Berikut ini adalah negosiasi pemecahan konflik antara bu Neni yang memiliki kucing dan bu Dewi yang memiliki akuarium terbuka. Kucing bu Neni seringkali memperhatikan ikan di akuarium bu Dewi secara dekat. Bu Dewi pun merasa khawatir ikannya akan dimakan kucing bu Neni. Oleh sebab itu, mereka membuat negosiasi.
Bu Neni : “Siang bu Dewi, ibu tahu tidak, kalau akhir-akhir ini kucing ibu hampir memakan ikan saya, kalau ikan saya dimakannya, apa ibu mau tanggung jawab?”
Bu Dewi : “Siang juga bu Neni, tenang dulu bu, coba jelaskan pelan-pelan”
Bu Neni : “Begitu Bu, saya sering kali melihat kucing bu Dewi menghampiri akuarium di depan rumah saya. Saya takut jika ikan di akuarium saya dimakan. Oleh sebab itu, saya meminta ibu untuk melarang kucing Ibu ke rumah saya.”
Bu Dewi : “Bu Neni, sebenarnya kucing adalah hewan yang memang suka berkeliaran. Sehingga, sulit untuk dilarang. Namun, akan saya coba nanti melarangnya ke rumah bu Neni. Di samping itu, jika Ibu ingin ikan akuarium ibu aman. Mengapa tidak memindahkannya saja ke dalam?”
Bu Neni : “Sepertinya itu solusi yang bagus juga, Bu. Mengingat akuarium saya mudah kotor saat di luar. Baiklah saya akan memindahkannya, Bu. Terima kasih atas sarannya. Kalau begitu saya pamit dulu, Bu.”
Bu Dewi : “Sama-sama, Bu.”
Kekurangan teks negosiasi tersebut adalah ….