Perhatikan penggalan paragraf berikut untuk menjawab soal!
Setelah ramainya persajakan bertema sosial, perubahan berpuisi terjadi sejak tahun 2000 hingga masa ini dimana para penyair kembali merdeka dalam menciptakan sajak.
Style dan tema sajak yang mutakhir ini bisa dilihat dari ranah sastra seperti majalah, surat kabar, dan jurnal puisi serta banyaknya antologi puisi.
Keberagaman cara mengucap kembali menjadi identitas perpuisian Indonesia dengan munculnya sajak naratif yang panjang-panjang.
Namun, menurut Budi Darma, keadaan ini malah membuat perpuisian Indonesia terjebak para sebuah perangkap yang lebih mengedepankan kuantitatif daripada kualitatif.
Namun, hal ini pun memang sudah terjadi sejak tahun 90an saat banyak komunitas sastra menerbitkan buku-buku antologi puisi.
Kesimpulan dari teks esai di atas adalah....