Tunjangan dan Gaji Ke-13

Presiden Joko Widodo mengumumkan pemberian tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk pegawai negeri sipil, TNI, dan Polri. THR akan cair dengan tambahan tunjangan kinerja 50%, sementara gaji ke-13 diberikan pada bulan Juli. Kebijakan ini bertujuan untuk menghargai kontribusi aparat dalam menangani pandemi COVID-19 dan diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat serta mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Ketentuan teknis pemberian akan diatur oleh Menteri Keuangan dan Kepala Daerah.

Apa yang diumumkan oleh Presiden Joko Widodo terkait tunjangan dan gaji?

• Pengurangan tunjangan

• Pembatalan gaji ke-13

• Kenaikan gaji pokok

• Tunjangan hari raya dan gaji ke-13

Apa tambahan yang diberikan bersama dengan tunjangan hari raya?

• Tunjangan kinerja 50%

• Tunjangan kesehatan

• Tunjangan perumahan

• Tunjangan transportasi

Kapan gaji ke-13 akan diberikan?

• Bulan Maret

• Bulan Juli

• Bulan Desember

• Bulan Januari

Apa tujuan dari kebijakan pemberian tunjangan dan gaji ke-13 ini?

• Mengurangi pengeluaran negara

• Meningkatkan daya beli masyarakat

• Mengurangi jumlah pegawai

• Meningkatkan pajak

Siapa saja yang menerima tunjangan dan gaji ke-13 ini?

• Hanya TNI dan Polri

• ASN, TNI, Polri, dan pensiunan

• Hanya pejabat negara

• Hanya pegawai negeri sipil

Siapa yang akan mengatur ketentuan teknis pemberian THR dan gaji ke-13?

• Menteri Kesehatan

• Menteri Pendidikan

• Menteri Keuangan dan Kepala Daerah

• Presiden