SOAL SNBT MEDSOS

SOAL SNBT MEDSOS

12th Grade

9 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Tes Awal Artikel

Tes Awal Artikel

12th Grade

10 Qs

Tes Komprehensi 1

Tes Komprehensi 1

12th Grade

13 Qs

LOGIKA PARAGRAF/IDE POKOK

LOGIKA PARAGRAF/IDE POKOK

12th Grade - University

14 Qs

Literasi Bahasa Indonesia

Literasi Bahasa Indonesia

12th Grade

10 Qs

Journalism Test!

Journalism Test!

10th - 12th Grade

9 Qs

Mengenal Surat Lamaran Pekerjaan

Mengenal Surat Lamaran Pekerjaan

12th Grade

10 Qs

KEBAHASAAN TEKS EDITORIAL

KEBAHASAAN TEKS EDITORIAL

12th Grade

10 Qs

Teks Diskusi

Teks Diskusi

11th - 12th Grade

10 Qs

SOAL SNBT MEDSOS

SOAL SNBT MEDSOS

Assessment

Quiz

World Languages

12th Grade

Medium

Created by

Fadlan data1

Used 3+ times

FREE Resource

9 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Media sosial menjadi sumber utama informasi yang dinilai menyesatkan. Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar. Sebanyak 29% responden, terutama dari Filipina, Denmark, dan Italia menilai media sosial tersebut paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar. Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook Messenger dan WhatsApp juga berisiko menyesatkan. Sebanyak 14% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru. Reuters Institute untuk Studi Jurnalisme bekerja sama dengan YouGov melakukan survei terhadap 80.155 responden. Penelitian yang tersebar di 40 negara ini berupaya untuk mengetahui bagaimana berita dikonsumsi di sejumlah negara. Sumber: databoks.co.id Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut. Manakah pernyataan yang tepat?
Penelitian tersebar di 4 negara.
Sebanyak 41% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru.
Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar.
Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook juga berisiko menyesatkan.
Media sosial menjadi sumber utama informasi

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Media sosial menjadi sumber utama informasi yang dinilai menyesatkan. Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar. Sebanyak 29% responden, terutama dari Filipina, Denmark, dan Italia menilai media sosial tersebut paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar. Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook Messenger dan WhatsApp juga berisiko menyesatkan. Sebanyak 14% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru. Reuters Institute untuk Studi Jurnalisme bekerja sama dengan YouGov melakukan survei terhadap 80.155 responden. Penelitian yang tersebar di 40 negara ini berupaya untuk mengetahui bagaimana berita dikonsumsi di sejumlah negara. Sumber: databoks.co.id Berdasarkan teks tersebut, berapa persen responden dari Filipina, Denmark, dan Italia yang menilai Facebook paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar?
92 persen
14 persen
29 persen
80 persen
82 persen

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Media sosial menjadi sumber utama informasi yang dinilai menyesatkan. Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar. Sebanyak 29% responden, terutama dari Filipina, Denmark, dan Italia menilai media sosial tersebut paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar. Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook Messenger dan WhatsApp juga berisiko menyesatkan. Sebanyak 14% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru. Reuters Institute untuk Studi Jurnalisme bekerja sama dengan YouGov melakukan survei terhadap 80.155 responden. Penelitian yang tersebar di 40 negara ini berupaya untuk mengetahui bagaimana berita dikonsumsi di sejumlah negara. Sumber: databoks.co.id Kesimpulan yang tepat berdasarkan teks tersebut adalah ...
Warga Filipina, Denmark, dan Italia menjadi responden.
Penelitian dilakukan di 40 negara.
Media sosial merupakan sumber utama informasi yang menyesatkan.
Facebook Messenger dan WhatsApp berisiko menyesatkan.
Survei dilakukan terhadap 80.115 responden.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Media sosial menjadi sumber utama informasi yang dinilai menyesatkan. Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar. Sebanyak 29% responden, terutama dari Filipina, Denmark, dan Italia menilai media sosial tersebut paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar. Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook Messenger dan WhatsApp juga berisiko menyesatkan. Sebanyak 14% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru. Reuters Institute untuk Studi Jurnalisme bekerja sama dengan YouGov melakukan survei terhadap 80.155 responden. Penelitian yang tersebar di 40 negara ini berupaya untuk mengetahui bagaimana berita dikonsumsi di sejumlah negara. Sumber: databoks.co.id Medium yang paling rentan menyebar kesalahan informasi?
WhatsApp
Twitter
YouTube
Mesin pencari
Facebook

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Media sosial menjadi sumber utama informasi yang dinilai menyesatkan. Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar. Sebanyak 29% responden, terutama dari Filipina, Denmark, dan Italia menilai media sosial tersebut paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar. Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook Messenger dan WhatsApp juga berisiko menyesatkan. Sebanyak 14% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru. Reuters Institute untuk Studi Jurnalisme bekerja sama dengan YouGov melakukan survei terhadap 80.155 responden. Penelitian yang tersebar di 40 negara ini berupaya untuk mengetahui bagaimana berita dikonsumsi di sejumlah negara. Sumber: databoks.co.id Medium yang kerentanan penyebaran kesalahan informasinya paling rendah adalah?
Line
Whatsapp
Twitter
Mesin pencari
Facebook

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Media sosial menjadi sumber utama informasi yang dinilai menyesatkan. Facebook dianggap menjadi platform dengan potensi kesalahan informasi terbesar. Sebanyak 29% responden, terutama dari Filipina, Denmark, dan Italia menilai media sosial tersebut paling berisiko menyebarkan informasi yang tak benar. Aplikasi pesan singkat, seperti Facebook Messenger dan WhatsApp juga berisiko menyesatkan. Sebanyak 14% responden menilai aplikasi tersebut rentan menyebarkan berita yang keliru. Reuters Institute untuk Studi Jurnalisme bekerja sama dengan YouGov melakukan survei terhadap 80.155 responden. Penelitian yang tersebar di 40 negara ini berupaya untuk mengetahui bagaimana berita dikonsumsi di sejumlah negara. Sumber: databoks.co.id Jika mesin pencari memiliki jumlah persentase medium yang rentan sebar kesalahan informasi sebesar 30 persen, maka ...
Twitter menjadi yang tertinggi sebagai medium yang rentan sebar kesalahan informasi.
Aplikasi pesan singkat akan jadi yang tertinggi sebagai medium yang rentan sebar kesalahan informasi.
YouTube akan jadi yang tertinggi sebagai medium yang rentan sebar kesalahan informasi.
Mesin pencari akan jadi yang tertinggi sebagai medium yang rentan sebar kesalahan informasi.
Facebook akan jadi yang terendah sebagai medium yang rentan sebar kesalahan informasi.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Berdasarkan data Senin (14/9) hingga pukul 01.28 GMT, 10 negara dengan kasus tertinggi Covid-19 di dunia tersebar di Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika. Negara-negara itu memiliki 555 ribu-6,7 juta kasus terkonfirmasi Covid-19. Secara global, setidaknya terdapat 29.179.972 kasus yang tersebar di 215 negara. Amerika Serikat masih berada di peringkat pertama dengan catatan kasus Covid-19 tertinggi. Jumlahnya mencapai 6.708.458 kasus atau 23% dari total kasus di dunia. Sebanyak 198.520 orang meninggal dunia dan 3.974.949 orang lainnya dinyatakan sembuh. India bertengger di posisi kedua dengan 4.845.003 kasus Covid-19. Angka itu setara dengan 16,6% total kasus dunia. Pasien yang dinyatakan meninggal dunia sebesar 79.754 orang. Sementara 3.777.044 orang lainnya telah pulih dari penyakit Covid-19. Sumber: databoks.co.id Berdasarkan pemahaman kamu terhadap bacaan tersebut. Manakah pernyataan yang tidak tepat?
Amerika Serikat berada di tingkat pertama dengan kasus COVID-19 tertinggi.
Pasien yang dinyatakan meninggal dunia sebesar 97.754 orang.
Angka itu setara dengan 16,6% total kasus dunia.
India bertengger di posisi kedua dengan 4.845.003 kasus Covid-19.
Sebanyak 198.520 orang meninggal dunia dan 3.974.949 orang lainnya dinyatakan sembuh.

8.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Berdasarkan data Senin (14/9) hingga pukul 01.28 GMT, 10 negara dengan kasus tertinggi Covid-19 di dunia tersebar di Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika. Negara-negara itu memiliki 555 ribu-6,7 juta kasus terkonfirmasi Covid-19. Secara global, setidaknya terdapat 29.179.972 kasus yang tersebar di 215 negara. Amerika Serikat masih berada di peringkat pertama dengan catatan kasus Covid-19 tertinggi. Jumlahnya mencapai 6.708.458 kasus atau 23% dari total kasus di dunia. Sebanyak 198.520 orang meninggal dunia dan 3.974.949 orang lainnya dinyatakan sembuh. India bertengger di posisi kedua dengan 4.845.003 kasus Covid-19. Angka itu setara dengan 16,6% total kasus dunia. Pasien yang dinyatakan meninggal dunia sebesar 79.754 orang. Sementara 3.777.044 orang lainnya telah pulih dari penyakit Covid-19. Sumber: databoks.co.id Berdasarkan teks tersebut kasus Covid-19 tersebar di … negara.
23
215
4
512
555

9.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image
Berdasarkan data Senin (14/9) hingga pukul 01.28 GMT, 10 negara dengan kasus tertinggi Covid-19 di dunia tersebar di Amerika, Eropa, Asia, dan Afrika. Negara-negara itu memiliki 555 ribu-6,7 juta kasus terkonfirmasi Covid-19. Secara global, setidaknya terdapat 29.179.972 kasus yang tersebar di 215 negara. Amerika Serikat masih berada di peringkat pertama dengan catatan kasus Covid-19 tertinggi. Jumlahnya mencapai 6.708.458 kasus atau 23% dari total kasus di dunia. Sebanyak 198.520 orang meninggal dunia dan 3.974.949 orang lainnya dinyatakan sembuh. India bertengger di posisi kedua dengan 4.845.003 kasus Covid-19. Angka itu setara dengan 16,6% total kasus dunia. Pasien yang dinyatakan meninggal dunia sebesar 79.754 orang. Sementara 3.777.044 orang lainnya telah pulih dari penyakit Covid-19. Sumber: databoks.co.id Berdasarkan grafik tersebut, berapa juta kasus Covid-19 yang terjadi di India?
4,2 juta
4 juta
4,8 juta
1 juta
6,6 juta