama, terdapat defisit impor buah Indonesia (September 2018). Secara total, lebih banyak produk buah impor ketimbang ekspor, nilainya mencapai USD 908,5 juta. Buah yang paling banyak diimpor seperti longan atau mata kucing segar, jeruk, satsuma, lemon, apel, dan buah pir.

Diadaptasi dari http://lokadata.id

Berikut adalah pernyataan yang benar berdasarkan bacaan tersebut...

Konsumsi buah duku terbanyak karena jumlah penduduknya lebih padat dari daerah lain

Buah Indonesia cukup diminati oleh masyarakat dunia karena berhasil meningkatkan ekspor

Buah dan sayur impor memiliki jumlah lebih banyak daripada buah ekspor

Terdapat sepuluh jenis buah di Indonesia yang sangat diminati oleh masyarakat luar negeri

Kabutapen Nagekeo adalah daerah penghasil pisang terbesar di Indonesia

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?