Pak Arman adalah seorang guru yang mengajarkan mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) kepada siswa kelas 9. Dalam salah satu sesi pembelajaran, ia mengajak siswanya, termasuk Siti dan Dimas, untuk melakukan proyek kebudayaan daerah. Setiap kelompok diminta meneliti salah satu kebudayaan lokal dan membuat presentasi mengenai cara melestarikannya. Namun, Joko menyarankan agar lebih baik fokus pada budaya populer luar negeri agar lebih relevan dengan minat anak muda. Pak Arman ingin menggunakan kesempatan ini untuk menekankan pentingnya sikap cinta tanah air dan penghargaan terhadap budaya lokal.
Bagaimana seharusnya Pak Arman merespons usulan tersebut agar tetap menunjukkan sikap nasionalisme dan cinta tanah air?