DIKLAT PEMERIKSAAN LKPD TAHUN 2022

Yang bukan merupakan metode Amortisasi Aset Tidak Berwujud

• Metode Garis Lurus

• Metode Saldo Menurun

• Metode Saldo Menurun Ganda

• Metode Unit Produksi

Feasibility Study yang dilakukan oleh Bidang Litbang Bappeda entitas yang bersangkutan diakui sebagai

• Aset Tidak Berwujud

• Tidak diakui sebagai apapun

• Konstruksi Dalam Pengerjaan

• Beban

Faktor pertimbangan Pervasiveness, kecuali

• material

• kompleksitas

• pengungkapan bersifat fundamental

• proporsi

Teknik Prediktif dalam melakukan Prosedur Analitis adalah dengan membandingkan

• realisasi dengan anggaran

• data keuangan dalam periode tertentu

• angka yang tersaji di Neraca dengan CALK

• antar laporan dalam LKPD

Alasan RBA harus diterapkan dalam Pemeriksaan LKPD

• mengikuti standar internasional (ISA)

• tuntutan SPKN

• tuntutan Juknis Pemeriksaan LKPD

• kurang orang dan kurang waktu dalam pemeriksaan

Pengganti Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah

• Permendagri 90 Tahun 2019

• Permendagri 70 Tahun 2019

• Permendagri 77 Tahun 2020

• Permendagri 1 Tahun 2022

Pengembalian Belanja TA 2022 yang disetor pada tahun 2023 saat Pemeriksaan Interim LKPD 2022 dilakukan, dicatat sebagai

• Penerimaan Lain-Lain TA 2023

• Lain-Lain PAD yang Sah LO Tahun 2023

• PAD Lain-Lain TA 2022

• Koreksi kurang Belanja TA 2022

Nilai Rekomendasi atas Temuan Kelebihan Pembayaran yang telah disetor sebagian sebelum LHP terbit

• Disajikan bruto

• Disajikan neto