Sel volta mengubah energi. . . menjadi energi

• listrik ⟶ kimia

• listrik ⟶ potensial

• listrik ⟶ kinetik

• kimia ⟶ Listrik

• kimia ⟶ kinetik

Disediakan tiga logam masing-masing dengan larutannya, yaitu logam Ni dengan larutan NiSO4, logam Zn dengan larutan ZnSO4, dan logam Cu dengan larutan CuSO4. Jika kita akan merancang sel volta dengan beda potensial 0.59 volt dan diketahui E° Ni = –0,25 V, E° Zn = –0,76 V. dan E° Cu = +0,34 V; maka elektrode yang digunakan adalah…  

• Ni anode, Cu katode

• Ni anode, Zn katode

• Cu anode, Ni katode

• Cu anode, Zn katode

• Zn anode, Cu katode

Bila larutan CuSO4 0,5 M dielektrolisis dengan menggunakan elektrode Pt sebagai katode dan elektrode Fe sebagai anode, maka…

• terbentuk gas H2 di katode dan anode Fe larut

• terbentuk endapan Cu di katode dan gas O2 di anode

• terbentuk gas H2 di katode dan gas O2 di anode

• terbentuk endapan Cu di katode dan anode Fe larut

• berat katode berkurang dan berat anode bertambah

Pada elektrolisis larutan KI dengan elektrode Pt. di ruang katode terjadi peristiwa reduksi yang reaksinya dapat ditulis . . .

• K+(aq) + e ⟶ K(s)

• K(s) ⟶ K+(aq) + e

• 2H2O(l) + 2 e ⟶ 2OH–(aq) + H2(g)

• 2H2O(l) ⟶ 4H+(aq) + O2(g) + 4e

• 2I– (aq) ⟶ I2(g) + 2e

Pada saat sel elektrokimia tersebut digunakan, pergerakan ion dalam jembatan garam adalah…

• K+ mengalir ke sekitar anoda

• NO3– mengalir ke sekitar katoda

• K+ mengalir ke sekitar elektroda Fe

• K+ mengalir ke sekitar elektroda Ag

• NO3– mengalir ke sekitar elektroda Ag

Pada Penyepuhan logam, hal dibawah ini yang benar adalah..

• Logam yang akan disepuh diletakkan di anoda

• Logam yang akan disepuh diletakkan di katoda

• Meletakan logam di anoda yang lebih mulia

• Meletakan logam di katoda yang memiliki E˚lebih rendah

• Tidak perlu menggunakan arus listrik

Bila larutan CuSO₄ 0,5 M dielektrolisis dengan menggunakan elektrode Pt sebagai katode, dan

elektrode Fe sebagai anode, maka…

• terbentuk gas H₂ di katode dan anode Fe larut

• terbentuk endapan Cu di katode dan gas O₂ di anode

• terbentuk gas H₂ di katode dan gas O₂ di anode

• terbentuk endapan Cu di katode dan anode Fe larut

• berat katode berkurang dan berat anode bertambah

Pada elektrolisis larutan CuSO₄ yang menggunakan elektrode platina terbentuk endapan logam Cu sebanyak 3,175 gram pada katode. Volum gas yang terjadi pada anode, jika diukur pada keadaan dimana 5 dm³ gas N₂ massanya 7 gram adalah… (Ar Cu = 63,5, N = 14)

• 0,5 dm³

• 0,56 dm³

• 1,00 dm³

•   1,12 dm³

• 2,00 dm³

Diberikan data potensial reduksi dan gambar sel  Volta yang disusun menggunakan logam X dan Y sebagai elektroda

E^o (X²⁺_(aq) │ X_(s)) = –0,14 V

E^o (Y²⁺_(aq) │ Y_(s)) = –0,44 V

Nilai potensial listrik sel standard untuk sistem elektrokimia di atas adalah ….

•      +0,60 V

•    +0,58 V

•   +0,30 V

• –0,58 V

•    –0,60 V

Jika elektrolisis dilakukan pada larutan CuSO₄ dengan elektroda inert, gas yang terbentuk di anoda adalah ...

• • Klorin

• • Hidrogen

• • Oksigen

• • Karbon dioksida

• • Nitrogen