Soal latihan bahasa Indonesia untuk kelas 6

Di sebuah hutan belantara, seekor kijang sedang mencari makan. Di balik semak belukar, ada seekor singa yang sedang mengamatinya. Kijang mendengar suara hewan menggeram dari semak-semak. Kijang hendak berlari, tetapi singa itu berhasil menangkapnya. “Kau tampak lezat, tetapi kau masih terlalu kurus untuk ku makan. Aku tidak suka dengan hewan kurus sepertimu. Makanlah yang banyak agar kau menjadi gemuk. Nanti aku akan datang lagi untuk mengunjungimu”, kata singa.

Tubuh kijang gemetaran. Kijang semakin ketakutan. Singa pun melepaskan kijang itu dan membiarkannya lari. “Jadilah gemuk! Pasti kau akan terasa begitu lezat” teriak singa pada kijang yang lari terbirit-birit.

Suatu hari, kijang mendengar suara auman singa di sekitar sumur di tengah hutan. Kijang merasa takut dan hendak berlari. Akan tetapi, suara auman tersebut terdengar seperti tangisan. Kijang mencari tahu asal suara itu. Ternyata singa terjebak di dalam sumur. Mengetahui kijang datang, singa pun meminta tolong. Kijang takut tetapi dia kasihan melihat singa yang terjebak. Kijang memutuskan untuk menolong singa itu. Kijang segera mengambil beberapa bambu dan memasukkannya ke lubang sumur. Singa pun segera memanjat bambu tersebut dan berhasil keluar dari sumur. Singa berterima kasih kepada kijang dan berjanji tidak akan memakan kijang.

Maksud dari kalimat yang bercetak miring dalam cerita tersebut adalah . . .

• Kijang senang melihat keadaan singa yang terjebak di dalam sumur, sehingga kijang tidak ingin mengeluarkan singa dari sana.

• Kijang khawatir kalau suara auman itu adalah jebakan yang singa siapkan untuk memakannya yang kini sudah gemuk.

• Kijang takut mendengar suara auman singa dari dalam sumur, mengingat ancaman singa yang akan memakannya.

• Kijang ingin menolong singa, tetapi kijang juga takut akan dimangsa setelah singa keluar dari sumur.

Dito adalah seorang siswa teladan di sekolahnya. Dito memang tidak selalu menjadi juara kelas, tetapi Dito selalu menjadi ketua kelas. Dito disukai oleh teman dan guru karena sikapnya yang santun. Dito tidak pernah berbicara kasar kepada teman, apalagi orang tua dan guru. Dito selalu memberi salam dan sapa saat bertemu dengan orang yang dikenalnya. Dito juga tidak pernah tak acuh terhadap orang asing. Di samping itu, Dito tidak pernah membalas kenakalan temannya yang sering membuatnya kesal. Dito justru menasihati mereka agar tidak mengulangi perbuatan yang tidak baik itu, karena hal itu tidak bermanfaat.

Suatu hari, Dito memergoki Riko yang sedang tidur saat jam pelajaran berlangsung. Dito tidak ingin Riko ketinggalan pelajaran. Dito membangunkan Riko pelan-pelan. Dito menyarankan Riko untuk mencuci muka agar tidak mengantuk. Riko pun meminta izin ke toilet kepada guru. Setelah mencuci muka, Riko berterima kasih kepada Dito telah membangunkannya. Riko juga berterima kasih karena Dito tidak mempermalukan Riko yang tertidur di kelas.

Perilaku yang dapat diteladani dari tokoh Dito dalam cerita tersebut adalah . . . .

• suka mencari perhatian orang

• pandai dan rendah hati

• santun dan ramah

• sombong

Dito adalah seorang siswa teladan di sekolahnya. Dito memang tidak selalu menjadi juara kelas, tetapi Dito selalu menjadi ketua kelas. Dito disukai oleh teman dan guru karena sikapnya yang santun. Dito tidak pernah berbicara kasar kepada teman, apalagi orang tua dan guru. Dito selalu memberi salam dan sapa saat bertemu dengan orang yang dikenalnya. Dito juga tidak pernah tak acuh terhadap orang asing. Di samping itu, Dito tidak pernah membalas kenakalan temannya yang sering membuatnya kesal. Dito justru menasihati mereka agar tidak mengulangi perbuatan yang tidak baik itu, karena hal itu tidak bermanfaat.

Suatu hari, Dito memergoki Riko yang sedang tidur saat jam pelajaran berlangsung. Dito tidak ingin Riko ketinggalan pelajaran. Dito membangunkan Riko pelan-pelan. Dito menyarankan Riko untuk mencuci muka agar tidak mengantuk. Riko pun meminta izin ke toilet kepada guru. Setelah mencuci muka, Riko berterima kasih kepada Dito telah membangunkannya. Riko juga berterima kasih karena Dito tidak mempermalukan Riko yang tertidur di kelas.

Hal yang terjadi jika Dito membangunkan Riko dengan suara yang lantang adalah . . . .

• guru akan memarahi Dito karena mengganggu konsentrasi belajar siswa lain

• Riko akan malu dan dimarahi guru karena tertidur saat jam pelajaran

• Dito akan dimarahi Riko karena mengganggu waktu tidurnya

• Riko tidak mengacuhkan Dito dan melanjutkan tidur

Bacalah cerita berikut!

Beni mengikuti banyak kegiatan di sekolah, salah satunya kegiatan olahraga. Beni suka olahraga voli. Setiap Sabtu sore, Beni berlatih voli bersama teman-teman. Beni membantu pelatih menyiapkan peralatan, misalnya mengambil bola dan memasang net. Setelah siap, semua pemain melakukan pemanasan yang dipimpin oleh pelatih.

Seusai pemanasan, salah satu teman Beni, yaitu Heru baru saja datang. Heru tidak melakukan pemanasan. Pelatih tidak mengetahui Heru baru datang. Pelatih langsung membagi pemain menjadi dua tim. Beni mengingatkan Heru untuk pemanasan terlebih dahulu. Akan tetapi Heru tidak menghiraukan nasihat Beni. Seusai permainan, Heru terlihat kesakitan dan memijit-mijit tangannya. Ternyata tangan Heru terkilir saat menahan bola. Heru menyesal tidak menghiraukan perkataan Beni. Beni ingin membantu Heru, tetapi Beni tidak bisa menangani cedera. Beni memberitahu pelatih. Pelatih pun segera menangani tangan Heru yang terkilir.

Nilai moral positif yang terkandung dalam cerita tersebut adalah . . . .

• Heru minta maaf kepada timnya, karena dia timnya mengalami kekalahan.

• Beni segera meminta pertolongan pelatih untuk mengobati tangan Heru.

• Beni tidak mengacuhkan Heru, meskipun ia tahu tangan Heru terkilir.

• Heru mengakui bahwa dirinya tidak melakukan pemanasan.

Bacalah cerita berikut dengan saksama!

Ujian sudah semakin dekat. Dita, Risma, Dimas, Galih, dan Sulton berencana untuk belajar bersama seminggu duakali. Mereka menjadwalkan belajar kelompok setiap hari Rabu dan Sabtu. Mereka berharap dengan belajar kelompok, mereka bisa saling membantu. Apabila ada yang kurang memahami materi, mereka bisa bertanya kepada teman yang lebih paham. Selain itu, mereka juga bisa bermain tebak-tebakan tentang materi yang sudah diajarkan di sekolah.

Kesimpulan yang tepat dari cerita tersebut adalah . . . .

• Dita dan teman-teman menjadwalkan belajar kelompok untuk persiapan ujian.

• Setiap hari Senin dan Rabu, Dita dan teman-temannya belajar kelompok.

• Strategi Dita untuk menghadapi ujian adalah bermain tebak-tebakkan.

• Persiapan Dita menghadapi ujian sudah dari jauh-jauh hari.

Bacalah syair berikut!

Jika memang punya mimpi Datanglah belajar di sini Sebagai bekal untuk diri Kelak berguna di masa nanti Supaya tiada yang menyesali

Bangunan tua ini sekolahmu Sekolah untuk menimba ilmu Belajar tekun bersama guru Untuk masa depan yang baru Tempat ini tempatmu mengadu Tidak ada yang sia-sia dari ilmu

Tidak ada kerugian mempelajari ilmu

Cita-cita yang tinggi terwujud dengan ilmu

Maksud syair di atas adalah . . . .

• Mimpi dan cita-cita harus diraih dengan belajar yang tekun.

• Sekolah menciptakan generasi penerus bangsa yang cemerlang.

• Bekal masa depan didapatkan dengan cara membaca buku pengetahuan.

• Sekolah merupakan tempat menuntut ilmu sebagai bekal di masa depan.

Bacalah teks percakapan rumpang berikut!

Gita :Vin, kabarnya kamu akan pindah ke Palembang, ya?

Vina :. . .

Gita :Aku mendapat kabar dari Galih, adikmu. Galih mengatakan bahwa Ayahmu ditugaskan di Palembang dan akan membawa semua anggota keluarga ke sana.

Iya, Git. Aku dan keluargaku akan pindah ke Palembang bulan depan.

Vina : Aku pasti akan merindukanmu, Vin.

Kalimat yang tepat untuk melengkapi teks percakapan tersebut adalah . . . .

• Mengapa kamu dan keluargamu pindah ke Palembang, Vin?

• Siapa yang membocorkan rahasia itu kepadamu, Git?

• Iya, benar. Dari mana kamu tahu kabar itu, Git?

• Aku sedih berpisah dengan sahabat-sahabatku.

Bacalah petunjuk acak berikut!

(1) Bukalah penutup lubang angin pada ban sepeda. Lalu, masukkan lubang angin pada selang pompa ke lubang angin pada ban sepeda.

(2) Periksa tekanan angin pada ban sepeda. Jika sudah cukup terisi angin, lepas selang pompa yang masih mengait pada ban sepeda.

(3) Injaklah penahan keseimbangan agar pompa tetap dalam keadaan berdiri.

(4) Doronglah tuas pompa ke bawah beberapa kali untuk mengisi angin ke dalam ban.

Pompalah dengan gerakan berulang sampai ban sepeda cukup terisi angin.

Urutan kalimat petunjuk memompa ban sepeda yang tepat adalah . . . .

• (1)–(3)–(4)–(5)–(2)

• (2)–(3)–(1)–(5)–(4)

• (4)–(3)–(1)–(2)–(4)

• (5)–(3)–(4)–(1)–(2)

Bacalah petunjuk acak berikut!

(1) Gabungkan ujung benang, kemudian kaitkan dengan kerikil atau boneka.

(2) Ikatkan benang sepanjang 40 cm ke semua lubang pada plastik.

(3) Siapkan plastik, gunting, benang, serta kerikil atau boneka.

(4) Lemparkan ke udara, maka akan tampak orang terjun.

(5) Gunting plastik sesuai pola, kemudian beri lima lubang untuk menali benang pada sisi plastik.

Urutan membuat mainan terjun payung yang tepat adalah . . . .

• (3)–(2)–(5)–(4)–(1)

• (3)–(1)–(4)–(2)–(5)

• (3)–(5)–(2)–(1)–(4)

• (3)–(2)–(5)–(1)–(4)

Bacalah paragraf rumpang berikut!

. . . Salah satu gejala yang terjadi adalah suhu badan meninggi. Gejala tersebut terjadi akibat ketidakseimbangan cairan tubuh yang sebagian besar terbuang ketika penderita merasa mual, lalu muntah-muntah. Penyakit demam berdarah dapat menyebabkan kematian.

Kalimat yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah . . . .

• Ada beberapa gejala penyakit demam berdarah yang patut kita waspadai.

• Waspadalah terhadap penyakit demam berdarah yang faktor penyebabnya ada di sekitar kita.

• Ciri-ciri penyakit demam berdarah adalah suhu tubuh tidak menentu dan muncul bintik-bintik merah di sekujur tubuh.

• Suhu badan penderita demam berdarah tidak normal, karena akan mengalami penurunan dan kenaikan pada fase tertentu.