UT EP (3) Filsafat Timur

Etika diletakkan diawal sebagai landasan hidup. Ini merupakan ciri dari filsafat:

• Timur

• Barat

Delapan prilaku atau perbuatan yang merujuk pada prilaku atau perbuatan khusunya pada raja serta pimpinan pemerintahan. Ajaran ini berasal dari ajaran Hindu yang kemudian berkembang di Nusantara khususnya Jawa dan Bali. Ini disebut dengan:

• Asta Brata

• Amanat Rama

• Minangkabau

• Bugis

Pemimpin harus memberikan ketenangan dan perlindungan bagi rakyatnya. Ini merupakan salah satu prinsip asta brata yaitu:

• Batara Indra

  (Dewa Hujan dan Perang)

• Batara Yama

  (Dewa Keadilan dan Kematian)

• Batara Surya

  (Dewa Matahari)

• Batara Candra

  (Dewa Bulan)

Pemimpin harus memiliki semangat yang kuat dan keberanian untuk menciptakan hal-hal baru serta mampu membakar semangat rakyatnya untuk maju. Ini merupakan salah satu prinsip Asta Brata yaitu:

• Batara Bayu

  (Dewa Angin)

• Batara Brahma

  (Dewa Api dan Penciptaan)

• Batara Kuwera

  (Dewa Kekayaan)

• Batara Baruna

  (Dewa Laut)

Awal mula dari munculnya amanat Rama adalah:

• Perang antara Rama dengan Rahwana

• Pesan Rama pada Wibisana

• Pesan Rama kepada Bharata yang menggantikan ayahnya Raja Darasata

• Pesan Rama kepada Kekaji

Nak kayo kuat mancari. Ini merupakan nilai masyarakat Minangkabau yang merujuk pada

• Pengorbanan

• Kerja keras

• Lapang dada

• jangan menyimpang

Kayu hutan bukan andaleh

Elok dibuek ka lamari

Tahan hujan barani bapaneh

Baitu urang mancari rasaki

petatah petitih Minang ini merujuk tentang pandangan terhadap:

• Alam

• Kerja

• Waktu

• Hubungan Sesama

kunci dari pelaksanaan nilai-nilai kejujuran, kecendikiaan, kepatutan, dan keteguhan

Malas-masalan dianggap sebagai kegiatan hina. Ini merupakan salah satu pandangan masyarakat bugis yang merujuk pada:

• Kejujuran (lempu – lawan dari bengkok)

• Kepatutan (astinanjang)

• Usaha

• Keteguhan (getting)

Amat malu, dengan malu, malu sebagai kata sifat atau kata keadaan, perasaan malu menyesali diri, perasaan harga diri, noda atau aib, serta dengki. Orang yang tidak memiliki rasa malu, oleh Lontara dianggap sama dengan binatang. Ini merupakan salah satu pandangan hidup masyarakat bugis yang merujuk pada

• Kepatutan (astinanjang)

• Keteguhan (getting)

• Siri'

• Kecendikiaan (acca-intelektual)

Menurut saudara apakah filsafat Timur dapat diterapkan dalam pemerintahan Indonesia saat ini? baik pusat maupun daerah