Limbah Organik dan Anorganik

Apa yang dimaksud dengan limbah organik?

• Limbah organik adalah sisa-sisa bahan dari makhluk hidup yang dapat terurai.

• Limbah organik tidak dapat terurai dan berbahaya bagi lingkungan.

• Limbah organik hanya terdiri dari plastik dan logam.

• Limbah organik adalah sisa-sisa bahan dari benda mati.

Sebutkan contoh limbah organik!

• Sampah plastik

• Batu dan kerikil

• Kardus bekas

• Sisa makanan, daun kering, limbah pertanian

Apa yang dimaksud dengan limbah anorganik?

• Limbah anorganik adalah limbah yang dapat terurai secara alami.

• Limbah anorganik adalah limbah yang tidak dapat terurai secara alami dan berasal dari bahan-bahan non-organik.

• Limbah anorganik hanya berasal dari bahan organik.

• Limbah anorganik adalah limbah yang dapat didaur ulang sepenuhnya.

Sebutkan contoh limbah anorganik!

• Plastik, kaca, logam, dan bahan bangunan.

• Batu, tanah, dan pasir

• Kertas, organik, dan sisa makanan

• Bahan bakar, minyak, dan gas

Mengapa penting untuk mengelola limbah organik?

• Pengelolaan limbah organik tidak berhubungan dengan pencemaran.

• Limbah organik tidak mempengaruhi kesehatan lingkungan.

• Mengelola limbah organik hanya untuk keperluan industri.

• Penting untuk mengelola limbah organik agar dapat mengurangi pencemaran, memanfaatkan sumber daya, dan menjaga kesehatan lingkungan.

Apa dampak limbah anorganik terhadap lingkungan?

• Limbah anorganik meningkatkan kesuburan tanah.

• Limbah anorganik tidak memiliki dampak terhadap lingkungan.

• Limbah anorganik mencemari lingkungan, mengganggu ekosistem, dan membahayakan kesehatan manusia.

• Limbah anorganik membantu pertumbuhan tanaman.

Bagaimana cara mendaur ulang limbah anorganik?

• Membakar limbah anorganik untuk mengurangi volumenya.

• Mencampurkan limbah anorganik dengan limbah organik.

• Mengumpulkan, memisahkan, membersihkan, dan mengirimkan limbah anorganik ke fasilitas daur ulang.

• Membuang limbah anorganik ke tempat sampah biasa.

Sebutkan proses pengomposan limbah organik!

• Proses pengomposan limbah organik terdiri dari pengumpulan, pencacahan, penumpukan, penambahan bahan pengaktif, pengadukan, pemantauan, dan pematangan.

• Pengumpulan dan pembakaran limbah

• Pencucian limbah organik dengan air

• Pembuangan limbah ke tempat sampah

Apa perbedaan antara limbah organik dan anorganik?

• Limbah organik tidak dapat didaur ulang.

• Limbah anorganik dapat terurai secara alami.

• Limbah organik selalu berbahaya bagi lingkungan.

• Limbah organik dapat terurai secara alami, sedangkan limbah anorganik tidak dapat terurai.

Mengapa limbah organik lebih mudah terurai?

• Limbah organik lebih mudah terurai karena terdiri dari bahan alami yang dapat diuraikan oleh mikroorganisme.

• Limbah organik tidak dapat terurai sama sekali.

• Limbah organik terurai lebih cepat karena mengandung plastik.

• Limbah organik lebih sulit terurai karena mengandung bahan kimia.