Patient Advocacy In Nursing

Patient Advocacy In Nursing

University

10 Qs

quiz-placeholder

Similar activities

Respon Inflamasi

Respon Inflamasi

University

10 Qs

MT SKS 4 1.7

MT SKS 4 1.7

University

10 Qs

Quiz Family Centered Care

Quiz Family Centered Care

University

5 Qs

Quiz Pre Tes Pembekalan UKOM ManKep Sesi 2

Quiz Pre Tes Pembekalan UKOM ManKep Sesi 2

University

15 Qs

Kompetensi Perawat dalam pelyanan Primer

Kompetensi Perawat dalam pelyanan Primer

University

10 Qs

Kebutuhan Nutrisi

Kebutuhan Nutrisi

University

10 Qs

Ekosistem Digital Dalam Administrasi Kesehatan

Ekosistem Digital Dalam Administrasi Kesehatan

University

15 Qs

Nyeri

Nyeri

University

10 Qs

Patient Advocacy In Nursing

Patient Advocacy In Nursing

Assessment

Quiz

Health Sciences

University

Easy

Created by

Putri Nurfitriani

Used 1+ times

FREE Resource

10 questions

Show all answers

1.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa definisi utama dari patient advocacy dalam keperawatan?

Memberikan obat kepada pasien tepat waktu.

Mengadvokasi hak, keselamatan, dan otonomi pasien.

Menyampaikan keluhan keluarga pasien kepada dokter.

Memberikan diagnosis kepada pasien.

Menjaga hubungan antara pasien dan perawat.

2.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Manakah yang termasuk atribut utama patient advocacy menurut artikel?

Safeguarding, apprising, valuing, mediating, championing social justice.

Menjaga privasi pasien, memberikan obat, dan mengatur jadwal makan.

Memberikan edukasi kepada pasien, mengelola staf, dan mencatat data medis.

Memberikan perawatan medis, melakukan administrasi, dan melayani keluarga pasien.

Membuat kebijakan rumah sakit terkait pasien.

3.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa yang dimaksud dengan safeguarding dalam patient advocacy?

Mengatur administrasi pasien di rumah sakit.

Melindungi pasien dari kesalahan medis dan ketidakmampuan tenaga kesehatan.

Memberikan informasi tentang diagnosis pasien.

Membantu pasien mendapatkan akses layanan transportasi.

Mengatur jadwal operasi pasien.

4.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Salah satu tantangan utama dalam patient advocacy adalah:

Kurangnya waktu luang perawat.

Konflik dengan kolega atau organisasi terkait perlindungan hak pasien.

Kurangnya pasien yang membutuhkan advokasi.

Keterbatasan teknologi dalam rumah sakit.

Ketidakmampuan pasien membayar biaya perawatan.

5.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Apa hasil positif bagi perawat yang melakukan patient advocacy dengan baik?

Berkurangnya beban kerja.

Penghargaan dari rumah sakit.

Meningkatkan motivasi kerja dan citra profesional.

Penurunan konflik dengan pasien.

Peningkatan upah kerja.

6.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien lansia dengan keterbatasan mobilitas baru saja didiagnosis dengan penyakit kronis. Dokter memberikan rencana perawatan, tetapi pasien terlihat bingung dan tidak memahami diagnosis serta opsi pengobatan yang diberikan. Pasien tidak memiliki anggota keluarga yang mendampingi.
Sebagai perawat, apa langkah terbaik yang dapat Anda lakukan untuk mengadvokasi pasien tersebut?

Menjelaskan ulang informasi dokter secara sederhana dan memandu pasien untuk membuat keputusan yang tepat.

Meminta pasien untuk membaca ulang dokumen medis yang diberikan dokter.

Mengatur pertemuan tambahan antara pasien dan dokter tanpa terlibat.

Meminta pasien menandatangani dokumen persetujuan tanpa memberikan penjelasan tambahan.

Memberitahu pasien bahwa mereka harus memahami informasi sendiri tanpa bantuan.

7.

MULTIPLE CHOICE QUESTION

30 sec • 1 pt

Seorang pasien dirawat di rumah sakit setelah operasi besar. Selama perawatan, pasien mengungkapkan bahwa mereka merasa tidak nyaman karena ada kesalahan dalam pemberian obat pada hari sebelumnya. Pasien takut untuk melaporkan hal ini kepada dokter karena khawatir dengan konsekuensi negatif.
Apa tindakan yang paling sesuai sebagai perawat?

Menenangkan pasien dan mengabaikan keluhan mereka.

Melaporkan kejadian tersebut kepada atasan dan mengadvokasi pasien untuk menyampaikan kekhawatirannya.

Memberitahu pasien bahwa masalah ini kecil dan tidak perlu dikhawatirkan.

Menyalahkan pasien karena tidak memeriksa obat mereka sendiri.

Menjanjikan pasien bahwa Anda akan menangani masalah ini tanpa melibatkan pihak lain.

Create a free account and access millions of resources

Create resources
Host any resource
Get auto-graded reports
or continue with
Microsoft
Apple
Others
By signing up, you agree to our Terms of Service & Privacy Policy
Already have an account?