PH-Diagnosa Kerusakan Motor Starter Konv

Fungsi utama dari sistem starter pada kendaraan bermotor adalah ....

• Mengisi bahan bakar
• Menghidupkan mesin kendaraan
• Mematikan mesin kendaraan
• Mengatur suhu udara
• Mengisi tenaga listrik

Komponen utama yang terdapat pada sistem starter konvensional adalah ....

• Motor starter dan kapasitor
• Solenoid starter dan relay starter
• Motor starter dan relay starter
• Motor starter dan timer
• Koil starter dan relay starter

Kerusakan pada komponen solenoid switch pada sistem motor starter konvensional dapat berakibat ....

• Menyebabkan peningkatan performa mesin
• Mengurangi konsumsi bahan bakar
• Tidak dapat dihidupkan atau dimatikan mesin dengan baik
• Membebani kerja mesin

• Memperpanjang umur komponen mesin

Kerusakan pada komponen brush pada sistem motor starter konvensional dapat berakibat ....

• menyebabkan motor berjalan lebih cepat
• rusak parah dan tidak bisa diperbaiki
• meningkatkan efisiensi motor
• mati total atau tidak dapat dihidupkan
• tidak berpengaruh pada kinerja motor

Kerusakan pada komponen hold-in coil pada starter switch dapat berakibat ....

• menyebabkan motor berjalan lebih cepat
• gigi pinion susah kembali

• putaran motor starter lebih berat

• gigi pinion susah berkaitan dengan flywheel

• tidak berpengaruh pada kinerja motor

Kerusakan pada komponen field coil pada sistem motor starter konvensional dapat berakibat ....

• menyebabkan motor berjalan lebih cepat
• rusak parah dan tidak bisa diperbaiki
• meningkatkan efisiensi motor
• mati total atau tidak dapat dihidupkan
• tidak berpengaruh pada kinerja motor

Tidak kembalinya gigi pinion motor starter pada sistem starter konvensional, saat starter switch sudah OFF mengindikasikan terjadi kerusakan pada ....

• brush

• armature

• starter clutch

• spring brake

• field coil

Bagaimana cara kerja dari motor starter pada sistem starter konvensional, saat gigi pinion berkaitan penuh ....

• Motor starter akan menggerakkan gigi pinion untuk menyentuh knalpot, sehingga memutar knalpot untuk menghidupkan kendaraan.
• Motor starter akan menggerakkan gigi pinion untuk menyentuh kaca depan, sehingga memutar kaca depan untuk menghidupkan kendaraan.
• Motor starter akan menggerakkan gigi pinion untuk menyentuh ban, sehingga memutar ban untuk menghidupkan kendaraan.
• Motor starter akan menggerakkan gigi pinion untuk menyentuh roda belakang, sehingga memutar roda belakang untuk menghidupkan kendaraan.
• Motor starter akan menggerakkan gigi pinion untuk menyentuh flywheel mesin, sehingga memutar mesin untuk menghidupkan kendaraan.

Apa peran solenoid switch dalam sistem starter konvensional ....

• Solenoid switch mengatur tekanan oli pada mesin.
• Solenoid switch mengontrol suhu mesin saat starter diaktifkan.
• Solenoid switch berfungsi sebagai filter udara pada sistem starter.
• Solenoid switch bertanggung jawab untuk mengisi bahan bakar ke mesin saat dinyalakan.
• Solenoid switch menghubungkan arus listrik dari baterai ke motor starter.

Sebutkan jenis-jenis rangkaian listrik yang digunakan dalam sistem starter konvensional ....

• Rangkaian seri dan rangkaian paralel
• Rangkaian seri dan rangkaian campuran
• Rangkaian paralel dan rangkaian campuran
• Rangkaian seri dan rangkaian terbalik
• Rangkaian paralel dan rangkaian terbalik