Kedatangan Bangsa Eropa di Indonesia

Siapa bangsa Eropa pertama yang datang ke Indonesia?

• Portugis

• Spanyol

• Inggris

• Belanda

Apa tujuan utama bangsa Eropa datang ke Indonesia?

• Mencari sumber daya mineral dan energi

• Mencari rempah-rempah dan memperluas kekuasaan.

• Menjalin hubungan diplomatik dengan kerajaan lokal

• Membangun koloni untuk pertanian

Kapan bangsa Portugis pertama kali tiba di Indonesia?

• 1602

• 1512

• 1492

• 1453

Apa nama pulau yang pertama kali dijelajahi oleh bangsa Belanda?

• Pulau Jawa

• Pulau Banda

• Pulau Kalimantan

• Pulau Sumatra

Siapa yang memimpin ekspedisi pertama Belanda ke Indonesia?

• Cornelis de Houtman

• Jan Pieterszoon Coen

• Abel Tasman

• Hendrik Brouwer

Apa yang dicari bangsa Eropa di Indonesia?

• Kesenian dan budaya

• Bahan makanan dan minuman

• Rempah-rempah dan sumber daya alam.

• Teknologi dan inovasi

Apa dampak kedatangan bangsa Eropa terhadap perdagangan rempah-rempah?

• Permintaan rempah-rempah di Eropa menurun setelah kedatangan bangsa Eropa.

• Bangsa Eropa menguasai perdagangan rempah-rempah, mengurangi peran pedagang lokal, dan meningkatkan permintaan di Eropa.

• Bangsa Eropa tidak berpengaruh terhadap perdagangan rempah-rempah.

• Bangsa Eropa meningkatkan peran pedagang lokal dalam perdagangan rempah-rempah.

Siapa yang dikenal sebagai penjelajah terkenal dari Spanyol yang datang ke Indonesia?

• Christopher Columbus

• Ferdinand Magellan

• Vasco da Gama

• Hernán Cortés

Apa yang dilakukan bangsa Eropa untuk menguasai wilayah Indonesia?

• Bangsa Eropa melakukan perdagangan bebas tanpa campur tangan.

• Bangsa Eropa mengembangkan teknologi pertanian untuk masyarakat Indonesia.

• Bangsa Eropa menguasai wilayah Indonesia melalui eksplorasi, kolonisasi, dan kekuatan militer.

• Bangsa Eropa memberikan bantuan kemanusiaan kepada penduduk lokal.

Bagaimana reaksi masyarakat lokal terhadap kedatangan bangsa Eropa?

• Masyarakat lokal sepenuhnya menerima kedatangan bangsa Eropa tanpa penolakan.

• Semua masyarakat lokal bersatu untuk menyambut kedatangan bangsa Eropa.

• Reaksi masyarakat lokal hanya berupa perlawanan tanpa ada sambutan positif.

• Reaksi masyarakat lokal bervariasi, mulai dari sambutan positif hingga perlawanan terhadap kolonialisasi.