Ibu Pergi ke Laut
Ayah bilang ibu pergi ke laut. Waktu aku tanya kenapa ibu tidak pulang, ayah menjawab, ibu mungkin tidak pulang. Sepasang mata ayah kemudian berair. Terakhir yang kuingat, malam sebelum ibu pergi, aku melihat ia mengepak barang di dalam tas besar. Lalu aku bertanya, ibu pergi ke mana? Ibu bilang pergi agak jauh, ibu mau pergi ke Aceh. Pagi sebelum ibu pergi, ia masih sempat mencium pipiku, kemudian ayah mengantar ibu.
Semua orang tiba-tiba terlihat semakin sayang padaku. Tetangga-tetanggaku, tante-tanteku, semua terlihat semakin sayang. Nenek dan kakekku bahkan perlu tinggal berminggu-minggu di rumahku setelah ibu pergi ke laut. Bergantian mereka mengelus-elus rambut dan memelukku, apalagi ketika menonton televisi. Di televisi, aku melihat banyak bangunan yang rusak. Aku melihat air yang berlimpah menghanyutkan banyak orang dan barang.
Apa yang terjadi pada tokoh Ibu sehingga membuat toko Aku bersedih?