Bagaimana makna komunikasi dalam relasi antarpersonal?

Lara dan Puan adalah dua orang sahabat yang sudah saling mengenal sejak duduk di bangku

sekolah, saat ini Lara dan Puan berada di negara yang berbeda sehingga sulit rasanya untuk

bertemu seperti dulu. Puan merasa Lara sudah memiliki sahabat lain selain dirinya. Di lain sisi,

ternyata selama ini Lara menyimpan rasa tidak suka terhadap Puan mengenai sifatnya yang

suka membocorkan curhatan Lara ke pihak lain. Di saat berjauhan seperti ini, Lara dan Puan

menyadari akan banyak permasalahan yang hadir di dalam persahabatan mereka.

Menurut pendapat Anda, bagaimana orientasi konflik yang harus dilakukan oleh Lara dan

Puan dalam hubungan persahabatan mereka?

Lara dan Puan adalah dua orang sahabat yang sudah saling mengenal sejak duduk di bangku

sekolah, saat ini Lara dan Puan berada di negara yang berbeda sehingga sulit rasanya untuk

bertemu seperti dulu. Puan merasa Lara sudah memiliki sahabat lain selain dirinya. Di lain sisi,

ternyata selama ini Lara menyimpan rasa tidak suka terhadap Puan mengenai sifatnya yang

suka membocorkan curhatan Lara ke pihak lain. Di saat berjauhan seperti ini, Lara dan Puan

menyadari akan banyak permasalahan yang hadir di dalam persahabatan mereka.

Menurut pendapat Anda, bagaimana cara menghadapi tekanan dalam persahabatan?

Universitas dari Kota Biru baru saja selesai melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL). Saga

dan Sasya, yang awalnya berada di satu kelompok yang sama saat KKL, harus berpisah dan

melanjutkan perkuliahan. Semakin bertambahnya hari, Saga dan Sasya merasa nyaman satu

sama lain hingga memutuskan untuk berpacaran. Sampai tiba saatnya wisuda, Saga dan Sasya

menyadari harus menjalin hubungan jarak jauh karena mereka kembali ke daerah asal masing-

masing.

Menurut pendapat Anda, saat mereka memutuskan untuk memiliki hubungan jarak jauh,

bagaimana perkembangan dari fase hubungan romantis mereka? Silahkan analisis.

Universitas dari Kota Biru baru saja selesai melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL). Saga

dan Sasya, yang awalnya berada di satu kelompok yang sama saat KKL, harus berpisah dan

melanjutkan perkuliahan. Semakin bertambahnya hari, Saga dan Sasya merasa nyaman satu

sama lain hingga memutuskan untuk berpacaran. Sampai tiba saatnya wisuda, Saga dan Sasya

menyadari harus menjalin hubungan jarak jauh karena mereka kembali ke daerah asal masing-

masing.

Menurut pendapat Anda, bilamana Saga dan Sasya akhirnya menikah, bagaimana

komitmen dalam jangka panjang yang akan mereka lakukan, dengan latar belakang budaya

yang berbeda? Silahkan analisis.