Teks Anekdot UH 2

Teks Anekdot UH 2

10th Grade

30 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

SOAL UTS BAHASA INDONESIA KELAS X 5

SOAL UTS BAHASA INDONESIA KELAS X 5

10th Grade

30 Qs

Teks Anekdot

Teks Anekdot

10th Grade

25 Qs

Teks Anekdot

Teks Anekdot

10th Grade

30 Qs

UH TEKS ANEKDOT

UH TEKS ANEKDOT

10th Grade

25 Qs

STS X TKJ Bahasa Indonesia

STS X TKJ Bahasa Indonesia

10th Grade - University

30 Qs

LATIHAN SOAL ATS KELAS X

LATIHAN SOAL ATS KELAS X

10th Grade

25 Qs

Teks Anekdot - KD 3.6 / 4.6

Teks Anekdot - KD 3.6 / 4.6

10th Grade

28 Qs

LATIHAN SOAL PAS

LATIHAN SOAL PAS

10th Grade

25 Qs

Teks Anekdot UH 2

Teks Anekdot UH 2

Assessment

Quiz

World Languages

10th Grade

Medium

Created by

Tamy Hutamy

Used 37+ times

FREE Resource

30 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

20 sec • 1 pt

Pada umumnya, teks anekdot berfungsi untuk menyampaikan…

kritik dan saran

opini dan kritik

sindiran dan saran

fakta dan opini

sindiran dan kritik

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Berikut yang merupakan struktur isi teks anekdot, kecuali…

evaluasi

reaksi

krisis

koda

abstraksi

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Perhatikan teks berikut.

Seorang ayah mengajari anaknya berenang. “Aku tidak mau malu karena tidak bisa berenang ayah”, kata sang anak. “Ayah akan ajari dari gaya tersulit sampai termudah Nak”, jawab ayahnya. Sang anak gembira. Setelah beberapa hari latihan renang itu, sang ayah tampak bersedih sementara sang anak tampak gembira. “Terima kasih yah, akhirnya ayah dapat mengajari gaya berenang yang paling aku kuasai, tapi kenapa ayah bersedih?” tanyanya. “Yang kamu kuasai itu gaya batu, Nak!”

 

Kalimat yang menunjukkan bagian orientasi adalah…

Seorang ayah mengajari anaknya berenang.

“Terima kasih yah, akhirnya ayah dapat mengajari gaya berenang yang paling aku kuasai, tapi kenapa ayah bersedih?” tanyanya.

“Ayah akan ajari dari gaya tersulit sampai termudah Nak”, jawab ayahnya

“Aku tidak mau malu karena tidak bisa berenang ayah”, kata sang anak.

“Yang kamu kuasai itu gaya batu, Nak!

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Bacalah teks berikut.

Pada masa Timur Lenk berkuasa, hidup seorang sufi bernama Nasrudin. Suatu kektika Timur Lenk curhat kepada Nasrudin soal kekuasaannya.

“Nasrudin, menurut kepercayaannmu, di manakah tempatku kelak kalau di akhirat? Apakah aku ditempatkan bersama orang-orang yang mulia atau yang hina?” tanya Timur Lenk.

“Raja penakluk seperti Anda, “ jawab Nasrudin, “Insyaallah akan ditempatkan bersama raja-raja dan tokoh-tokoh yang telah menghiasi sejarah.”

Dengan wajah gembira, Timur Lenk kembali bertanya, “Betulkah itu Nasrudin?”

“Tentu,” kata Nasrudin dengan menatap, “saya yakin Anda akan ditempatkan bersama Fir’aun dari Mesir, Raja Namrudz dari Babilon, Kaisar Nero dari Romawi, dan juga Jenghis Khan.”

Entah mengapa, Timur Lenk masih juga gembira mendengar jawaban itu.

Informasi yang sesuai dengan isi anekdot tersebut adalah…

Tokoh Nasrudin merupakan seorang sufi yang hidup di daerah Babilonia.

Tokoh Nasrudin adalah sufi yang hidup pada masa pemerintahan tokoh Timur Lenk.

Tokoh Nasrudin sangat tunduk dengan perintah yang diberikan Timur Lenk.

Tokoh Nasrudin hidup sezaman dengan masa pemerintahan Raja Namrudz

Tokoh Nasrudin sangat dipercaya tokoh Timur Lenk untuk mengatur pemerintahan.

 

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Perhatikan teks berikut.

Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah.

“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah berteriak.

“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut.

“Tenang bagaimana?”

“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.

Simpulan isi anekdot tersebut adalah…

Pihak surat kabar meminta maaf telah menuliskan berita bohong tentang si pejabat.

Pihak surat kabar menuliskan berita bohong untuk menjatuhkan nama baik si pejabat.

pihak surat kabar menuliskan kabar palsu untuk melindungi nama baik si pejabat.

pihak surat kabar tidak bertanggung jawab dengan isi berita mengenai si pejabat.

pihak surat kabar tiak menuliskan isi berita sesuai dengan permintaan si pejabat.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

3 mins • 1 pt

Seorang warga bernama Budi melapor bahwa dirinya telah kemalingan. Ia mendatangi Kantor Polisi.

Budi      : “Lapor Pak, Saya kemalingan!”(1)

Polisi    : “Kamu kemalingan apa memang?”(2)

Budi      : “Saya kemalingan Motor Pak, tetapi Saya beruntung sih..”(3)

Polisi    : “Lho, kok Kamu kemalingan, tetapi malah beruntung?”(4)

Budi      : “Iya soalnya Saya pasang CCTV dan punya rekamannya. Wajah malingnya bisa kelihatan jelas Pak untuk ditindaklanjut.”(5)

Polisi    : “Memangnya Kamu sudah minta izin malingnya untuk merekam dirinya?”(6)

Budi      : “Belum pak, memangnya kenapa?” (Sambil keheranan)(7)

Polisi    : “Itu ilegal. Kamu salah. Kamu Saya tangkap. Sini Saya borgol dulu!”(8)

Budi akhirnya pasrah tak berdaya.

 

 

Unsur humor yang terdapat dalam teks anekdot di atas adalah…

maling kabur dan tidak bisa ditangkap lagi

CCTV merekam aksi maling yang mencuri motor

pelapor tidak melaporkan kasusnya ke pengadilan

polisi menganggap maling motor sesuatu yang biasa saja

polisi tidak mengurus maling, tetapi malah menangkap pelapor

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

1 min • 1 pt

Seorang warga bernama Budi melapor bahwa dirinya telah kemalingan. Ia mendatangi Kantor Polisi.

Budi      : “Lapor Pak, Saya kemalingan!”(1)

Polisi    : “Kamu kemalingan apa memang?”(2)

Budi      : “Saya kemalingan Motor Pak, tetapi Saya beruntung sih..”(3)

Polisi    : “Lho, kok Kamu kemalingan, tetapi malah beruntung?”(4)

Budi      : “Iya soalnya Saya pasang CCTV dan punya rekamannya. Wajah malingnya bisa kelihatan jelas Pak untuk ditindaklanjut.”(5)

Polisi    : “Memangnya Kamu sudah minta izin malingnya untuk merekam dirinya?”(6)

Budi      : “Belum pak, memangnya kenapa?” (Sambil keheranan)(7)

Polisi    : “Itu ilegal. Kamu salah. Kamu Saya tangkap. Sini Saya borgol dulu!”(8)

Budi akhirnya pasrah tak berdaya.

 

 

Dialog yang memiliki konjungsi ditunjukkan oleh nomor...

3dan 4

5 dan 6

1 dan 2

7 dan 8

1 dan 3

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?