
Babak 1 Ranking 1

Quiz
•
Specialty
•
12th Grade
•
Hard
M.FEYZAR NOOR
Used 1+ times
FREE Resource
6 questions
Show all answers
1.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
2 mins • 2 pts
Di Negeri Amplop
A. Mustofa Bisri (Gus Mus)
Di negeri amplop
Aladin menyembunyikan lampu wasiatnya, malu
samson tersipu-sipu, rambut keramatnya ditutupi topi rapi-rapi
David Copperfield dan Houdini bersembunyi rendah diri
Entah andaikata Nabi Musa bersedia datang membawa tongkatnya
Amplop-amplop di negeri amplop
mengatur dengan teratur
hal-hal yang tak teratur menjadi teratur
hal-hal yang teratur menjadi tak teratur
memutuskan putusan yang tak putus
membatalkan putusan yang sudah putus
Amplop-amplop menguasai penguasa
dan mengendalikan orang-orang biasa
Amplop-amplop membeberkan dan menyembunyikan
mencairkan dan membekukan
mengganjal dan melicinkan
orang bicara bisa bisu
Orang alim bisa napsu
Orang sakti bisa mati
Di negeri amplop
amplop-amplop mengamplopi
apa saja dan siapa saja
Marah
Bahagia
Sedih
Syahdu
Optimis
2.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
3 mins • 3 pts
Berikut ini adalah potongan dari puisi yang ditulis W.S Rendra yang berjudul "Sajak Sebatang Lisong"
(2)
Matahari terbit
Fajar tiba
Dan aku melihat delapan juta kanak-kanak
tanpa pendidikan
(3)
Aku bertanya,
tetapi pertanyaan-pertanyaanku
membentur meja kekuasaan yang macet
dan papantulis-papantulis para pendidik
yang terlepas
dari persoalan kehidupan
(4)
aku bertanya,
tetapi pertanyaanku
membentur jidat penyair-penyair salon
yang bersajak tentang anggur dan rembulan
sementara ketidakadilan terjadi disampingnya
dan delapan juta kanak-kanak tanpa pendidikan
termangu-mangu di kaki dewi kesenian
(5)
kita harus berhenti membeli rumus-rumus asing
diktat-diktat hanya boleh memberi metode
tetapi kita sendiri mesti merumuskan keadaan
kita mesti keluar ke jalan raya
keluar ke desa-desa
mencatat sendiri ke semua gejala
dan menghayati persoalan yang nyata
(6)
Inilah sajakku
Pamflet masa darurat
apakah artinya kesenian
bila terpisah dari derita lingkungan
apakah artinya berfikir
bilah terpisah dari masalah kehidupan
melalui puisi "Sajak sebatang lisong", W.S Rendra mengungkapkan kritikan tentang kehidupan nyata di masyarakat. namun dari bait bait tersebut W.S Rendra juga mengungkapkan solusi berupa tindakan/sikap yang sebaiknya dilakukan. bait-bait yang berisi solusi tersebut terdapat di bait ke ....
2
3
4
5
6
3.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
1 min • 2 pts
Cermati potongan bait puisi berikut !
Kita harus berhenti membeli rumus-rumus asing
Diktat-diktat hanya boleh memberi metode
tetapi kita sendiri mesti merumuskan keadaan
kita mesti keluar ke jalan raya
mencatat sendiri semua gejala
dan menghayati persoalan yang nyata
Menurutmu, apa maksud larik-larik dalam puisi tersebut?
Keputusan untuk mengambil langkah
keinginan untuk terus bertahan
kemauan untuk bekerja keras
keputusasaan terhadap keadaan
ketidakinginan untuk berubah
4.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
3 mins • 2 pts
Di Negeri Amplop
A. Mustofa Bisri (Gus Mus)
Di negeri amplop
Aladin menyembunyikan lampu wasiatnya, malu
samson tersipu-sipu, rambut keramatnya ditutupi topi rapi-rapi
David Copperfield dan Houdini bersembunyi rendah diri
Entah andaikata Nabi Musa bersedia datang membawa tongkatnya
Amplop-amplop di negeri amplop
mengatur dengan teratur
hal-hal yang tak teratur menjadi teratur
hal-hal yang teratur menjadi tak teratur
memutuskan putusan yang tak putus
membatalkan putusan yang sudah putus
Amplop-amplop menguasai penguasa
dan mengendalikan orang-orang biasa
Amplop-amplop membeberkan dan menyembunyikan
mencairkan dan membekukan
mengganjal dan melicinkan
orang bicara bisa bisu
Orang alim bisa napsu
Orang sakti bisa mati
Di negeri amplop
amplop-amplop mengamplopi
apa saja dan siapa saja
Apa gagasan yang ingin disampaikan penyair melalui puisi tersebut?
Kritik terhadap praktik penggunaan uang sebagai cara mempermudah proses
kritik terhadap penguasa yang tidak peka terhadap derita rakyat
protes terhadap aturan yang mengekang terhadap masyarakat
protes mengenai larangan memberikan uang kepada pengemis
kritik terhadap penguasa yang suka menghambur-hamburkan uang rakyat
5.
MULTIPLE CHOICE QUESTION
3 mins • 2 pts
Simak teks bacaan berikut!
Keuntungan Apa yang Didapat dari Penggunaan Tenaga Surya?
Energi surya disebut juga sumber energi hijau atau energi bersih dan murah dari sinar matahari. Energi surya merupakan salah satu dari sumber energi alami dan terbaik di dunia. Energi ini dikatakan hijau karena tidak memancarkan polutan apapun ke atmosfer pada saat pemroduksian ataupun pengonsumsian jika dibandingkan dengan sumber energi lain. Pada masa kini, banyak warga dunia sudah beralih ke tenaga surya tidak hanya karena merupakan sumber energi hijau, tetapi juga karena biayanya semakin rendah dan lebih efisien dari sebelumnya.
Keuntungan Listrik Tenaga Surya
a. Bersih
Ketika aktif, tenaga surya melepas substansi yang tidak berbahaya atau suara ke atmosfer.
b. Gratis
Setelah mekanisme untuk menghasilkan tenaga surya dipasang, pemanasan atau listrik dari sistem surya benar-benar tidak mengeluarkan biaya. Ini akan membantu untuk mengurangi tagihan dan pada saat yang sama menurunkan jejak karbon rumah tangga.
c. Bekerja di mana saja
Meskipun efisiensi panel surya meningkat secara proporsional dengan jumlah sinar matahari yang diterimanya, panel ini dapat bekerja atau berfungsi di mana saja, bahkan ketika mendung. Selain itu, menambahkan sistem penyimpanan baterai surya ke sistem tenaga surya memungkinkan kita menikmati energi gratis di mana saja, bahkan saat malam hari.
d. Tidak perlu mengajukan izin
Kita tidak perlu mendapatkan izin sebelum memasangnya di atap rumah kita. Namun, ada beberapa batasan dan kewajiban yang perlu kita pertimbangkan ketika beralih ke energi surya.
Pernyataan manakah yang menjelaskan mengapa energi surya disebut energi hijau?
Energi surya melepas substansi yang tidak berbahaya atau suara ke atmosfer.
Energi surya berbiaya ekonomis.
Energi surya tidak memancarkan polutan apa pun ke atmosfer pada saat pemroduksian ataupun pengonsumsian.
Energi surya bekerja di mana saja.
6.
MULTIPLE SELECT QUESTION
5 mins • 3 pts
Bacalah teks berikut!
Burung-Burung yang Menghilang dari Kampung Kami
Dalam keadaan terbaring lemas dengan suhu tubuh yang panas, kakek masih menyuruhku membuat olahan getah perekat untuk menangkap burung. Napasnya berat dan dalam. Suaranya serak dan sangat lirih, ia hanya bisa bicara sambil terpejam.
"Ambil getah pohon karet atau pohon nangka atau pohon benda. Rebus dengan oli bekas hingga mendidih, lalu dinginkan sampai kental dan likat. Tunggu burung cendet itu berbunyi di samping dapur," ujarnya.
"Jika sudah terdengar, oleskan getah itu pada sepotong ranting yang di bagian ujungnya terikat serangga. Biarkan burung itu datang bertengger. Kakinya akan lekat meski sekuat apa pun ia meronta," sambung kakek.
Nenek tiba-tiba melinangkan air mata. Tangannya mencelupkan selembar kain ke dalam gelas berisi air perasan pucuk asam. Lalu ia angkat dan dikompreskan ke dahi kakek.
Sedang ibu yang duduk di samping kakek terus mengaji. Sesekali meniup ubun-ubun kakek dengan serapal doa. Tak lama, setelah ruang kami hanya dilanda isak dan lantunan ayat suci, kakek kembali mengulangi kata-katanya; menyuruhku membuat lem perekat dari getah untuk menangkap burung cendet.
"Coba kau lepas burung-burung itu, Mid. Siapa tahu sakit kakekmu karena tulah burung itu," pinta nenek kepadaku. Aku cemas hendak menjawab apa, mengingat burung-burung itu bernilai ratusan juta rupiah dan tentu saja kakek masih menyayanginya.
***
Sekitar sebulan sebelum kakek sakit, nenek sering mengomel. Nenek minta kami berhenti menangkap burung karena dari beberapa burung yang kami tangkap termasuk burung yang sudah langka di pulau kami.
"Burung kepodang, cendet, dan burung jalak sudah jarang kita lihat di ladang dan di jalan-jalan. Burung-burung itu kini sudah langka. Mestinya Aki tidak menangkapnya," ucap nenek kesekian kalinya.
"Justru karena langka aku menangkapnya, karena harganya semakin mahal, Ni!" jawab kakek.
"Pikiranmu kok terbalik sih, Ki? Kalau langka mestinya jangan ditangkap, biar bisa berkembang biak, biar banyak lagi, biar keturunan kita bisa menikmati bunyinya sepanjang zaman."
"Lho? Pikiranmu yang kebalik. Kelangkaan ini mestinya kita manfaatkan biar burung yang tinggal sedikit itu hanya jadi milik kita. Kita akan kaya raya nanti, hahaha," jawab kakek sambil tertawa.
Aku hanya bisa mendengar perang mulut keduanya sambil terus mengaduk getah dari pelepah daun siwalan.
"Hai, Ki! Ingat ya! Menangkap burung langka itu membahayakan hidupmu, Ki?"
"Jika itu seekor indukan, kasihan anak-anaknya yang tak bisa makan dan pasti mati. Kamu yang dosa," suara nenek lebih keras.
"Dan jika itu termasuk burung yang dilindungi. Kamu bisa dipenjara, Ki!" nenek berkacak pinggang. "Apa pun yang terjadi, pokoknya burung-burung dengan kicau emasnya itu harus kutangkap," ungkapnya.
"Mid! Sebaiknya kamu berhenti ikut kakekmu menangkap burung, biar tidak tertular dosanya," pesan nenek.
"Jangan dengar apa kata nenekmu. Tidak akan terjadi apa-apa. Di lereng Hutan Rongkorong aku masih sempat melihat burung jalak dan burung cendet," kata kakek.
Glosarium:
Aki: biasa disingkat "Ki" adalah nama sebutan/panggilan untuk kakek.
benda: terap atau tekalong (Artocarpus elasticus) adalah sejenis pohon buah yang masih satu genus dengan nangka (Artocarpus). Buahnya mirip dengan buah timbul atau kulur, dengan tonjolan-tonjolan serupa duri lunak panjang dan pendek, agak melengket.
Nini: biasa disingkat "Ni" adalah sebutan/panggilan untuk nenek.
Rapal: bacaan atau ucapan (biasanya untuk doa atau mantra khusus).
Rongkorong: salah satu bukit di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Tulah: kemalangan yang disebabkan oleh kutuk, karena perbuatan yang kurang baik terhadap orang tua (orang suci dan sebagainya), atau karena perbuatan melanggar larangan; kualat.
Tulisan diadaptasi dari cerpen A. Warits Rovi dengan judul yang sama.
Jika kamu ingin mencari informasi lebih lanjut tentang fenomena kelangkaan burung di alam liar, kata kunci apa yang kamu ketikkan di internet?
Jenis burung dilindungi
Perburuan burung liar
Berburu burung dengan perekat
Akibat memburu burung
Keanekaragaman hayati
Similar Resources on Wayground
10 questions
Sistem Penyejuk Enjin Kenderaan C05

Quiz
•
9th - 12th Grade
10 questions
D'Quiz (IPS)

Quiz
•
6th Grade - University
10 questions
Etika Kedokteran dan Hukum Kesehatan

Quiz
•
12th Grade - University
10 questions
Bakat dan Minat

Quiz
•
12th Grade
11 questions
muhidal wasi

Quiz
•
12th Grade
10 questions
QUIZ SESI-1 17/06/2021

Quiz
•
12th Grade
10 questions
SURAT LAMARAN PEKERJAAN

Quiz
•
12th Grade
10 questions
Seputar Pengelolaan BMN

Quiz
•
KG - Professional Dev...
Popular Resources on Wayground
10 questions
Lab Safety Procedures and Guidelines

Interactive video
•
6th - 10th Grade
10 questions
Nouns, nouns, nouns

Quiz
•
3rd Grade
10 questions
9/11 Experience and Reflections

Interactive video
•
10th - 12th Grade
25 questions
Multiplication Facts

Quiz
•
5th Grade
11 questions
All about me

Quiz
•
Professional Development
22 questions
Adding Integers

Quiz
•
6th Grade
15 questions
Subtracting Integers

Quiz
•
7th Grade
9 questions
Tips & Tricks

Lesson
•
6th - 8th Grade