KUIS IMAN KEPADA HARI AKHIR

Iman kepada Hari Akhir adalah rukun iman yang kelima

• benar

• salah

setelah dibangkitkan dari alam kubur, semua manusia dikumpulkan mulai dari Adam as hingga manusia yang terakhir hidup.

• yaumul mahsyar

• yaumul mizan

• yaumul hisab

• yaumul jaza'

Hari kiamat tidak akan terjadi kecuali Matahari telah terbit dari Timur

• benar

• salah

Definisi yang benar dari Kiamat Sughro di bawah ini adalah ....

• berakhirnya kehidupan sebagian orang

• berakhirnya kehidupan semua makhluk

• berakhirnya kehidupan di bumi

• hilangnya planet Pluto dari tata surnya

Setelah manusia mengalami Hari Kiamat, maka hal selanjutnya yang akan mereka alami adalah ...

• dibangkitkan dari alam kubur untuk digiring ke padang mahsyar

• dihidupkan kembali (reinkarnasi) untuk menjalani kehidupan baru di Bumi yang baru

• tidak mengalami apa-apa karena setelah meninggal ya berakhir segalanya

• Manusia mengalami tidur panjang hingga dibangkitkan kembali

Orang yang mengimani Hari Akhir secara benar akan memilki perilaku dan pemikiran yang lurus.

Di bawah ini permikiran atau perilaku yang mencerminkan iman kepada Hari Akhir adalah ....

• Dani berharap bisa menyaksikan  peristiwa Kiamat

• Sofyan yakin kiamat pasti terjadi entah kapan datangnya

• Dino mengatakan bahwa Hari Kiamat tidak akan pernah terjadi

• Roby ingin hidup saat Kiamat terjadi

semua manusia ditimbang amal baik dan amal buruknya

• yaumul mahsyar

• yaumul mizan

• yaumul hisab

• yaumul jaza'

setiap orang dapat saling menuntut keadilan sehingga dapat menambah berat timbangan amal baiknya, atau mengurangi berat timbangan amal buruknya

• yaumul mahsyar

• yaumul mizan

• yaumul hisab

• yaumul jaza'

setiap orang mendapatkan balasan dari amalnya di dunia. Yang baik dimasukkan surga, sedangkan yang banyak dosanya dimasukka neraka

• yaumul mahsyar

• yaumul mizan

• yaumul hisab

• yaumul jaza'

Sebanyak apapun dosa yang dilakukan seseorang, selama masih ada iman di dalam hatinya maka pada akhirnya ia akan masuk ke Surga

• benar

• salah