EMULSI PART 2

EMULSI PART 2

2nd Grade

8 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Lemak ,, ILMU GIZI

Lemak ,, ILMU GIZI

1st - 10th Grade

13 Qs

EKONOMI SYARIAH

EKONOMI SYARIAH

1st - 2nd Grade

10 Qs

Tes formatif dasar dasar kuliner

Tes formatif dasar dasar kuliner

1st - 2nd Grade

10 Qs

Pemahaman Bisnis Online

Pemahaman Bisnis Online

2nd Grade

10 Qs

Praktik Kesekretarisan

Praktik Kesekretarisan

2nd Grade

10 Qs

PTS Genap GT XI

PTS Genap GT XI

2nd Grade

10 Qs

Quiz PPPMP 2022.2023

Quiz PPPMP 2022.2023

2nd Grade

10 Qs

Uji Pemahaman Faskes (Kegiatan Evaluasi RS)

Uji Pemahaman Faskes (Kegiatan Evaluasi RS)

1st - 3rd Grade

10 Qs

EMULSI PART 2

EMULSI PART 2

Assessment

Quiz

Specialty

2nd Grade

Hard

Created by

wawat smkn7

Used 18+ times

FREE Resource

8 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

1. Untuk membuat emulsi biasa digunakan alat-alat seperti dibawah ini, kegunaan alat yang kurang tepat untuk membuat suatu sediaan emulsi adalah :

Mortir dan stamper, Mortir dengan permukaan kasar merupakan mortir pilihan untuk pembuatan emulsi yang baik.

Botol, Mengocok emulsi dalam botol secara terputus-putus lebih baik daripada terus menerus, hal tersebut memberi kesempatan pada emulgator untuk bekerja sebelum pengocokan berikutnya.

Mixer, blender, Partikel fase disper dihaluskan dengan cara dimasukkan kedalam ruangan yang didalamnya terdapat pisau berputar dengan kecepatan tinggi , akibat putaran pisau tersebut, partikel akan berbentuk kecil-kecil.

Homogeniser, Dalam homogenizer dispersi dari kedua cairan terjadi karena campuran dipaksa melalui saluran lubang kecil dengan tekanan besar.

Colloid Mill, Dalam colloid Mill, dispersi dari kedua cairan terjadi karena campuran dipaksa melalui saluran lubang kecil dengan tekanan besar

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image

Dari resep disamping berapa jumlah emulgator PGA yang harus ditimbang agar terbentuk suatu emulsi yang baik/ stabil

10

15

20

25

30

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Berikut cara pembuatan emulsi metode kontinental

1) Zat pengemulsi dicampur dengan minyak terlebih lampau

2) Encerkan dengan air

3) Tambahkan air untuk membentuk korpus Emulsi

4) Zat pengemulsi dimenambahkan kedalam air sampai terbentuk mucilage

urutan yang tepat cara pembuatan emulsi metode kontinental adalah....

1-2-3-4

1-3-2

4-3-2-1

4-1-2

3-4-1-2

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image

Alat diberikut merupakan salah satu alat yang digunakan untuk membuat sediaan emulsi. Pernyataan yang tepat tentang alat tersebut adalah ….

Mortir dan stamper, Mortir dengan permukaan kasar merupakan mortir pilihan untuk pembuatan emulsi yang baik.

Botol, Mengocok emulsi dalam botol secara terputus-putus lebih baik daripada terus menerus, hal tersebut memberi kesempatan pada emulgator untuk bekerja sebelum pengocokan berikutnya.

Mixer, blender, Partikel fase disper dihaluskan dengan cara dimasukkan kedalam ruangan yang didalamnya terdapat pisau berputar dengan kecepatan tinggi , akibat putaran pisau tersebut, partikel akan berbentuk kecil-kecill

Homogeniser, Dalam homogenizer dispersi dari kedua cairan terjadi karena campuran dipaksa melalui saluran lubang kecil dengan tekanan besar

Colloid Mill, Terdiri atas rotor dan stator dengan permukaan penggilingan yang dapat diatur. Coloid mill digunakan untuk memperoleh derajat dispersi yang tinggi cairan dalam cairan

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Dikenal 3 metode dalam pembuatan emulsi, prosedur pembuatan emulsi dengan metode Inggris , langkah yang benar pada metode tersebut adalah….

Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan minyak, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia.

Zat pengemulsi ditambahkan ke dalam air ( zat pengemulsi umumnya larut ) agar membentuk suatu mucillago, kemudian perlahan-lahan minyak dicampurkan untuk membentuk emulsi, setelah itu baru diencerkan dengan sisa air

Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan zat padat, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia.

Zat pengemulsi ( gom arab ) dicampur dengan zat padat, kemudian tambahkan air untuk pembentukan corpus emulsi, baru di encerkan dengan sisa air yang tersedia. Digunakan untuk minyak menguap dan zat-zat yang bersifat minyak dan mempunyai viskositas rendah ( kurang kental ).

Minyak dan serbuk gom dimasukkan ke dalam botol kering, kemudian ditambahkan 2 bagian air, tutup botol kemudian campuran tersebut dikocok kuat. Tambahkan sisa air sedikit demi sedikit sabil dikocok.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Digunakan untuk minyak menguap dan zat-zat yang bersifat minyak dan mempunyai viskositas rendah ( kurang kental ). Minyak dan serbuk gom dimasukkan ke dalam botol kering, kemudian ditambahkan 2 bagian air, tutup botol kemudian campuran tersebut dikocok kuat. Tambahkan sisa air sedikit demi sedikit sabil dikocok.

Metode kontinental

Metode gom basah

Metode gom kering

Metode botol forbes

Metodedisperse

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image

Salah satu kerusakan emulsi adalah Creaming. Creaming merupakan kerusakan emulsi yang terjadi karena…………….

Merupakan merupakan suatu bentuk kerusakan emulsi secara estetika.Hal ini pasti terjadi pada zat terdispersi yang memiliki bobot jenis yanglebih besar dibandingkan dengan zat pendispersinya.

Kerusakan ini terjadi akibat lemahnya gaya tolak menolak (potensialzeta) antara tetes-tetes terdispersi.

Merupakan suatu jalan untuk menuju ke sebuah koalesens(penggabungan tetes terdispersi).

Merupakan suatu bentuk kerusakan yang diakibatkan oleh kurangnyasurfaktan yang digunakan, sehingga lapisan pelindung pada permukaantetesan lemah.

Kerusakan ini terjadi karena volume fase terdispersi hampir sama jumlahnya

dengan fase pendispersi sehingga terjadi perubahan tipe dario/w menjadi w/o atau sebaliknya

8.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Media Image

Dari gambar diatas alah satu kerusakan emulsi adalah Koalesensi . Koalesensi merupakan kerusakan emulsi yang terjadi karena…………….

Merupakan merupakan suatu bentuk kerusakan emulsi secara estetika.Hal ini pasti terjadi pada zat terdispersi yang memiliki bobot jenis yanglebih besar dibandingkan dengan zat pendispersinya.

Kerusakan ini terjadi akibat lemahnya gaya tolak menolak (potensialzeta) antara tetes-tetes terdispersi.

Merupakan suatu jalan untuk menuju ke sebuah koalesens(penggabungan tetes terdispersi).

Merupakan suatu bentuk kerusakan yang diakibatkan oleh kurangnyasurfaktan yang digunakan, sehingga lapisan pelindung pada permukaantetesan lemah.

Kerusakan ini terjadi karena volume fase terdispersi hampir sama jumlahnya dengan fase pendispersi sehingga terjadi perubahan tipe dario/w menjadi w/o atau sebaliknya