Dinamika Perubahan Masyarakat dan Kebudayaan Maluku

Kapan Belanda pertama kali mulai melakukan kolonisasi di Maluku?

• Abad ke-15

• Abad ke-17

• Abad ke-19

• Abad ke-20

Apa tujuan utama dari kehadiran Belanda di Maluku?

• Memperluas perdagangan rempah-rempah

• Mengeksplorasi potensi pertanian

• Membangun infrastruktur modern

• Memperluas wilayah kolonial

Apa yang menjadi fokus ekonomi utama Belanda di Maluku?

• Pertanian

• Perkebunan

• Pertambangan

• Perdagangan rempah-rempah

Bagaimana pengaruh kehadiran Belanda terhadap masyarakat pribumi di Maluku?

• Meningkatkan kesejahteraan ekonomi

• Memperkenalkan sistem pendidikan modern

• Memengaruhi struktur sosial dan budaya

• Memfasilitasi otonomi politik pribumi

Apa yang menjadi dampak dari kebijakan kolonial Belanda terhadap populasi Maluku?

• Pertumbuhan populasi yang cepat

• Penurunan drastis dalam populasi

• Peningkatan kesehatan dan kesejahteraan

• Peningkatan mobilitas sosial

Pada abad ke-15, Maluku dikenal sebagai pusat perdagangan rempah-rempah. Rempah-rempah yang paling terkenal dan dicari adalah:

• Lada dan kayu manis

• Kunyit dan jahe

• Sereh dan ketumbar

• Pala dan cengkeh

Siapakah bangsa Eropa pertama yang mencapai Maluku pada abad ke-15 untuk mengendalikan perdagangan rempah-rempah?

• Belanda

• Spanyol

• Portugis

• Inggris

Di Maluku, bagian kepulauan mana yang dikenal sebagai "Kepulauan Rempah-Rempah"?

• Kepulauan Banda

• Kepulauan Ternate

• Kepulauan Ambon

• Kepulauan Seram

Apa akibat dari persaingan antara bangsa-bangsa Eropa di Maluku pada abad ke-15?

• Terjadi pertukaran budaya yang kaya

• Masyarakat Maluku mengalami peningkatan kesejahteraan

• Terjadi konflik dan persaingan yang mempengaruhi wilayah tersebut

• Pertumbuhan perdagangan rempah-rempah menjadi stagnan

Manakah di antara berikut yang bukan merupakan produk rempah-rempah yang diperdagangkan di Maluku pada abad ke-15?

• Cengkeh

• Kapulaga

• Gula

• Kopra