FisioNer 201

FisioNer 201

University

20 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

TDO

TDO

University

19 Qs

Kuis MPP: Mitos atau Fakta?

Kuis MPP: Mitos atau Fakta?

KG - Professional Development

19 Qs

PTS kelas 9 24/25

PTS kelas 9 24/25

9th Grade - University

15 Qs

REMEDIAL PTS IPA SEMESTER 2

REMEDIAL PTS IPA SEMESTER 2

7th Grade - University

20 Qs

UH Bumi Antariksa

UH Bumi Antariksa

10th Grade - University

20 Qs

KEUANGAN XI OTP

KEUANGAN XI OTP

12th Grade - University

20 Qs

Enviro Quizizz 2021

Enviro Quizizz 2021

University

20 Qs

Logika & Pemrograman (ID)

Logika & Pemrograman (ID)

10th Grade - Professional Development

20 Qs

FisioNer 201

FisioNer 201

Assessment

Quiz

Science

University

Practice Problem

Hard

Created by

FisioNer Online Education

Used 6+ times

FREE Resource

20 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien wanita berusia 55 tahun dengan keluhan dyspnea dan riwayat hipertensi datang ke fisioterapis untuk rehabilitasi jantung. Fisioterapis ingin merencanakan latihan fisik untuk meningkatkan kapasitas kardiopulmonal. Setelah pemeriksaan, hasil EKG menunjukkan adanya denyut jantung yang tidak teratur. Fisioterapis ingin merancang program latihan yang aman dan sesuai dengan kondisi pasien. Berdasarkan hasil pemeriksaan jantung pasien, intervensi yang paling tepat adalah?

Latihan aerobik ringan dengan pemantauan detak jantung dan EKG

Latihan interval intensitas rendah dengan pemantauan detak jantung

Latihan beban dengan fokus pada otot ekstremitas bawah

Latihan pernapasan dalam untuk meningkatkan kapasitas paru

Latihan berjalan dengan pemantauan ketat pada gejala

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien pria berusia 60 tahun yang baru saja menjalani operasi bypass koroner mengalami keterbatasan mobilitas dan kesulitan bernapas saat beraktivitas. Pasien mengeluhkan cepat lelah dan kesulitan melakukan kegiatan sehari-hari. Fisioterapis ingin memberikan intervensi yang meningkatkan kapasitas kardiovaskuler dan mengurangi gejala sesak. Berdasarkan hasil tes latihan, fisioterapis memutuskan untuk memberikan latihan aerobik. Dengan mempertimbangkan tahap pemulihan pascaoperasi, intervensi yang paling tepat adalah?

Latihan interval dengan intensitas tinggi

Latihan kekuatan dengan pemantauan ketat pada gejala

Latihan aerobik dengan intensitas ringan hingga sedang

Latihan postural untuk meningkatkan pengaturan tubuh

Latihan mobilisasi ekstremitas bawah dengan beban ringan

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien wanita berusia 75 tahun dengan gagal jantung kongestif (CHF) NYHA III datang ke fisioterapis. Pasien mengeluh cepat lelah dan sering merasa sesak napas saat melakukan aktivitas. Pemeriksaan menunjukkan edema di ekstremitas bawah dan paru terdengar basah pada auskultasi. Fisioterapis ingin merancang intervensi untuk meningkatkan kapasitas fungsional pasien dan mengurangi gejala. Berdasarkan kondisi ini, intervensi yang paling tepat adalah?

Latihan aerobik dengan intensitas tinggi

Latihan penguatan otot dada

Latihan pernapasan pursed lip breathing dan penguatan otot pernapasan

Latihan interval dengan pemantauan ketat pada tekanan darah

Latihan dengan penggunaan alat bantu pernapasan

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien pria berusia 65 tahun dengan penyakit jantung iskemik datang ke fisioterapis dengan keluhan cepat lelah dan sesak napas. Fisioterapis melakukan pemeriksaan dan menemukan adanya penurunan kapasitas kardiorespiratori. Tes latihan menunjukkan VO2 max yang lebih rendah dari nilai normal. Berdasarkan kondisi ini, intervensi yang paling tepat adalah?

Latihan dengan alat bantu pernapasan

Latihan aerobik ringan hingga sedang dengan pemantauan detak jantung

Latihan interval dengan intensitas tinggi

Latihan penguatan otot ekstremitas bawah

Latihan fleksibilitas untuk otot-otot dada

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien wanita berusia 62 tahun dengan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) dan riwayat merokok datang ke fisioterapis dengan keluhan dyspnea dan batuk berkepanjangan. Pemeriksaan menunjukkan penurunan FEV1 dan FVC. Fisioterapis ingin merencanakan intervensi untuk meningkatkan kapasitas paru pasien. Berdasarkan kondisi ini, intervensi yang paling tepat adalah?

Latihan penguatan otot dada

Latihan pernapasan diafragma dan pursed lip breathing

Latihan mobilisasi dada dengan alat bantu pernapasan

Latihan postural untuk memperbaiki pengaturan tubuh

Latihan fleksibilitas untuk otot-otot dada

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pria 65 tahun dengan penyakit jantung koroner dan hipertensi mengeluh sesak napas progresif. Pemeriksaan menunjukkan pembengkakan ekstremitas bawah dan ronki pada paru. Pasien sedang menjalani terapi diuretik. Fisioterapis merencanakan intervensi untuk memperbaiki status kardiopulmonal. Intervensi fisioterapi yang paling tepat untuk pasien ini adalah?

Latihan ekspirasi lebih kuat

Latihan kapasitas aerobik dengan pengawasan ketat

Penguatan otot dada dan diafragma

Terapi nebulizer

Latihan ketahanan dengan intensitas tinggi

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang wanita 70 tahun dengan COPD lanjut mengeluh sesak napas parah setelah aktivitas ringan. Pasien memiliki riwayat eksaserbasi berulang dan obstruksi saluran udara. Fisioterapis berencana meningkatkan efisiensi pernapasan. Intervensi fisioterapi yang paling sesuai adalah?

Latihan aerobik intensitas tinggi

Latihan dengan pursed lip breathing dan kontrol napas

Latihan kekuatan otot inspirasi

Mobilisasi dada pasif

Latihan dengan alat untuk mengurangi resistensi napas

Create a free account and access millions of resources

Create resources

Host any resource

Get auto-graded reports

Google

Continue with Google

Email

Continue with Email

Classlink

Continue with Classlink

Clever

Continue with Clever

or continue with

Microsoft

Microsoft

Apple

Apple

Others

Others

By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy

Already have an account?