SOAL POSTES WORKSHOP GUGUS 4

Taman Siswa hadir sebagai perwujudan benih pemikiran Ki Hadjar Dewantara dalam Pendidikan dengan tujuan untuk…

• Kemerdekaan anak
• Kemerdekaan Ki Hadjar Dewantara
• Kemerdekaan budaya
• Kemerdekaan Hindia Belanda
• Kemerdekaan bangsa Indonesia

Ki Hadjar Dewantara menyampaikan bahwa tujuan pendidikan adalah "menuntun segala kekuatan kodrat" yang ada pada anak-anak, agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Jika dikaitkan dengan Pendidikan Abad 21, manakah yang bukan arti dari frase "menuntun segala kekuatan kodrat?"

• Kreativitas guru dalam menciptakan pembelajaran bermakna
• Keteladanan guru yang inspiratif dalam pembelajaran
• Komunikasi harmonis yang reflektf antara guru dan siswa
• Kolaborasi guru dan siswa dalam menginisiasi/menciptakan kasmaran belajar didalam diri siswa
• Kecakapan guru dalam menjalankan peran utamanya sebagai pendidik

Ki Hadjar Dewantara memandang kecerdasan budi pekerti dasar pembentukan jiwa manusia. Dari pernyataan berikut, manakah yang bukan gagasan Ki Hadjar Dewantara mengenai budi pekerti?

• Anak yang mempunyai kecerdasan budi pekerti akan senantiasa memikirkan dan mempertimbangkan dasar-dasar yang pasti dalam membuat keputusan
• Budi pekerti adalah perpaduan harmonis antara gerak pikiran, perasaan dan kehendak
• Budi pekerti diajarkan secara terus menerus kepada anak hingga ia mandiri
• Kemerdekaan anak adalah kebebasan budi pekerti
• Budi pekerti membantu menuntun anak menjadi manusia yang selamat dan bahagia dalam setiap laku agar tumbuh kekuatan kodratnya

Dalam pendidikan di sekolah, karakter murid ditumbuhkan melalui…

• Bantuan dana BOS keteladanan orang dewasa, aturan yang konsisten
• Latar belakang keluarga, tingkat intelegensi murid dan disiplin guru
• Keteladanan orang dewasa, aturan dan sistem sekolah yang konsisten
• Sistem, aturan sekolah dan asupan gizi yang konsisten
• Program pembiasaan, keteladanan orang dewawa dan latar belakang keluarga

Perhatikan UU 20/2003 tentang Sisdiknas, bab 1 nomor 1 berikut: Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara. Pada pernyataan di atas, sinyal perumpamaan bahwa guru adalah petani atau tukang kebun terwakili dalam penggalan kalimat:

• ... untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia
• Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
• ... serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara
• ... agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya ...
• ... untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran ...

Ki Hadjar Dewantara meyakini bahwa proses belajar harus selaras dengan kodrat anak. Pada tiap periode usia anak memiliki kekhususan yang harus dijadikan bahan pertimbangan dalam proses belajar. Pada periode wirama, anak mulai menata bagaimana agar masa depannya senantiasa seirama dengan sesama dan semesta. Anak dipaparkan pada keputusan-keputusan mengenai bagaimana menebalkan jati dirinya di tengah masyarakat dan lingkungan. Mereka sadar bagaimana membawa diri sebagai manusia yang merdeka. Mereka sadar betul bahwa ini hidup mereka, ini negara-bangsa-dan tanah air mereka. Apa yang sebaiknya guru lakukan pada periode ini?

• Guru berupaya fokus pada pemberian akses dan penyediaan pengalaman belajar agar anak makin Merdeka dalam mengeksplorasi “dunia”nya (diri, sesama, dan lingkungan di dekatnya).
• Guru menuntun dan menantang anak dalam hal pengelolaan diri dan pengenalan potensi dirinya.
• Guru berupaya mengembangkan seluruh potensi anak, karena pada periode ini jasmani (raga) dan Indera anak tumbuh pesat sekali.
• Guru menuntun anak untuk melakukan, membiasakan, menginsyafi, hingga akhirnya menyadari mengapa mereka (misalnya) melakukan kebiasaan baik yang mereka lakukan di sekolah, bukan sekedar menuruti/mengikuti suatu aturan/kebiasaan saja.
• Guru sebaiknya mengenali kekhususan anak, membimbing anak dalam menemukan jati diri, mengajarkan nilai-nilai kebangsaan, dan membantu anak dalam mengambil keputusan.

Menurut Ki Hajar Dewantara, Pendidikan anak sejatinya menuntut anak untuk mencapai kekuatan kodratnya sesuai dengan alam dan zamannya. Maksud dari pernyataan tersebut adalah ….

• Mewujudkan anak yang unggul dalam hal penguasaan teknologi dan pengetahuan masa kini yang semakin canggih.
• Kemampuan anak harus berpegang teguh pada kebudayaan yang berlaku yang tidak terpengaruh dengan buday asing.
• Pendidikan harus mewujudkan anak yang memiliki kecerdasan akademik dan non akademik.
• Pendidikan menjadikan anak memiliki karakter sesuai kultur social budaya daerahnya dengan mengedapankan kebutuhan kompetensi masa kini,
• Pembelajaran hendaknya mengadopsi kemajuan teknologi dari luar sebagai sebuah tantangan kebutuhan abad 21.

Anda memahami bahwa budaya positif di sekolah memberikan manfaat yang penting dalam mewujudkan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi murid. Anda berencana melakukan tindak lanjut dalam mewujudkan budaya positif di sekolah Anda. Cermati pilihan rencana tindak lanjut berikut :

(1). Melakukan kolaborasi yang baik dengan rekan sejawat dalam membuat program-program kebajikan universal,

(2). Melakukan kolaborasi yang baik dengan Kepala Sekolah dalam membuat peraturan dan konsekuensi yang disepakati murid,

(3). Berbagi pengalaman dan pembelajaran selama mempraktikkan aksi nyata budaya positif di kelas,

(4). Membuat program keyakinan kelas di sekolah secara mandiri.

Menurut Anda, rencana mana yang baik dalam mewujudkan budaya positif di sekolah Anda?

• 2 dan 4
• 1 dan 4
• 1 dan 3
• 1 dan 2
• 2 dan 3

Pak Apri mengajar murid kelas 6 sudah sejak tahun 2020, murid-murid di kelas Pak Apri tampak begitu semangat mengikuti pembelajaran. Program pembelajaran yang dilaksanakan oleh Pak Apri sudah menerapkan pembelajaran yang melibatkan seluruh anak aktif mengikuti pembelajaran dan sudah mengintegrasikan penumbuhan karakter anak dalam pembelajaran tersebut. Namun Pak Apri belum melihat perkembangan kecerdasan budi pekerti anak yang begitu siginifikan, apa yang harus dilakukan oleh Pak Apri agar anak dapat mewujudkan pencapaian kecerdasan budi pekerti anak yang maksimal….

• Mengadakan kegiatan parenting untuk membangun Kerjasama dengan orang tua bahwa keluarga merupakan tempat yang penting dalam menumbuhkan kecerdaan budi pekerti anak.
• Mengikutsertakan anak dalam program ekstrakurikuler yang dapat menstimulus anak untuk mengembangkan kecerdasan budi pekertinya.
• Menugaskan anak untuk mengikuti kegiatan kemasyarakatan di lingkungan masing-masing sesuai dengan kultur social budayanya.
• Menyusun budaya sekolah yang menstimulus anak untuk menjalankan kebiasaan-kebiasaan baik sebagai pengembangan kecerdasan budi pekerti bagi anak.
• Selalu mengingatkan anak pentingnya kecerdasan budi pekerti sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang dalam kehidupan Masyarakat yang lebih baik.

Salah satu dimensi Profil Pelajar Pancasila adalah bernalar kritis. Berikut manakh pernyataan di bawah ini yang termasuk ke dalam bernalar kritis :

• Murid mampu berkolaborasi dengan orang lain dan secara proaktif mengupayakan pencapaian kesejahteraan dan kebahagiaan orang-orang yanga da dalam Masyarakat.
• Murid mampu menyaring informasi, mengolahnya, mencari keterkaitan berbagai informasi, menganalisa serta membuat kesimpulan berdasarkan informasi tersebut.
• Murid mampu berinteraksi secara positif antar sesama, memiliki kemampuan komunikasi intercultural,serta mampu memaknai pengalamannya di lingkungan majemuk sebagai kesempatan pengembangan dirinya.
• Murid mampu memodifikasi, menghasilkan sesuatu yang orisinal, brmakna, bermanfaat, dan berdampak untuk mengatasi berbagai persoalan baik untuk dirinya sendiri ataupun untuk lingkungan di sekitarnya.
• Murid mampu menyaring informasi, dan mengaktualisasikan apa yang diperolehnya untuk kepentingan dirinya snediri maupun lingkungan di sekitarnya.