Perhatikan artikel di bawah ini.
Banyak Sampah Styrofoam di Ciliwung, Bima Arya Kaji Kebijakan Pengaturan Penggunaan Styrofoam.
Wali Kota Bogor Bima Arya bersama Satgas Naturalisasi Ciliwung melakukan ekspedisi menyusuri sungai Ciliwung meng gunakan
perahu karet, Kamis (29/10/2020). Kegiatan ini membersihkan titik- titik penumpukan sampah dan berkoordinasi dengan Camat setempat untuk menertibkan bangunan liar sebagai antisipasi bencana alam,
khususnya banjir lintasan. Menurut Bima, kegiatan ini merupakan ekspedisi khusus di long weekend sebagai salah satu langkah
antisipasi mewaspadai bencana. Karena menurut data BMKG, cuaca sedang tidak menentu dan intensitas hujan sangat tinggi, khususnya di akhir pekan ini. Di setiap titik yang terlihat penumpukan sampah, rombongan yang terdiri dari enam perahu karet ini berhenti
melakukan pembersihan dibantu petugas DLH yang sudah siap
dengan peralatan lengkap. Hasilnya, sampah yang terkumpul dari susur Ciliwung sepanjang 2 kilometer sebanyak 100 karung atau tiga mobil pick-up.“Yang paling banyak sampah rumah tangga,
sampah masker juga banyak. Tapi dominasi sampah styrofoam. Saya sedang mewacanakan membuat kebijakan bagaimana kita melakukan pengaturan penggunaan sampah styrofoam. Kita akan kaji dulu.
Setelah kita mengeluarkan kebijakan pembatasan penggunaan
sampah plastik, selanjutnya styrofoam,” ungkap Bima.
Dari artikel berita di atas, permasalahan apa saja yang dapat terjdai akibat dari penggunaan styrofoam terutama untuk kemasan makanan bagi lingkungan dan warga …