Penilaian Harian Teks Cerpen

Quiz
•
Other
•
11th Grade
•
Medium
Andwi Sulistiyo
Used 539+ times
FREE Resource
40 questions
Show all answers
1.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
3 mins • 1 pt
Bacalah soal berikut untuk mengerjakan soal nomor 1-5!
Sekarang Aku tahu gerobak-gerobak berwarna putih itu datang dari Negeri Kemiskinan. Di mana tempatnya, Kakek tidak pernah menjelaskan, tetapi kurasa tentunya dekat-dekat saja, karena bukankah gerobak itu dihela oleh orang yang berjalan kaki? Demikianlah gerobak-gerobak itu dari hari ke hari makin banyak saja tampaknya. Benarkah, seperti kata Kakek, mereka datang untuk mengemis? Aku tidak pernah melihat mereka mengulurkan tangan di depan rumah- rumah orang untuk mengemis. Juga tidak kulihat mereka menengadahkan tangan di tepi jalan dengan batok kelapa atau piring seng di depannya. Jadi kapan mereka mengemis?
Ternyata mereka memang tidak perlu mengemis untuk mendapat sedekah. Nenek misalnya, selalu mengirimkan makanan yang berlimpah-limpah kepada gerobak yang menggelar tenda di depan rumah. Ketika kemudian gerobak-gerobak itu makin banyak saja berjajar-jajar di depan rumah, gerobak-gerobak yang lain itu juga mendapat limpahan makanan pula. Tampaknya orang-orang yang dianggap berkelebihan diandaikan dengan sendirinya harus tahu, bahwa manusia-manusia dalam gerobak itu perlu mendapat sedekah. Demikian pula manusia-manusia dalam gerobak itu tampaknya merasa, sudah semestinyalah mereka mendapat limpahan pemberian sebanyak-banyaknya tanpa harus mengemis lagi. Mereka cukup hanya harus hadir di kota kami dan mereka akan mendapatkan sedekah yang tampaknya mereka anggap sebagai hak mereka.
(dikutip dari cerpen “Gerobak” karya Seno Gumira Ajidarma
Berdasarkan kutipan cerpen di atas, dapat diketahui bahwa ...
Orang-orang dengan gerobak menempatkan cawan di dekat gerobak mereka untuk mendapatkan uang.
Jumlah gerobak-gerobak yang masuk ke kota mengalami fluktuasi dalam beberapa tahun terakhir.
Gerobak-gerobak yang datang ke kota berasal dari berbagai tempat, baik dekat maupun jauh.
Orang-orang dengan gerobak akan mendapatkan uang meskipun mereka tidak mengulurkan tangan.
Orang-orang kota tampak enggan memberikan sedekah kepada orang-orang dengan gerobak.
2.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
1 min • 1 pt
Kutipan cerpen di atas menunjukkan bahwa tokoh Aku ...
Menyadari gerobak-gerobak itu tidak terurus dan tidak mendapatkan perhatian dari orang-orang kota
Merasa bosan dengan kedatangan gerobak-gerobak itu dan memilih untuk tidak memperhatikannya
Mendapatkan cerita dari kakeknya bahwa gerobak-gerobak itu datang dari desa-desa yang amat jauh
Tidak pernah melihat manusia-manusia dengan gerobak itu menengadahkan tangan menggunakan piring seng untuk mengemis.
Melihat bahwa ada sebagian orang dengan gerobak menggunakan batok kelapa atau piring seng untuk menampung sedekah berupa uang
3.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
Kedatangan gerobak-gerobak asing ke kota dengan kondisi yang memprihatinkan untuk dapat menyambung hidup merupakan cerminan dari nilai kehidupan berupa ... .
Budaya
Agama
Sosial
Moral
Religi
4.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
1 min • 1 pt
Tokoh “Aku” dalam kutipan cerpen di atas memiliki karakter/sikap ... .
Sabar
Apatis
Peduli
Ambisius
Semangat
5.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
30 sec • 1 pt
Dilihat dari segi teknik penceritaannya, kutipan cerpen di atas diceritakan menggunakan sudut pandang ... .
Orang ketiga serba tahu
Sudut pandang campuran
Orang pertama tokoh utama
Orang pertama tokoh tambahan
Orang ketiga terbatas/pengamat
6.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
3 mins • 1 pt
Bacalah soal berikut untuk mengerjakan soal nomor 6-10!
“Zaman sekarang lebih dari zaman edan, Bud. Semua orang lagi pada mabuk kepingin jadi pahlawan. Tapi karena sudah terlalu lama jadi orang miskin, yang paling gampang dijadikan musuh ya orang-orang yang punya rezeki lebih, seperti Pakdemu.”
“Boleh tahu, Bude, apa yang dituduhkan kejaksaan pada Pakde?”
“Cerita lama, Bud. Penyalahgunaan yayasan Mangayu Bagyo, pembangunan hotel di Bogor dan Kintamani, yang katanya izin bangunannya tidak sesuai peruntukan, mark-up dana pembelian kapal-kapal patroli buat angkatan laut, dan… apa lagi, gitu, aku malah tidak ingat semuanya. Terlalu banyak, Bud. Terlalu banyak orang yang ingin kebagian rezeki dengan cara-cara yang tak kenal malu hingga segala sesuatu yang sudah semestinya malah diutak- atik, diobok-obok, supaya seolah-olah ada masalah. Lalu, ahli-ahli hukum yang katanya pinter-pinter itu berebut menyumbang kepintarannya dengan cara menafsir-nafsir pasal-pasal hukum hingga yang selama ini dianggap benar bisa jadi salah, yang selama ini tidak melanggar hukum bisa dianggap melanggar hukum. Memalukan, Bud, memalukan sekali orang-orang seperti itu. Sampai hati menistakan diri sendiri demi uang yang tak seberapa nilainya.”
Tidak seperti biasanya, selewat tengah malam Budiman terjaga untuk melakukan salat tahajud. Tak kurang dari sejam ia berdoa dan terus berdoa, memohon pada Tuhan agar Pakde Muhargo diberi kekuatan lahir dan batin menghadapi situasi yang absurd ini. Budiman sungguh tak rela kalau pakdenya yang sangat dihormatinya itu sampai benar-benar dimejahijaukan dan dipenjara.
Bagi Budiman, Pakde Muhargo memang segala-galanya. Lebih dari sekadar kakak almarhum ayahnya, beliau adalah seorang panutan, sesepuh sekaligus “juru selamat” bagi kehidupan pribadi dan rumah tangganya. Budiman tak akan pernah melupakan masa remajanya, yaitu setelah lulus SMP pindah ke Jakarta dan tinggal di rumah pakdenya ini. Setiap pagi ia bangun jam setengah lima untuk mengepel lantai, mencuci mobil, dan menyapu taman sebelum ia mandi dan bergegas berangkat sekolah dengan mengejar bus kota untuk mencari celah di antara belasan orang yang bergelantungan di pintu belakang.
(dikutip dari cerpen “Musibah” karya Jujur Prananto)
Ungkapan berikut ini mengambarkan kutipan cerpen di atas, kecuali ...
Kutipan cerpen di atas menyajikan sedikit tokoh yang terdiri dari Budiman, Pakde Muhargo, dan Bude.
Latar disajikan secara terbatas, seperti pada bagian cerita kilas balik Budiman ketika menjalani kehidupannya semasa SMP di Jakarta
Konflik yang disajikan adalah berupa konflik terbatas/tunggal, yaitu penahanan Pakde atas berbagai tuduhan yang sifatnya politis.
Cerpen ini berusaha untuk membenturkan berbagai macam konflik sehingga tercipta situasi yang kompleks dan membutuhkan penyelesaian yang rinci.
Hanya menyajikan hal-hal yang benar-benar penting dan berarti untuk medukung alur cerita, seperti pada curahan hati Bude yang dikemas dengan padat.
7.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
1 min • 1 pt
Informasi yang tidak sesuai dengan kutipan cerpen di atas adalah ...
Budiman pernah tinggal bersama Pakde Muhargo di Jakarta.
Pakde Muhargo adalah sosok yang sangat dihormati oleh Budiman.
Semasa di Jakarta, Budiman rutin bangun pukul setengah lima pagi.
Pakde Muhargo sudah diputuskan bersalah dan sedang berada di penjara.
Banyak orang yang ingin kebagian rizki dengan cara yang tidak tahu malu.
Create a free account and access millions of resources
Similar Resources on Wayground
35 questions
PKN Kelas 12

Quiz
•
10th - 12th Grade
40 questions
PAT Bahasa Indonesia Kelas XI

Quiz
•
11th Grade
40 questions
BAHASA MELAYU TINGKATAN 4

Quiz
•
1st - 12th Grade
40 questions
Tes Numerasi

Quiz
•
10th Grade - Professi...
40 questions
UJIAN BAHASA MELAYU TAHUN 4

Quiz
•
10th - 11th Grade
40 questions
PAT BAHASA INDONESIA XI

Quiz
•
11th Grade
45 questions
Pre-UASA BM Kertas 1 Tingkatan 3

Quiz
•
9th Grade - University
40 questions
PEPERIKSAAN MAYA TINGKATAN 3 BAHASA MELAYU

Quiz
•
1st Grade - University
Popular Resources on Wayground
18 questions
Writing Launch Day 1

Lesson
•
3rd Grade
11 questions
Hallway & Bathroom Expectations

Quiz
•
6th - 8th Grade
11 questions
Standard Response Protocol

Quiz
•
6th - 8th Grade
40 questions
Algebra Review Topics

Quiz
•
9th - 12th Grade
4 questions
Exit Ticket 7/29

Quiz
•
8th Grade
10 questions
Lab Safety Procedures and Guidelines

Interactive video
•
6th - 10th Grade
19 questions
Handbook Overview

Lesson
•
9th - 12th Grade
20 questions
Subject-Verb Agreement

Quiz
•
9th Grade
Discover more resources for Other
40 questions
Algebra Review Topics

Quiz
•
9th - 12th Grade
19 questions
Handbook Overview

Lesson
•
9th - 12th Grade
40 questions
LSHS Student Handbook Review: Pages 7-9

Quiz
•
11th Grade
20 questions
Scalars, Vectors & Graphs

Quiz
•
11th Grade
62 questions
Spanish Speaking Countries, Capitals, and Locations

Quiz
•
9th - 12th Grade
10 questions
Solving Equations Opener

Quiz
•
11th Grade
20 questions
First Day of School

Quiz
•
6th - 12th Grade
21 questions
Arithmetic Sequences

Quiz
•
9th - 12th Grade