Perlawanan Kesultanan Demak terhadap Portugis

Apa yang menjadi alasan utama Kesultanan Demak melakukan perlawanan terhadap Portugis?

• Ingin menguasai perdagangan rempah-rempah di Nusantara.

• Ingin memperluas wilayah kekuasaan ke Malaka.

• Merasa terancam oleh dominasi Portugis dalam perdagangan dan agama.

• Ingin membalas dendam atas serangan Portugis ke Jawa.

Siapa yang memimpin serangan pertama Kesultanan Demak ke Malaka?

• Raden Patah

• Fatahillah

• Adipati Unus

• Sultan Mahmud Syah

Kenapa serangan pertama Demak ke Malaka gagal?

• Kekuatan militer Demak terlalu lemah dibandingkan Portugis.

• Jarak yang jauh dan kurangnya persiapan yang matang.

• Kurangnya dukungan dari kerajaan-kerajaan Islam lainnya.

• Adanya perpecahan di internal Kesultanan Demak.

Siapa yang menggantikan Raden Patah sebagai Sultan Demak setelah wafatnya?

• Fatahillah

• Adipati Unus

• Pati Jaya

• Sultan Trenggana

Apa arti nama "Jayakarta"?

• Kota yang kuat

• Kota kemenangan

• Kota perdagangan

• Kota suci

Siapa yang berhasil mengusir Portugis dari Sunda Kelapa?

• Raden Patah

• Adipati Unus

• Fatahillah

• Sultan Trenggana

Apa yang menjadi pemicu terjadinya persatuan di antara kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara?

• Serangan Mongol ke Jawa

• Dominasi Portugis di Malaka

• Perang saudara di antara kerajaan-kerajaan Islam

• Penyebaran agama Kristen di Nusantara

Kenapa Portugis tertarik menguasai Malaka?

• Karena Malaka kaya akan rempah-rempah.

• Karena Malaka merupakan pusat perdagangan dunia saat itu.

• Karena Malaka memiliki pelabuhan yang sangat strategis.

• Semua jawaban benar.

Bagaimana nasib Adipati Unus?

• Berhasil menguasai Malaka dan menjadi sultannya.

• Gugur dalam peperangan melawan Portugis.

• Mengasingkan diri setelah kekalahannya.

• Menjadi raja di sebuah kerajaan kecil.

Apa pelajaran yang bisa kita ambil dari perlawanan Demak terhadap Portugis?

• Pentingnya persatuan dalam menghadapi penjajah.

• Kekuatan militer adalah segalanya dalam peperangan.

• Agama tidak boleh dijadikan alasan untuk berperang.

• Perdag