Bacalah kutipan cerpen berikut untuk menjawab soal!
Hari itu, langit tampak mendung. Wawan duduk termenung di teras rumah sambil memandangi buku rapornya yang masih terbuka. Nilai matematikanya tidak seperti yang diharapkan. Ia tahu, ini karena ia lebih banyak bermain game daripada belajar. “Aku harus berubah,” gumamnya. Ia lalu berdiri, masuk ke kamar, dan mematikan konsol game-nya.
Apa konflik utama dalam kutipan cerpen tersebut?