Bacalah kutipan teks berikut dengan saksama!
Di era keterbukaan ini setiap orang rasanya tidak perlu takut lagi untuk mengemukakan atau mengapresiasikan pendapat. Kebebasan berekspresi ini bahkan telah dijamin oleh negara secara konstitusional. Sayangnya orang masih merasa takut mengemukakan keinginan atau pendapatnya secara terbuka. Perasaan malu dan takut semacam ini juga sering ditemui di dalam diri siswa di sekolah, khususnya mereka yang masih di usia remaja.
Akibat rasa malu dan takut untuk mengekspresikan keinginan dan pendapatnya, proses belajar-mengajar yang interaktif sulit dicapai. Siswa cenderung diam daripada membuka perdebatan atau dialog dengan guru maupun sesama siswa. Kondisi semacam ini tentu saja tidak kondusif bagi upaya pembelajaran yang bersifat dialogis dan interaktif. Oleh sebab itu, kemampuan asertif perlu ditanamkan dalam diri siswa sedini mungkin.
Berikut yang bukan gagasan penjelas paragraf pertama kutipan teks tersebut adalah . . .